PENENTUAN ZONA POTENSIAL PENANGKAPAN IKAN KEMBUNG (Rastrelligger sp.) DI PERAIRAN TELUK BANTEN

Amanda Chairunnisa, - (2024) PENENTUAN ZONA POTENSIAL PENANGKAPAN IKAN KEMBUNG (Rastrelligger sp.) DI PERAIRAN TELUK BANTEN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Abstract

Perairan Teluk Banten memiliki sumberdaya perikanan yang potensial untuk dimanfaatkan secara optimal, khususnya pada pemanfaatan ikan kembung (Rastrelligger sp). Ikan kembung (Rastrelligger sp) menjadi hasil tangkapan dominan ke-4 yang bernilai ekonomis penting. Potensi tersebut tentu dapat terus dioptimalkan untuk pemanfaatan potensi perikanan yang berkelanjutan. Keberadaan ikan kembung (Rastrelligger sp.) dapat diidentifikasi dengan mengetahui zona pertemuan antara suhu permukaan laut (SPL) dan konsentrasi klorofil a yang sesuai dengan habitatnya yaitu berkisar antara 27°C-31°C dengan kisaran konsentrasi klorofil a senilai 0,5-1,2 mg/m3 . Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis distribusi secara spasial dan temporal serta hubungan korelasi antara suhu permukaan laut (SPL) dengan konsentrasi klorofil a dan menentukan serta memetakan zona potensial penangkapan ikan kembung (Rastrelligger sp.) yang dianalisis berdasarkan 4 musim sepanjang tahun 2023 dan diintegrasikan dengan informasi kedalaman laut (batimetri) di Perairan Teluk Banten. Metode penelitian ini meliputi metode kuantitatif. Data citra suhu permukaan laut (SPL) dan konsentrasi klorofil a diolah menggunakan metode inverse distance weighted (IDW) untuk menginterpolasi nilai sebaran suhu permukaan laut (SPL) dan konsentrasi klorofil a. Pengujian statistik dilakukan untuk menganalisis hubungan korelasi menggunakan metode analisis korelasi bivariat pearson (correlate bivariate). Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan korelasi yang lemah antara suhu permukaan laut (SPL) dengan konsentrasi klorofil a pada musim barat dan musim timur. Nilai korelasi pearson pada musim barat menunjukan angka 0,349 sedangkan pada musim timur menunjukan angka -0,228. Distribusi suhu permukaan laut (SPL) dan konsentrasi klorofil a di Perairan Teluk Banten cenderung berfluktuasi di setiap musimnya, sehingga pola ZPPI yang ditemukan juga berubah-ubah. Musim barat menjadi musim yang mendominasi ditemukan banyaknya titik ZPPI yaitu sebanyak 22 titik. musim peralihan 1 sebanyak 17 titik, musim timur sebanyak 3 titik dan musim peralihan 2 sebanyak 15 titik. Informasi kedalaman laut (batimetri) berguna untuk pengambilan keputusan dalam pemilihan alat tangkap yang sesuai pada kegiatan operasi penangkapan ikan.

	Text S_SIK_2004625_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (680kB) | Request a copy
	Text S_SIK_2004625_Chapter1.pdf Download (319kB)
	Text S_SIK_2004625_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (462kB) | Request a copy
	Text S_SIK_2004625_Chapter3.pdf Download (630kB)
	Text S_SIK_2004625_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) | Request a copy
	Text S_SIK_2004625_Chapter5.pdf Download (299kB)
	Text S_SIK_2004625_Title.pdf Download (1MB)

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?hl=en&authuser=2&user=aymIXdkAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Luthfi Anzani: 6721957 Ayang Armelita Rosalia: 6721849
Uncontrolled Keywords:	Ikan Kembung, Klorofil-a, Penginderaan Jauh, Suhu Permukaan Laut, Zona Potensial Penangkapan Ikan
Subjects:	Q Science > Q Science (General)
Divisions:	UPI Kampus Serang > S1 Sistem Informasi Kelautan
Depositing User:	Amanda Chairunnisa -
Date Deposited:	24 Oct 2024 05:31
Last Modified:	24 Oct 2024 05:31
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/127966

Actions (login required)

View Item