Tiffani Idat, - (2019) PERAN SEKOLAH SEBAGAI AGEN SOSIALISASI NILAI DALAM UPAYA MENGATASI PERILAKU MENYIMPANG : Studi Deskriptif Peran Sosialisasi Nilai pada siswa di SMA PGRI 1 Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Title.pdf Download (46kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Abstract.pdf Download (286kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Table_of_Contents.pdf Download (411kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Chapter1.pdf Download (420kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (678kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Chapter3.pdf Download (554kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (646kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Chapter5.pdf Download (411kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Bibliography.pdf Download (394kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Appendix1.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (415kB) |
|
Text
FPIPS_S_SOS_1404229_Appendix2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (322kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kesadaran siswa SMA PGRI 1 Bandung dalam menerapkan nilai-nilai yang disosialisasikan di sekolah. Penelitian ini ditujukan mengetahui bagaimana proses sosialisasi nilai di lingkungan sekolah pada siswa SMA PGRI 1 Bandung, mengetahui bentuk-bentuk perilaku menyimpang yang dilakukan siswa SMA PGRI 1 Bandung dan apa saja faktor-faktor yang menghambat pihak sekolah dalam mensosialisasi nilai-nilai sebagai upaya mengatasi perilaku menyimpang siswa di SMA PGRI 1 Bandung. Hal ini terjadi karena masih terdapat hambatan yang dihadapi oleh sekolah dalam menerapkan nilai nilai dan kurangnya ketaatan siswa terhadap aturan tata tertib sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif di mana penelitian diadakan di SMA PGRI 1 Bandung. Peneliti telah melakukan wawancara dan observasi terhadap 3 guru dan 7 siswa sebagai sampel. Hasil dari penelitian ditemukan bahwa pola sosialisasi yang dilakukan secara dominan melalui cara partisipatif namun represif masih digunakan untuk memberikan teguran dan nasehat kepada siswa yang melakukan pelanggaran. Pendekatan sosial represif yang ditemukan di SMA PGRI 1 di klasifikasikan menjdi 12 metode, sedangkan penyimpangan perilaku yang ditemukan di SMA PGRI 1 Bandung dikategorikan menjadi 2 kategori sebagai ringan dan berat. Kategori ringan memiliki 8 klasifikasi, sedangkan untuk kategori berat memiliki 12 klasifikasi. Pada kenyataannya, faktor penghambat yang mempengaruhi sekolah dikategorikan menjadi 2 kategori yaitu faktor internal dan faktor internal dimana kedua faktor ini merupakan faktor yang sangat mempengaruhi munculnya penyimpangan sosial. ----- This research is made due to the low consciousness student of PGRI 1 Senior Highschool Bandung based on the social implentation value in its representation in school environment. The purpose of this research aims to discover the social value to the students, to clasifiy the deviate behavior and identify the hindrance factor of the school. It is caused because of the hindrance possible found by the school to implement the value as also the conciousness of student to follow the school regulation. The writer propose the used of descriptive qualitative approach. This research propose the used of qualitative approach through descriptive method as PGRI 1 Senior Highschool placed in Bandung district is chosen to be qualified as the research subject to study. This research have examined interview and observation through 3 teachers and 7 students as samples. Therefore, the results found that the dominant social approach through participatory but repressive are still presented while the students were diciplined due to their mistakes. The social repressive approach found in PGRI 1 Senior Highschool Bandung is classified into 12 methods. However the deviate behaviors found in PGRI 1 Senior Highscool Bandung is classified into 2 categories as light and heavy. The light category has 8 classifications yet heavy has 12. In fact, the hindrance factors that influenced the school is divided into two categories as internal and external as both are the main factors that caused the occurence of the deviate behavior.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Nilai, Perilaku Menyimpang, Sosialisasi, Value, Behavior, Deviate, Socialization |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi |
Depositing User: | Mrs. Santi Santika |
Date Deposited: | 20 May 2020 23:49 |
Last Modified: | 20 May 2020 23:49 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/48863 |
Actions (login required)
View Item |