Rahmawati, Yuli Siti (2014) ISTILAH TATANÉN NGAHUMA DI DESA BENCOY KECAMATAN CIREUNGHAS SUKABUMI PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA DI SMA KELAS XII. S1 thesis, UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA.
|
Text
S_BD_1000974_Title.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
S_BD_1000974_Abstract.pdf Download (247kB) | Preview |
|
|
Text
S_BD_1000974_Table Of Content.pdf Download (251kB) | Preview |
|
|
Text
S_BD_1000974_Chapter1.pdf Download (419kB) | Preview |
|
Text
S_BD_1000974_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (560kB) | Request a copy |
||
|
Text
S_BD_1000974_Chapter3.pdf Download (330kB) | Preview |
|
Text
S_BD_1000974_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (872kB) | Request a copy |
||
|
Text
S_BD_1000974_Chapter5.pdf Download (291kB) | Preview |
|
|
Text
S_BD_1000974_Bibliography.pdf Download (240kB) | Preview |
|
Text
S_BD_1000974_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh jarangnya masyarakat Jawa Barat yang menggunakan dan melaksanakan kegiatan tatanén ngahuma serta jarangnya siswa di sekolah yang mengetahui istilah tatanén ngahuma karena pengaruh kebudayaan asing yang mulai masuk ke negara kita. Masyarakat pada zaman sekarang lebih senang dengan kebudayaan asing dibandingkan dengan kebudayaannya sendiri. Begitu pun dalam dunia pendidikan, jarangnya Bahan Pembelajaran membaca mengenai kebudayaan yang khusus membahas mengenai istilah tatanén ngahuma menjadi salah satu latar belakang dalam penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan : (1) proses tatanén ngahuma dari awal sampai akhir, (2) istilah tatanén ngahuma yang ditemukan di Desa Bencoy Kecamatan Cireunghas Sukabumi, (3) aspek budaya yang berhubungan dengan istilah tatanén ngahuma, (4) bagaimana bahan pembelajaran membaca tentang istilah ngahuma dalam bahan pembelajaran bahasa Sunda. Data dikumpulkan menggunakan tehnik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan metode deskripsi. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa di Désa Bencoy Kecamatan Cireunghas Sukabumi kebanyakan mengolah tanah secara tradisional atau yang biasa disebut ngahuma. Istilah ngahuma yang ditemukan di désa Bencoy Kecamatan Cireunghas Sukabumi sebanyak 61 istilah. Dari 61 istilah tersebut diklasifikasikan lagi berdasarkan: (1) ngolah taneuh ada 31 istilah, (2) pakakas ada 13 istilah, (3) istilah paré ada 13 istilah, dan (4) hama ada 4 istilah. Dilihat dari aspek budaya yang ada hubungannya dengan istilah tatanén ngahuma yaitu: (1) sistem religi, masih adanya kepercayaan masyarakat yang berhubungan dengan hal-hal gaib, (2) sistem Ilmu Pengetahuan, (3) sistem bahasa, adanya idiom atau babasan dan paribasa, (4) sistem mata pencaharian, dan (5) sistem teknologi dan peralatan. Penelitian ini bermanfaat untuk menambah khasanah kebudayaan. Adapun untuk dunia pendidikan, penelitian ini bisa dijadikan salah satu alternatif bahan pembelajaran membaca tentang artikel kebudayaan di SMA. The research is motivated by scarcity of West Java community who use and implement tatanén ngahuma activities and scarcity of student in their school who know about the term of tatanén ngahuma because the influence of foreign culture which began to enter our country. Now, the society more interested to foreign culture than their culture. As same as in the world of education the scarcity the material reading learning about culture which specifically discussed the terms of tatanen ngahuma be one which motivated this research. This research aims to determine the process of tatatanen ngahuma from start to finish. Data were collected using observation, interviews, and documentation. Data were collected analyzed using the description method. The result of this research show that most people in Bencoy Village at Cireunghas Sukabumi cultivated the land traditionally or usually called ngahuma. The term of ngahuma which found in Cireunghas Sukabumi amounted to 60 terms. From 60 terms classified by: (1) cultivated the land amounted 30 terms, (2) farm equipment amunted 10 terms, (3) rice terms amounted 14 terms, and (4) pest amounted 6 terms. Form the culture aspect which have related with tatanén ngahuma terms, that are : (1) religious systems, (2) knowledge systems, (3) language systems, (4) livelihood systems, and (5) technologi and equipment systems.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | membaca, basa sunda |
Subjects: | Universitas Pendidikan Indonesia > Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah |
Depositing User: | Riki N Library ICT |
Date Deposited: | 18 Mar 2014 08:32 |
Last Modified: | 18 Mar 2014 08:32 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/6851 |
Actions (login required)
View Item |