PENGELOLAAN PROGRAM GEMBOK CINTA DALAM MENUMBUHKAN BUDAYA LITERASI DI TBM RUMAH BACA UJUNG BERUNG KOTA BANDUNG

Anita Yulia, - (2018) PENGELOLAAN PROGRAM GEMBOK CINTA DALAM MENUMBUHKAN BUDAYA LITERASI DI TBM RUMAH BACA UJUNG BERUNG KOTA BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PLS_1305146_Title.pdf

Download (951kB)
[img] Text
S_PLS_1305146_Chapter1.pdf

Download (417kB)
[img] Text
S_PLS_1305146_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (571kB)
[img] Text
S_PLS_1305146_Chapter3.pdf

Download (481kB)
[img] Text
S_PLS_1305146_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (651kB)
[img] Text
S_PLS_1305146_Chapter5.pdf

Download (271kB)
[img] Text
S_PLS_1305146_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (204kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran pengelolaan program gembok cinta dalam menumbuhkan budaya literasi (baca, tulis, berbicara) di masyarakat khususnya remaja, yang dilatar belakangi oleh belum tumbuhnya pembudayaan literasi (baca, tulis, berbicara) di TBM Rumah Baca Ujungberung khususnya kalangan remaja. Hal ini pula yang melatar belakangi pengelola TBM Rumah Baca Ujungberung merancang program inovatif dan memiliki daya tarik sebagai upaya menumbuhkan budaya literasi warga belajar khususnya remaja. Permasalahan umum yang diteliti yaitu bagaimana pengelolaan program gembok cinta dalam menumbuhkan budaya literasi di TBM Rumah Baca Ujungberung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, dengan subjek penelitain terdiri dari 1 orang ketua lembaga, 1 orang pengelola dan 2 orang warga belajar. Kajian pustaka yang digunakan dalam penelitan ini yaitu konsep pengelolaan, konsep program gembok cinta, konsep membaca, menulis, dan berbicara serta konsep budaya literasi. Kesimpulan penelitian menunjukan data, yaitu : 1) gambaran perencanaan program gembok cinta diawali dengan identifikasi kebutuhan dan melibatkan ketua lembaga dan warga belajar dalam menentukan waktu pelaksanaan, tujuan, dan pengadaan sarana prasarana. 2) gambaran pelaksanaan terdiri dari tahapan membaca, menulis dan berbicara. 3) gambaran evaluasi program gembok cinta menggunakan penilaian langsung pada hasil bacaan, tulisan, dan cara berbicara. 4) gambaran menumbuhkan budaya literasi melalui program gembok cinta melalui pembiasaan membaca, menulis dan berbicara. 5) gambaran faktor pendukung dan faktor penghambat, program gembok cinta inovasi yang memiliki daya tarik dan pengelola mampu memberikan motivasi, tidak adanya hambatan yang berarti kecuali pengadaan alat bantu. Saran bagi pengelola TBM, warga belajar dan peneliti selanjutnya adalah menghadirkan inovasi gerakan literasi serta membudayakn literasi di kehidupan sehari-hari. ----------Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran pengelolaan program gembok cinta dalam menumbuhkan budaya literasi (baca, tulis, berbicara) di masyarakat khususnya remaja, yang dilatar belakangi oleh belum tumbuhnya pembudayaan literasi (baca, tulis, berbicara) di TBM Rumah Baca Ujungberung khususnya kalangan remaja. Hal ini pula yang melatar belakangi pengelola TBM Rumah Baca Ujungberung merancang program inovatif dan memiliki daya tarik sebagai upaya menumbuhkan budaya literasi warga belajar khususnya remaja. Permasalahan umum yang diteliti yaitu bagaimana pengelolaan program gembok cinta dalam menumbuhkan budaya literasi di TBM Rumah Baca Ujungberung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif, dengan subjek penelitain terdiri dari 1 orang ketua lembaga, 1 orang pengelola dan 2 orang warga belajar. Kajian pustaka yang digunakan dalam penelitan ini yaitu konsep pengelolaan, konsep program gembok cinta, konsep membaca, menulis, dan berbicara serta konsep budaya literasi. Kesimpulan penelitian menunjukan data, yaitu : 1) gambaran perencanaan program gembok cinta diawali dengan identifikasi kebutuhan dan melibatkan ketua lembaga dan warga belajar dalam menentukan waktu pelaksanaan, tujuan, dan pengadaan sarana prasarana. 2) gambaran pelaksanaan terdiri dari tahapan membaca, menulis dan berbicara. 3) gambaran evaluasi program gembok cinta menggunakan penilaian langsung pada hasil bacaan, tulisan, dan cara berbicara. 4) gambaran menumbuhkan budaya literasi melalui program gembok cinta melalui pembiasaan membaca, menulis dan berbicara. 5) gambaran faktor pendukung dan faktor penghambat, program gembok cinta inovasi yang memiliki daya tarik dan pengelola mampu memberikan motivasi, tidak adanya hambatan yang berarti kecuali pengadaan alat bantu. Saran bagi pengelola TBM, warga belajar dan peneliti selanjutnya adalah menghadirkan inovasi gerakan literasi serta membudayakn literasi di kehidupan sehari-hari. Kata kunci : Pengelolaan, Program Gembok Cinta, Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Budaya Literasi.   ABSTRACT Anita Yulia (1305146), The title of this thesis is "Management of the Gembok Cinta (Love Padlock) Program in Growing a Culture of Literacy in the TBM of Ujungberung Reading House in Bandung (Qualitative Descriptive Study in Taman Baca (Reading Community) of Ujungberung Reading House)". Thesis, Community Education Study Program, Faculty of Education, Indonesian Education University, Bandung 2018. This study aims to see an overview of the management of the gembok cinta (love padlock) program in fostering a culture of literacy (reading, writing, speaking) in the community, especially teenagers, which was motivated by the growth of literacy (reading, writing, speaking) in the Ujungberung Reading House TBM especially among teenagers. This was also the background for the management of the Ujungberung Reading House TBM to design innovative programs and have attractiveness as an effort to foster a literacy culture for the learning community, especially adolescents. The general problems studied were how to manage the Gembok Cinta (love padlock) program in fostering a culture of literacy in the TBM of the Ujungberung Reading House. This study used a qualitative approach with descriptive methods, with research subjects consisting of a chairperson, a manager and 2 study residents. The literature used in this research was the management concept, the concept of the gembok cinta (love padlock) program, the concept of reading, writing, and speaking as well as the concept of literacy culture. The results of the study show the data, namely: 1) the planning description of the love padlock program began with identification of needs and involves the chairman of the institution and the learning community in determining the timing of implementation, purpose, and procurement of infrastructure. 2) the description of the implementation consists of the stages of reading, writing and speaking. 3) description of the evaluation of the gembok cinta (love padlock)program using a direct assessment of the results of reading, writing, and how to speak. 4) the picture of growing a culture of literacy through a gembokmcinta (love padlock) program through the habit of reading, writing and speaking. 5) description of supporting factors and inhibiting factors, the gembok cinta (love padlock) program of innovation that had attractiveness and the manager was able to provide motivation, there were no significant obstacles except the provision of assistive devices. Suggestions for TBM managers, study residents and further researchers are to bring innovation to the literacy movement and to develop literacy in everyday life. Keywords: Management, Love Padlock Program, Community Reading Park (TBM), Literacy Culture.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S PMA ANI p-2018 ; Pembimbing : I. Uyu Wahyudin, II. Asep Saepudin ; NIM : 1305146
Uncontrolled Keywords: Pengelolaan, Program Gembok Cinta, Taman Bacaan Masyarakat (TBM), Budaya Literasi.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: Anita Yulia
Date Deposited: 01 Aug 2019 06:18
Last Modified: 01 Aug 2019 06:18
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/36623

Actions (login required)

View Item View Item