Rifdha Hanamawaddani, - (2019) HUBUNGAN ANTARA KELEKATAN DEWASA DENGAN KECEMBURUAN PADA DEWASA MADYA DI KOTA BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_PSI_1500849_Title.pdf Download (640kB) |
|
Text
S_PSI_1500849_Chapter1.pdf Download (409kB) |
|
Text
S_PSI_1500849_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (313kB) |
|
Text
S_PSI_1500849_Chapter3.pdf Download (590kB) |
|
Text
S_PSI_1500849_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (556kB) |
|
Text
S_PSI_1500849_Chapter5.pdf Download (280kB) |
|
Text
S_PSI_1500849_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (499kB) |
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat hubungan kelekatan dewasa terhadap kecemburuan pada dewasa madya di kota Bandung. Partisipan dewasa madya (N= 301, dengan rentang usia 40-60 tahun, baik wanita maupun pria yang memiliki latar belakang pendidikan, status pekerjaan, dan usia pernikahan yang berbeda) mengisi kuesioner Experience in Close Relationship-Revised untuk mengukur kelekatan tidak aman yang dialami dengan pasangan; dan Multidimensional Jealousy Scale untuk mengukur tingkat kecemburuan yang dirasakan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kelekatan dewasa dengan kecemburuan pada dewasa madya dengan signifikansi sebesar 0.00 (<0.05). Kemudian terdapat hubungan antara kelekatan terkait kecemasan dengan kecemburuan pada dewasa madya dengan signifikansi sebesar 0.00 (<0.05) dan hubungan antara kelekatan terkait penghindaran dengan kecemburuan tidak signifikan pada dewasa madya dengan signifikansi 0.87 (>0.05). Simpulan penelitian ini adalah ketika dewasa madya memiliki kelekatan disertai adanya kecemasan, mereka akan lebih sering menaruh perasaan cemburu dan kecemasan akan hadirnya orang ketiga, sebaliknya ketika dewasa madya memiliki kelekatan terkait penghindaran, mereka akan cenderung menarik diri dan menjaga jarak dalam hubungan emosional dengan pasangan sehingga mereka jarang bahkan hampir tidak pernah berperasaan cemburu pada pasangan. This study aims to look at the correlation of adult attachment with jealousy in middle-aged married adults in Bandung. Participants (N = 301, age range 40-60 years; both women and men; various educational backgrounds; various employment status; and age of marriage different) fill out a questionnaire containing the Experience in Close Relationship-Revised instrument to measure the attachment experienced with their partner; and Multidimensional Jealousy Scale to measure the level of jealousy. The data analysis technique used is the linear regression analysis. The results obtained indicate that adult attachment correlates with jealousy in middle adulthood with a significance of 0.00 (<0.05). Attachment-related anxiety correlates with jealousy in middle adulthood with a significance of 0.00 (<0.05). Attachment-related avoidance does not have a significant correlation with jealousy in middle adulthood with a significance of 0.87 (> 0.05). So it can be concluded that when middle adulthood has attachment-related by anxiety, they will more often put feelings of jealousy and anxiety about the presence of a third person, otherwise, when middle adulthood has attachment related to avoidance, they will tend to withdraw and maintain distance in emotional relationships with their partners so they rarely felt jealousy of their partner.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kelekatan dewasa tidak aman,kelekatan kecemasan, kelekatan penghindaran,kecemburuan |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | Rifdha Hanamawaddani |
Date Deposited: | 25 Feb 2020 03:29 |
Last Modified: | 25 Feb 2020 03:29 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/46551 |
Actions (login required)
View Item |