PEMBINAAN MANTAN NARAPIDANA DAN PREMAN OLEH ANTON MEDAN DI PONDOK PESANTREN AT-TA’IBIN KECAMATAN CIBINONG KABUPATEN BOGOR TAHUN 1997-2013

    Tsania Salsa, - (2024) PEMBINAAN MANTAN NARAPIDANA DAN PREMAN OLEH ANTON MEDAN DI PONDOK PESANTREN AT-TA’IBIN KECAMATAN CIBINONG KABUPATEN BOGOR TAHUN 1997-2013. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

    Abstract

    Skripsi ini mengangkat penulisan terkait tokoh Anton Medan sebagai mantan penjahat kelas
    kakap yang bertaubat dan mendirikan pesantren khusus mantan narapidana dan preman. Tujuan
    dari penulisan penelitian ini untuk mengetahui pembinaan mantan narapidana dan preman di
    pesantren At-Ta’ibin yang dipimpin oleh Anton Medan. Alasan dilakukannya penelitian ini
    karena belum banyak penulis yang mengangkat topik terkait, dan keterkaitan penulis pada
    Anton Medan sebagai tokoh inspiratif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah
    yang meliputi tahapan heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Sumber-sumber yang
    digunakan adalah sumber tertulis dari buku, penelitian terdahulu seperti skripsi dan artikel.
    Sumber lisan yaitu wawancara dengan pihak keluarga dan rekan Anton Medan. Berdasarkan
    penelitian ini penulis berhasil menemukan beberapa temuan. Pertama, Anton Medan sebelum
    mendirikan pesantren khusus mantan narapidana dan preman, ia merupakan penjahat kelas
    kakap yang pernah mendekam di penjara selama 18 tahun 7 bulan. Setelah bebas menjalani
    hukuman, ia memutuskan untuk bertaubat dan bercita-cita membangun pesantren khusus
    mantan narapidana dan preman. Kedua, berbagai upaya Anton lakukan untuk mewujudkan
    pesantren ini, dimulai dengan belajar dakwah di Lembaga Pemasyarakatan, Lokalisasi WTS,
    sampai lingkungan masyarakat. Menjadi pembicara di berbagai seminar, dan banyak membuka
    usaha dengan mempekerjakan mantan narapidana dan preman. Ketiga, Terdapat dua pembinaan
    yang dilaksanakan di pesantren At-Ta’ibin yaitu pembinaan keagamaan dan pembinaan
    keterampilan. Dengan tujuan agar para santri memiliki keseimbangan dalam urusan dunia dan
    akhirat. Keempat, permasalahan yang dialami Anton selama membina di pesantren datang dari
    pandangan masyarakat, pelanggaran santri, pengurus pesantren dan permasalahan lainnya.
    Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi penelitian-penelitian selanjutnya dengan
    topik yang serupa.
    This thesis focuses on writing related to the character Anton Medan as a former big-time
    criminal who repented and founded a special Islamic boarding school for ex-convicts and thugs.
    The purpose of writing this research is to find out the development of ex-convicts and thugs at
    the At-Ta'ibin Islamic boarding school led by Anton Medan. The reason for conducting this
    research is because there are not many writers who have discussed related topics, and the
    writer's connection to Anton Medan as an inspirational figure. This research uses historical
    research methods which include heuristic, criticism, interpretation and historiography stages.
    The sources used are written sources from books, previous research such as theses and articles.
    Oral sources are interviews with Anton Medan's family and colleagues. Based on this research,
    the author managed to find several findings. Firstly, before Anton Medan founded a special
    Islamic boarding school for ex-convicts and thugs, he was a big-time criminal who had spent
    18 years and 7 months in prison. After he was released from serving his sentence, he decided
    to repent and aspired to build a boarding school specifically for ex-convicts and thugs. Second,
    Anton made various efforts to make this Islamic boarding school a reality, starting with studying
    preaching in correctional institutions, WTS localization, to the community environment.
    Became a speaker at various seminars, and opened many businesses by employing ex-convicts
    and thugs. Third, there are two forms of coaching carried out at the At-Ta'ibin Islamic boarding
    school, namely religious coaching and skills coaching. With the aim that the students have
    balance in the affairs of this world and the hereafter. Fourth, the problems experienced by Anton
    while coaching at the Islamic boarding school came from the views of the community, violations
    by students, Islamic boarding school administrators and other problems. It is hoped that this
    research can become a reference for further research on similar topics.

    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Title.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Title.pdf

    Download (1MB)
    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Chapter1.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Chapter1.pdf

    Download (264kB)
    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Chapter2.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Chapter2.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (374kB)
    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Chapter3.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Chapter3.pdf

    Download (321kB)
    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Chapter4.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Chapter4.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (574kB)
    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Chapter5.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Chapter5.pdf

    Download (214kB)
    [thumbnail of S_SEJ_2009891_Appendix.pdf] Text
    S_SEJ_2009891_Appendix.pdf
    Restricted to Staf Perpustakaan

    Download (3MB)
    Official URL: https://repository.upi.edu/
    Item Type: Thesis (S1)
    Additional Information: https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=UDbC0xoAAAAJ SINTA ID: 5984366 SINTA ID: 5992658
    Uncontrolled Keywords: Pesanten At-Ta’ibin, Pembinaan Mantan Narapidana, Anton Medan. At-Ta'ibin Islamic Boarding School, Training for Former Convicts, Anton Medan.
    Subjects: D History General and Old World > D History (General)
    L Education > L Education (General)
    Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Sejarah
    Depositing User: Tsania Salsa
    Date Deposited: 07 Oct 2024 05:57
    Last Modified: 07 Oct 2024 05:57
    URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/127087

    Actions (login required)

    View Item View Item