PENYELESAIAN MASALAH PENENTUAN JALUR EVAKUASI MENGGUNAKAN BUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE HEURISTIK BISH

Muhamad Teguh Galih Pamenang, - (2024) PENYELESAIAN MASALAH PENENTUAN JALUR EVAKUASI MENGGUNAKAN BUS DENGAN MENGGUNAKAN METODE HEURISTIK BISH. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_MAT_2003394_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_MAT_2003394_Chapter1.pdf

Download (131kB)
[img] Text
S_MAT_2003394_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
S_MAT_2003394_Chapter3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_MAT_2003394_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
S_MAT_2003394_Chapter5.pdf

Download (112kB)
[img] Text
S_MAT_2003394_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB) | Request a copy
Official URL: https://repository.upi.edu/

Abstract

Indonesia rawan terhadap bencana alam seperti gempa bumi yang mengancam keselamatan jiwa penduduk. Oleh karena itu, diperlukan skenario jalur evakuasi yang optimum, yaitu jalur evakuasi yang memiliki durasi evakuasi seminimum mungkin untuk mengantisipasi kerusakan akibat bencana alam yang terjadi. Proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan bantuan kendaraan. Bus menjadi salah satu pilihan kendaraan dalam proses evakuasi. Penentuan jalur evakuasi optimum dengan menggunakan bus dikenal dengan istilah bus evacuation problem (BEP). Penelitian ini menggunakan Metode Heuristik Bish untuk memperoleh jalur evakuasi yang optimum pada kasus BEP. Lebih lanjut, perpindahan mandiri oleh pengungsi dilibatkan agar diperoleh durasi evakuasi yang lebih singkat. Hasil implementasi Metode Heuristik Bish dengan perpindahan mandiri pengungsi pada kasus BEP menunjukkan bahwa metode yang dipilih berhasil menemukan jalur evakuasi di Kampung Pencut dengan durasi tercepat. Lebih jauh, pelibatan perpindahan mandiri pengungsi berhasil mengurangi durasi evakuasi. Hasil tersebut menunjukkan perpindahan mandiri pengungsi memiliki pengaruh dalam mengurangi durasi evakuasi jika dibandingkan dengan penyelesaian tanpa perpindahan mandiri pengungsi. Indonesia is prone to natural disasters such as earthquakes that threaten the safety of people's lives. Therefore, an optimal evacuation route scenario, which is an evacuation route with the shortest possible evacuation duration to anticipate damage from natural disasters is needed. The evacuation process is carried out using vehicles. Buses are one of the vehicle options for the evacuation process. Determining the optimal evacuation route using buses is known as the bus evacuation problem (BEP). The Bish Heuristic Method can be used to obtain the optimal evacuation route in BEP cases. Furthermore, the self-relocation of evacuees is involved in the hope of obtaining an even shorter evacuation duration. The results of implementing the Bish Heuristic Method with the self-relocation of evacuees in the BEP case shows that the chosen method successfully found the fastest evacuation route in Pencut Village. Moreover, involving the self-relocation of evacuees reduced the evacuation duration. These results indicate that the self-relocation of evacuees has an impact on reducing evacuation duration compared to solutions without evacuee self-relocation.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID Sinta Dosen Pembimbing: 258640 KHUSNUL NOVIANINGSIH 6711447 IMAM NUGRAHA ALBANIA
Uncontrolled Keywords: Evacuation Problem, Metode Heuristik Bish, Jalur Evakuasi, Perpindahan Mandiri Pengungsi Evacuation Problem, Bish Heuristic Method, Evacuation Route, Self-Relocation of Evacuees
Subjects: Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Matematika > Program Studi Matematika (non kependidikan)
Depositing User: Muhamad Teguh Galih Pamenang
Date Deposited: 10 Sep 2024 06:05
Last Modified: 10 Sep 2024 06:05
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/123745

Actions (login required)

View Item View Item