POLA KOMUNIKASI ANAK DENGAN HAMBATAN PENDENGARAN DI SEKOLAH LUAR BIASA DAN SEKOLAH INKLUSI

Salma Amatulloh Murtado, - (2021) POLA KOMUNIKASI ANAK DENGAN HAMBATAN PENDENGARAN DI SEKOLAH LUAR BIASA DAN SEKOLAH INKLUSI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_PKH_1605968_Title.pdf Download (388kB)
	Text S_PKH_1605968_Chapter1.pdf Download (229kB)
	Text S_PKH_1605968_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (284kB)
	Text S_PKH_1605968_Chapter3.pdf Download (173kB)
	Text S_PKH_1605968_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (261kB)
	Text S_PKH_1605968_Chapter5.pdf Download (134kB)
	Text S_PKH_1605968_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB)

Abstract

Pola komunikasi adalah keberhasilan dalam menyampaikan pesan/pikiran/gagasan seseorang kepada orang lain. Pola komunikasi adalah suatu hal yang digunakan oleh semua orang untuk menyampaikan sesuatu yang dimaksudnya tak terkecuali anak dengan hambatan pendengaran. Anak dengan hambatan pendengaran yang bersekolah di sekolah luar biasa maupun sekolah inklusi memiliki pola komunikasi yang berbeda-beda. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran pola komunikasi yang digunakan oleh anak dengan hambatan pendengaran di sekolah luar biasa maupun sekolah inklusi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik penelitian yang dilakukan adalah melakukan wawancara dan observasi kepada guru dan orang tua. Subjek dari penelitian ini ada dua orang yaitu MWA yang cenderung berkomunikasi menggunakan pola komunikasi total dan A yang cenderung berkomunikasi menggunakan pola komunikasi oral. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan dalam penggunaan pola komunikasi yang digunakan oleh anak dengan hambatan pendengaran. Kesimpulan dari penelitian ini dilihat dari pendidikan di sekolah maupun di rumah menunjukkan pola komunikasi yang berbeda yang berbeda, siswa MWA mempelajari pola komunikasi total bersama guru dan menggunakan pola komunikasi manual sebagai penunjang berkomunikasi, sedangkan siswa A di sekolah maupun di rumah sedari kecil diajarkan untuk memaksimalkan sisa pendengarannya sehingga lebih cenderung berkomunikasi menggunakan pola komunikasi oral. Saran dari peneliti ini adalah untuk orang tua dan guru lebih baik dapat mempelajari pola komunikasi manual dalam menunjang berkomunikasi dengan anak dengan hambatan pendengaran, untuk sekolah sarana yang baik seperti guru pendamping khusus atau tempat belajar PKPBI dan artikulasi sangat di butuhkan untuk keberlangsungan pembelajaran anak, untuk peneliti selanjutnya dapat meneliti pola komunikasi anak dengan hambatan pendengaran seperti penggunaan pola komunikasi anak dengan hambatan pendengaran di sekolah maupun di komunitasnya. Kata kunci : pola komunikasi, anak dengan hambatan pendengaran, sekolah luar biasa, sekolah inklusi. Communication pattern is a success in conveying one's message/thought/ideas to others. The pattern of communication is something that is used by everyone to convey something that he/she means, including children with hearing impairments. Children with hearing impairments who attend special education and inclusive schools have different communication patterns. This study aims to describe the pattern of communication used by children with hearing impairments in special education schools and inclusive schools. The approach used in this study is a qualitative approach with a descriptive method. The research technique used is to conduct interviews and observations to teachers and parents. The subjects of this study were two people, namely MWA who tended to communicate using total communication patterns and A who tended to communicate using oral communication patterns. The results of this study indicate that there are differences in the use of communication patterns used by children with hearing impairments. The conclusion of this study seen from education at school and at home shows that different communication patterns are different, student MWA learns total communication patterns with teachers and use manual communication patterns as communication support, while student A at school and at home is taught to maximize remaining hearing so they are more likely to communicate using oral communication patterns. The advice of this study is for parents and teachers to better be able to learn manual communication patterns in supporting communication with children with hearing impairments, for good school facilities such as special companion teachers or PKPBI learning places and articulation is needed for the continuity of child learning, for next study can further examine the communication patterns of children with hearing resistance such as the use of children's communication patterns with hearing resistance, at school and in their community. Keywords : communication patterns, children with hearing impairments, special education schools, inclusive schools.

Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	pola komunikasi, anak dengan hambatan pendengaran, sekolah luar biasa, sekolah inklusi
Subjects:	L Education > L Education (General) L Education > LC Special aspects of education
Divisions:	Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Biasa
Depositing User:	Salma Amatulloh Murtado
Date Deposited:	01 Nov 2021 07:58
Last Modified:	01 Nov 2021 07:58
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/69321

Actions (login required)

View Item