Pakpahan, Hastuti Lastiurma (2014) ANALISIS SELF-EFFICACYDAN KESALAHAN DALAM MENGERJAKAN SOAL PENALARAN MATEMATISSISWA SMA. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
T_MTK_1201512_Title.pdf Download (276kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1201512_Table_of_content.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1201512_Abstract.pdf Download (132kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1201512_Chapter1.pdf Download (445kB) | Preview |
|
Text
T_MTK_1201512_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (385kB) | Request a copy |
||
|
Text
T_MTK_1201512_Chapter3.pdf Download (496kB) | Preview |
|
Text
T_MTK_1201512_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text
T_MTK_1201512_Chapter5.pdf Download (187kB) | Preview |
|
|
Text
T_MTK_1201512_Bibliography.pdf Download (269kB) | Preview |
|
Text
T_MTK_1201512_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis deskripsi kesalahan siswa dalam mengerjakan soal penalaran matematis siswa, menganalisis deskripsi self-efficacy matematis siswa, menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan siswa kesulitan dalam mengembangkan penalaran danself efficacy matematis, dan menganalisis pembelajaran yang digunakan guru apakahdapat mengembangkan penalaran dan self-efficacy matematis siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X-IA2 SMA N 14 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014 yang terdiri dari32 orang siswa.Instrumen penelitian yang digunakan adalah soal penalaran matematis sebanyak 6 soal, angket pengukuran self-efficacy matematis sebanyak 22 item, pedoman wawancara, angket profil siswa dan guru, angket konfirmasi .Kesalahan siswa yang dianalisis dalam mengerjakan soal penalran matematis adalah kesalahan konseptual dan prosedural. Berdasarkan angket pengukuran self-efficacy matematis sebanyak 81,25% siswa memiliki tingkat self-efficacymatematis rendah sampai sedang dan diperoleh 20 faktor yang menyebabkan siswa sulit mengembangkan penalaran matematis serta 19 faktor yang menyebabkan siswa sulit mengembangkan self-efficacy matematis. Data direduksi dengan menggunakan analisis faktor dan diperoleh 18 faktor untuk penalaran matematis dan 16 faktor untuk self-efficacy matematis.Faktor penalaran matematis dibagi menjadi tiga kelompok yaitu; faktor guru, intern siswa dan kurikulum sedangkan faktorself-efficacy matematis dibagi menjadi 3 kelompok yaitu; faktor guru, intern siswa dan pergaulan. Kata Kunci : kesulitan Siswa, penalaran matematis, self-efficacy matematis
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Additional Information: | No.Panggil: T MTK PAK a-2014 |
Uncontrolled Keywords: | kesulitan Siswa, penalaran matematis, self-efficacy matematis |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Matematika S-2 |
Depositing User: | Staff DAM |
Date Deposited: | 13 Mar 2015 07:31 |
Last Modified: | 13 Mar 2015 07:31 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/14031 |
Actions (login required)
View Item |