STRATEGI KOMUNIKASI PERSEPSI BUNYI DAN IRAMA BERBASIS MODALITAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK TARI SISWA TUNARUNGU (Studi Eksperimen Pada Pembelajaran Daring Seni Tari Di SLB B YPLB Majalengka)

Nofa Sofiani, - (2021) STRATEGI KOMUNIKASI PERSEPSI BUNYI DAN IRAMA BERBASIS MODALITAS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK TARI SISWA TUNARUNGU (Studi Eksperimen Pada Pembelajaran Daring Seni Tari Di SLB B YPLB Majalengka). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_STR_1705887_tittle.pdf

Download (752kB)
[img] Text
S_STR_1705887_chapter1.pdf

Download (469kB)
[img] Text
S_STR_1705887_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (721kB)
[img] Text
S_STR_1705887_chapter3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_STR_1705887_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_STR_1705887_chapter5.pdf

Download (371kB)
[img] Text
S_STR_1705887_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Tuna rungu merupakan kondisi anak yang mengalami hambatan dalam pendengaran untuk mempresepsikan bunyi ketika berkomunikasi, tunarungu yang masih dapat mendengar bunyi-bunyian dikatakan sebagai tuna rungu tingkat rendah. Pada penelitian yang berjudul “Pengaruh Strategi Komunikasi Persepsi Bunyi Dan Irama Berbasis Modalitas Terhadap Kemampuan Gerak Tari Siswa Tunarungu” dilatarbelakangi oleh permasalahan pada siswa tuna rungu yang masih mempunyai sisa pendengaran dan masih dapat menghayati bunyi lewat pendengarannya belum mampu untuk mempresepsi bunyi dan irama melalui modalitasnya untuk meningkatkan kemampuan gerak tari dengan iringan pada pembelajaran tari. Strategi yang dilakukan merupakan proses penerapan pembelajaran mempresepsikan bunyi dan irama untuk merangsang siswa tuna rungu melalui media visualisasi gambar dan getaran dalam mengembangkan gerak dengan bunyi dan irama yang telah didengarnya. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kemampuan gerak siswa tuna rungu dalam pembelajaran seni tari di SLB B YPLB Majalengka dengan penerapan sistem pembelajaran persepsi bunyi dan irama. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan Pre-Eksperimental Design dan desain penelitian menggunakan One-Group Pretest-Posttest Design. Populasi yang digunakan yaitu siswa SLB B YPLB Majalengka dengan sampel 6 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, studi literature dan tes berupa (-pre-test dan post-tes) dengan jumlah pertemuan sebanyak 3x. Hasil penelitian dapat dikatakan signifikan karena hasil uji T-test menyatakan bahwa nilai thitung > ttabel = 45 > 2.353, maka dapat dikatakan Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian telah terjadi pengaruh strategi komunikasi persepsi bunyi dan irama berbasis modalitas terhadap kemampuan gerak siswa tunarungu dalam pembelajaran daring. ABSTRACT Deafness is a condition of children who experience hearing difficulty to suppress sound when communicating, deafness that can still hear sounds is said to be low-level deafness. In the study entitled "The Influence of Communication Strategy of Sound Perception and Rhythm Based Modality On Dance Ability of Deaf Students" was motivated by problems in deaf students who still have the rest of the hearing and can still live the sound through hearing has not been able to express sound and rhythm through its modality to improve the ability of dance motion with accompaniment to dance learning. The strategy is the process of implementing learning to present sounds and rhythms to stimulate deaf students through the medium of visualizing images and vibrations in developing motion with the sounds and rhythms they have heard. The purpose of this study is to improve the mobility of deaf students in dance arts learning at SLB B YPLB Majalengka with the application of sound and rhythm perception learning system. The research approach uses a Pre-Experimental Design approach and design research using One-Group Pretest-Posttest Design. The population used is SLB B YPLB Majalengka students with a sample of 6 people. Data collection is conducted by observation, interview, documentation, literature studies and tests in the form of (¬pre-test and post-test) with the number of meetings as many as 3x. The results of the study can be said to be significant because the results of the T-test stated that the value of thitung > ttabel = 45 > 2,353, it can be said that Ha was accepted and Ho rejected. Thus, there has been an influence of sound perception communication strategy and modality-based rhythm on the mobility of deaf students in online learning.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Sound, Rhythm, Deaf, Motion, Learning.
Subjects: L Education > L Education (General)
N Fine Arts > N Visual arts (General) For photography, see TR
Divisions: Fakultas Pendidikan Seni dan Desain > Jurusan Pendidikan Seni Tari
Depositing User: Nofa Sofiani
Date Deposited: 08 Sep 2021 07:18
Last Modified: 08 Sep 2021 07:18
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/66287

Actions (login required)

View Item View Item