TRANSFORMASI DAN PERCAMPURAN VERTIKAL MASSA AIR DI PERAIRAN SANGIHE-TALAUD PADA NOVEMBER 2017

Shiva May Vazri, - (2024) TRANSFORMASI DAN PERCAMPURAN VERTIKAL MASSA AIR DI PERAIRAN SANGIHE-TALAUD PADA NOVEMBER 2017. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_SIK_2003249_Title.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_SIK_2003249_Chapter 1.pdf

Download (785kB)
[img] Text
S_SIK_2003249_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (875kB)
[img] Text
S_SIK_2003249_Chapter 3.pdf

Download (1MB)
[img] Text
S_SIK_2003249_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
S_SIK_2003249_Chapter 5.pdf

Download (655kB)
[img] Text
S_SIK_2003249_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
Official URL: https://repository.upi.edu

Abstract

Perairan Sangihe-Talaud merupakan daerah konvergensi berbagai massa air yang berasal dari Samudera Pasifik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik massa air beserta transformasinya dan mengidentifikasi nilai percampuran massa airnya. Tujuan lain dari penelitian ini juga untuk memberikan metode yang efektif dalam memvisualisasikan data oseanografi dan parameter percampuran massa air untuk meningkatkan pemahaman dan interpretasi atas data tersebut. Penelitian ini menggunakan data dari model HYCOM (Hybrid Coordinate Ocean Model) dan pengamatan langsung yang dikumpulkan melalui pengukuran CTD (Conductivity, Temperature, Depth) selama Ekspedisi Indonesia Timur pada bulan November 2017, yang dilakukan di atas Kapal Riset Baruna Jaya VIII. Analisis data melibatkan penggunaan diagram suhu-salinitas untuk mengidentifikasi jenis massa air dan diagram penampang vertikal untuk memahami perubahan salinitas selama perjalanan. Sebaran vertikal dan horizontal nilai laju disipasi energi kinetik dan difusivitas eddy vertikal untuk mengidentifikasi nilai percampuran massa airnya. Temuan penelitian menunjukkan indikasi kuat adanya percampuran vertikal yang secara signifikan mempengaruhi salinitas maksimum massa air Perairan Subtropis Pasifik Utara (North Pacific Subtropical Water/NPSW), mengurangi salinitas dari ~35 PSU pada isopiknal 24 – 25 kg m^-3 menjadi 34,70 PSU di perairan Sangihe-Talaud bagian utara, dan semakin berkurang menjadi 34,60 PSU di Laut Maluku. Massa air Perairan Menengah Pasifik Utara (North Pacific Intermediate Water/NPIW) juga teridentifikasi di Perairan Sangihe-Talaud lapisan menengah, isopiknal 26 – 27 kg m^-3 dengan salinitas maksimum berkisar 34,40 – 34,48 PSU. Nilai laju disipasi energi kinetik turbulen tertinggi ditemukan di lapisan termoklin dengan nilai sekitar 10^-8 m^2 s^-3, sedangkan untuk nilai difusivitas eddy vertikal sekitar 10^-4 m^2s^-1. The Sangihe-Talaud waters are an area of convergence of various water masses originating from the Pacific Ocean. This study aims to identify the characteristics of these water masses and their transformations and estimate the value of water mass mixing in this region. In addition, this study also provides an effective method to visualize oceanographic data and water mass mixing parameters to improve understanding and interpretation of the data. This study utilized data from the HYCOM (Hybrid Coordinate Ocean Model) and direct observations collected through CTD (Conductivity, Temperature, Depth) measurements during the Eastern Indonesia Expedition in November 2017, conducted on board RV Baruna Jaya VIII. Data analysis involved the use of temperature-salinity diagrams to identify water mass characteristics and vertical cross-section diagrams to understand salinity changes during the expedition. As well as the vertical and horizontal distribution of kinetic energy dissipation rate and vertical eddy diffusity values to estimate the water mass mixing values. The findings showed strong indications that vertical mixing significantly reduce the maximum salinity of the North Pacific Subtropical Water (NPSW), from ~35 PSU at isopycnal 24 – 25 kg m^-3 to ~34.70 PSU in northern Sangihe-Talaud waters, and ~34.60 PSU in the Maluku Sea. The North Pacific Intermediate Water (NPIW) was also identified in the intermediate layer of Sangihe-Talaud Waters at isopycnal 26 – 27 kg m^-3 with maximum salinity ranging from 34.40 – 34.48 PSU. The highest dissipation rate values were found in the thermocline layer with typical values of 10^-8 m^2 s^-3, while the vertical eddy diffusivity value is about 10^-4 m^2s^-1.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?hl=en&user=zC3rch4AAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Ayang Armelita Rosalia: 6721849 Adi Purwandana: 6000863
Uncontrolled Keywords: CTD, HYCOM, Pasifik Barat, Percampuran Turbulen, Visualisasi data oseanografi CTD, HYCOM, Turbulent Mixing, Western Pacific, Oceanographic data visualization
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: UPI Kampus Serang > S1 Sistem Informasi Kelautan
Depositing User: Shiva May Vazri
Date Deposited: 26 Sep 2024 03:44
Last Modified: 26 Sep 2024 03:44
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/123659

Actions (login required)

View Item View Item