Mauludi, Pujiono (2017) PENANGGULANGAN KEBIASAAN MINUM MINUMAN KERAS PADA GENERASI MUDA MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN KEMASYARAKATAN DI KECAMATAN ANJATAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_PKN_1307162_Title.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_1307162_Abstract.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_1307162_Table_of_content.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_1307162_Chapter1.pdf Download (272kB) | Preview |
|
Text
S_PKN_1307162_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (357kB) |
||
|
Text
S_PKN_1307162_Chapter3.pdf Download (241kB) | Preview |
|
Text
S_PKN_1307162_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (418kB) |
||
|
Text
S_PKN_1307162_Chapter5.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text
S_PKN_1307162_Bibliography.pdf Download (271kB) | Preview |
|
Text
S_PKN_1307162_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (162kB) |
Abstract
Penelitian ini di latarbelakangi oleh tingginya kebiasan minum minuman keras di kalangan generasi muda. Terdapat kalangan remaja dan pemuda yang masih memiliki kebiasaan meminum minuman keras. Bukan karena mereka tidak mengetahui dampak buruk yang di timbulkan oleh minuman keras oplosan, tetapi hal tersebut sudah menjadi kebiasaan sehingga untuk menghilangkan kebiasaan buruk tersebut perlu upaya-upaya khusus salah satunya melalui Pendidikan Kewarganegaraan Kemasyarakatan atau Citizenship Education. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) penyebab tingginya kebiasaan minum minuman keras di kalangan generasi muda, (2) menganalisis peran Pendidikan Kewarganegaraan Kemasyarakatan atau Citizenship Education dalam menanggulangi kebiasaan minum minuman keras, (3) mengetahui peran pemerintah daerah dalam menanggulangi kebiasaan minum minuman keras oplosan, (4) mengetahui peran tri pusat pendidikan ( keluarga, sekolah, masyarakat) dalam menanggulangi kebiasaan minum minuman keras oplosan. Penelitian iini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan cara mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan (1) tingginya kebiasaan minum minuman keras di kalangan generasi muda di sebabkan oleh dua faktor, yaitu internal di antaranya keinginan dari diri sendiri, dan fakor eksternal di antaranya keluarga yang tidak kondusif, ajakan teman, lingkungan, pendidikan dan agama, (2) peran Pendidikan Kewarganegaraan Kemasyarakatan atau Citizenship Education atau bukan hanya melalui pelajaran di dalam kelas saja, akan tetapi semua komponen yang memiliki kompetensi di bidangnya bisa dilibatkan dalam upaya penanggulangan kebiasaan minum minuman keras, (3) Peran pemerintah dalam upaya penanggulangan kebiasaan minum-minuman keras di kalangan generasi muda diantaranya dengan menerapkan peraturan daerah yang ada yang mengatur tentang pelarangan minum-minuman keras, (4) Peran tripusat pendidikan dalam menanggulangi kebiasaan minum minuman keras di implementasikan dengan adanya kerja sama yang baik antara keluarga, sekolah dan masyarakat.;---This research is motivated by the high drinking habits among the younger generation. Still among teenagers and young adults who still have the habit of drinking adulterated. Asides they do not know the adverse effects that caused by adulterated liquor, but it has become a habit so as to eliminate the bad habits that need special efforts one through Citizenship Education. The purpose of this study to determine (1) the cause of high habit of drinking among young people, (2) analyze the role of Citizenship Education in overcoming the habit of drinking liquor, (3) determine the role of local governments in overcoming the habit of drinking liquor adulterated, (4) determine the role of Tri Pusat Pendidikan (family, school, community) to overcome the habit of drinking liquor adulterated. This research used a qualitative approach with case study method. Data collection is through observation, interview, study of documents. Data analysis techniques by means of data reduction, data presentation and conclusion. The results showed (1) the high habit of drinking among young people is caused by two factors, namely internal whom the desire of myself, and fakor externally among families that are not conducive, invitation of friends, the environment, education and religion, ( 2) the role of Citizenship Education or not only through the lessons in the classroom, but all the components that have competence in the field could be involved in the response to the habit of drinking liquor, (3) the role of government in the response to the habit of drinking hard among the younger generation such as by applying existing local regulations governing the prohibition of drinking alcohol, (4) the role of Tripusat Pendidikan habit of drinking liquor implemented with the good cooperation between families, schools and communities.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No. Panggil : S PKN MAU p-2017; Pembimbing : I. Dasim Budiansyah, II. Susan Fitriani; NIM : 1307162. |
Uncontrolled Keywords: | Pendidikan Kewarganegaraan Kemasyarakatan, minuman keras, generasi muda, Citizenship Education, liquor, young generation. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Mrs. Santi Santika |
Date Deposited: | 07 Feb 2018 06:26 |
Last Modified: | 07 Feb 2018 06:26 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/29257 |
Actions (login required)
View Item |