Istiqomah, - (2021) SOCIAL MEDIA ANXIETY SEBAGAI WUJUD FEAR OF MISSING OUT (Studi Deskriptif pada Fenomena Fear of Missing Out Terhadap Pengguna Media Sosial Instagram di Bandung). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_SOS_1705058_Title.pdf Download (637kB) |
|
Text
S_SOS_1705058_Chapter1.pdf Download (385kB) |
|
Text
S_SOS_1705058_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (536kB) |
|
Text
S_SOS_1705058_Chapter3.pdf Download (553kB) |
|
Text
S_SOS_1705058_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (442kB) |
|
Text
S_SOS_1705058_Chapter5.pdf Download (289kB) |
|
Text
S_SOS_1705058_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (579kB) |
Abstract
Keberadaan internet saat ini menyebabkan individu ketergantungan akan bermain media sosial, hal ini dikarenakan munculnya perasaan cemas akan takut tertinggal dari individu lain yang menyebabkan individu akan merasakan social media anxiety. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran mengenai social media anxiety yang merupakan perwujudan dari FoMO yang dapat dilihat dari intensitas individu dalam bermain media sosial Instagram dan impresi yang didapat dari individu lain atau pengguna media sosial Instagram lainnya. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan harapan agar tercipta pendalaman informasi yang bermanfaat dalam mengungkap berbagai fakta penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa individu yang mengalami FoMO salah satu nya dapat terlihat dari intensitas dalam menggunakan media sosial Instagram yang tinggi. Hal ini disebabkan karena individu selalu ingin merasa terhubung karena takut tertinggal dari individu lain. Akan tetapi selalu terhubung tidak selalu baik bagi individu karena dapat membuat individu akan merasa cemas karena membandingkan setiap pencapaian yang dimilikinya. Selain itu, individu yang merasakan social media anxiety akan mengharapkan like yang banyak dari followers nya. Untuk mencapai hal tersebut pemilik akun akan bermain peran dengan berusaha menampilkan unggahan yang dirasa akan disukai oleh banyak individu. Hal ini dilakukan pemilik akun agar dapat membangun citra yang diinginkannya. Pada dasarnya tidak semua yang ditampilkan di media sosial itu sesuai dengan dikehidupan nyatanya. The exisrence of the internet currently causes dependence on individuals to play social media, this is due to emergence of anxiety about fear of being left behind from other individuals, which causes individuals to feel social media anxiety. This study uncovers the problems: How can social media anxiety in Instagram social media users in Bandung be formed?, and How is the impact of social media anxiety as a form of FoMO on Instagram social media users in Bandung?. Using a qualitative approach in the hope of creating insightful information that is useful in revealing various research facts. The result is that individuals who experience FoMO can be seem from the high intensity of using Instagram. This is because individuals always want to feel connected to each other. However, always being connected is not always good for individual because they compare every achievement they have. In addition,individual who use Instagram will expect lots of like from their folloers. To achieve this, the account owner will play a role in order not to get a bad impression from other Instagram user. This is done by the account owner in order to build the image he wants. Basically, not everything that is displayed on social media is in accordance with real life.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | FoMO, Pengguna Media Sosial Instagram, Social Media Anxiety. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi |
Depositing User: | Istiqomah |
Date Deposited: | 08 Mar 2022 02:28 |
Last Modified: | 08 Mar 2022 02:28 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/71329 |
Actions (login required)
View Item |