MAKNA DAN FUNGSI TRADISI SINAMOT DALAM ADAT PERKAWINAN ETNIS BATAK TOBA DI BANDUN

Pane, Ringbel (2016) MAKNA DAN FUNGSI TRADISI SINAMOT DALAM ADAT PERKAWINAN ETNIS BATAK TOBA DI BANDUN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Title.pdf

Download (14kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Abstract.pdf

Download (136kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Table_of_content.pdf

Download (189kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Chapter1.pdf

Download (271kB) | Preview
[img] Text
S_SOS_1202598_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (355kB)
[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Chapter3.pdf

Download (287kB) | Preview
[img] Text
S_SOS_1202598_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (583kB)
[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Chapter5.pdf

Download (147kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_SOS_1202598_Bibliography.pdf

Download (276kB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keinginan untuk melihat dan mengetahui sejauh mana tradisi yang dimiliki oleh suatu etnis masih bertahan dan digunakan di daerah perantauan, terutama kota Bandung. Setiap tradisi dan kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat tentu berbeda-beda, hal ini dikarenakan perbedaan karakteristik dan masyarakatnya itu sendiri. Masyarakat dan kebudayaan memiliki ikatan yang sangat erat, dimana keduanya saling mempengaruhi. Tradisi sinamot ini juga merupakan salah satu dari kebudayaan yang dimiliki oleh etnis Batak Toba. Penelitian ini bertujuan untuk, mengetahui bagaimana makna dan tradisi sinamot dalam adat perkawinan masyarakat Batak Toba yang berada di kota Bandung, apa saja perubahan dan faktor yang menyebabkan perubahan tersebut, serta cara menjaga keutuhan dan kelestarian tradisi sinamot tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi partisipan, wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: (1) Masyarakat etnis Batak Toba yang ada di perantauan Bandung masih mengetahui apa itu sinamot, akan tetapi mereka kurang mengetahui makna dibalik tradisi sinamot tersebut. (2) Makna dan tradisi sinamot dalam adat perkawinan Batak Toba di kota Bandung sudah mengalami pergeseran, bahkan rangkaian tradisi pernikahannya pun sudah mengalami perubahan. (3) Perubahan pada makna dan tradisi itu disebabkan oleh kemajuan zaman, tingkat pendidikan, pengaruh lingkungan dan perubahan orientasi serta pemikiran yang lebih terbuka. (4) Cara untuk menjaga dan mempertahankan tradisi ini diantaranya, selalu bangga menjadi orang Batak, terus belajar dan mengajarkan, penanaman pendidikan budaya sedini mungkin, terus menjalankan tradisi sinamot dan menikah dengan sesama suku Batak. ; -- This research is motivated by the desire to see and know the extent of the tradition that is owned by an ethnic still survive and be used in the migration areas, especially the city of Bandung. Every tradition and culture which is owned by the community of course is different, this is due to differences in the characteristics and the community itself. Society and culture has very close ties, which both influence each other. Sinamot tradition is also one of the cultures that are owned by ethnic Batak Toba. This study aims to, knowing how meaning and tradition in customary marriages sinamot Batak Toba people who were in the city, what are the changes and the factors that led to these changes, as well as how to maintain the integrity and sustainability of the sinamot tradition. This study used a qualitative approach. Data collected through participant observation, in-depth interviews and documentation study. The results of this study are: (1) Batak Toba ethnic communities in overseas Bandung t still know what it is sinamot, but they are less aware of the meaning behind the tradition sinamot. (2) The meaning and tradition sinamot in Batak Toba traditional wedding in the city of Bandung has experienced a shift, even a series of wedding tradition was already changed. (3) Changes in meaning and tradition was due to the advancement of the age, level of education, environmental influences and changes the orientation and thinking more open. (4) How to maintain and sustain this tradition among others, always proud to be the Batak people, continue to learn and teach, planting cultural education as early as possible, continue to run sinamot tradition and married a fellow Batak.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No. Panggil : S SOS PAN m-2016 ; Pembimbing : I. Siti Nurbayani, II. Mirna Nur Alia .
Uncontrolled Keywords: Etnis Batak Toba, sinamot, tradisi,ethnic Batak Toba, tradition.
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi
Depositing User: Mr. Arif Rezkyana Nugraha
Date Deposited: 09 Nov 2017 07:58
Last Modified: 09 Nov 2017 07:58
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/27829

Actions (login required)

View Item View Item