PENENTUAN NILAI PARAMETER GEOHIDROLIK MELALUI ANALISIS PENDEKATAN EMPIRIS PENGUKURAN METODE GEOLISTRIK STUDI KASUS DI WILAYAH CIKOLE LEMBANG BANDUNG

Aisyah Dewi Rulyadi, - (2021) PENENTUAN NILAI PARAMETER GEOHIDROLIK MELALUI ANALISIS PENDEKATAN EMPIRIS PENGUKURAN METODE GEOLISTRIK STUDI KASUS DI WILAYAH CIKOLE LEMBANG BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_FIS_1705046_Title.pdf

Download (293kB)
[img] Text
S_FIS_1705046_Chapter 1.pdf

Download (151kB)
[img] Text
S_FIS_1705046_Chapter 2.pdf

Download (835kB)
[img] Text
S_FIS_1705046_Chapter 3.pdf

Download (420kB)
[img] Text
S_FIS_1705046_Chapter 4.pdf

Download (796kB)
[img] Text
S_FIS_1705046_Chapter 5.pdf

Download (114kB)
[img] Text
S_FIS_1705046_Appendix.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://perpustakaan.upi.edu/download

Abstract

Parameter hidrolik diantaranya terdapat konduktivitas dan transmisivitas hidrolik. Konduktivitas hidrolik (K) dapat diartikan sebagai potensi pada batuan dalam menyalurkan air dalam satuan panjang per waktu (m/hari). Sedangkan transmisivitas hidrolik (T) adalah kapasitas akuifer dalam mengalirkan air ke seluruh bidang batuan di dalam satuan waktu (m²/hari). Tujuan dari penelitian yang dilakukan adalah untuk mencari nilai parameter hidrolik dengan pendekatan empiris dan membandingkan hasil dari nilai yang didapatkan dari pendekatan empiris dengan nilai uji pemompaan langsung atau pumping test. Berdasarkan data hasil konduktivitas dan transmisivitas hidrolik yang didapat melalui metode Niwas dan Singhal (1981) sebesar 323,20 - 1661,21 m/hari. Sedangkan melalui pendekatan Heigold didapatkan hasil konduktivitas hidrolik sebesar 0,57 - 2,65 m/hari. Berdasarkan hasil transmisivitas hidrolik yang didapat melalui metoda Niwas dan Singhal (1981) didapatkan nilai sebesar 396,6791 - 25175,71 m2/hari dan metode Heigold sebesar 1,98 - 46,23 m2/hari. Dari data yang telah diperoleh menggunakan pendekatan empiris, jika dibandingkan dengan uji coba pemompaan atau pumping test dapat diketahui bahwa metoda Heigold mempunyai nilai dengan rentang yang relatif lebih dekat dengan nilai hasil uji pemompaan sehingga metoda Heigold lebih akurat digunakan untuk memperoleh nilai parameter hidrolik. The hydraulic parameters consists of hydraulic conductivity and transmissivity. Hydraulic conductivity (K) can be interpreted as the potential for rocks to flow the water in units of length per time (m/day). While the hydraulic transmissivity (T) is the capacity of the aquifer to drain water throughout the rock in unit time (m²/day). The purpose of this research is to find the value of hydraulic parameters with an empirical approach and compare the results of the values obtained from the empirical approach with the value of the direct pumping test. Based on the results of the hydraulic conductivity and transmissivity data obtained by the method of Niwas and Singhal (1981) of 323.20 - 1661.21 m/day. Meanwhile, using the Heigold’s method, the results of the hydraulic conductivity are 0.57 - 2.65 m/day. Based on the results of the hydraulic transmissivity obtained by the Niwas and Singhal’s method (1981) the value was 396.6791 - 25175.71 m2/day and the Heigold’s method of 1.98 - 46.23 m2/day. From the data that has been obtained using an empirical approach, compared with the pumping test, it can be seen that the Heigold’s method has a value with a range that is relatively closer to the value of the pumping test result, so the conclusion of Heigold’s method is more accurate to obtain hydraulic parameter values.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Parameter hidrolik, Konduktivitas Hidrolik, Transmisivitas, Metode Niwas dan Singhal, Metode Heigold.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Fisika > Program Studi Fisika (non kependidikan)
Depositing User: Aisyah Dewi Rulyadi
Date Deposited: 06 Sep 2021 07:25
Last Modified: 06 Sep 2021 07:25
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/65749

Actions (login required)

View Item View Item