STUDI KASUS: PENERAPAN TERAPI ELECTRICAL MUSCLE STIMULATION (EMS) BUTTERFLY TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA ATLET PASCA CEDERA AKUT

Intan Yuliyanti, - (2024) STUDI KASUS: PENERAPAN TERAPI ELECTRICAL MUSCLE STIMULATION (EMS) BUTTERFLY TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA ATLET PASCA CEDERA AKUT. D3 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text TA_KEP_2109556_Title.pdf Download (438kB)
	Text TA_KEP_2109556_Chapter1.pdf Download (126kB)
	Text TA_KEP_2109556_Chapter2.pdf Download (283kB)
	Text TA_KEP_2109556_Chapter3.pdf Download (133kB)
	Text TA_KEP_2109556_Chapter4.pdf Download (146kB)
	Text TA_KEP_2109556_Chapter5.pdf Download (88kB)
	Text TA_KEP_2109556_Appendix.pdf Download (1MB)

Abstract

Pendahuluan: Cedera dapat menurunnya kekuatan otot dikarenakan adanya kerusakan otot yang memerlukan waktu untuk kembali normal. Pada cedera akut yaitu cedera yang terjadi secara tiba-tiba dan perlu ditangani dengan serius agar tidak menjadi cedera kronis berulang. Electrical Muscle Stimulation (EMS) butterfly merupakan salah satu terapi latihan pasif yang dapat meningkatkan kekuatan otot dan mengurangi risiko cedera saat latihan fisik aktif. Metode: Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, dengan dua orang sampel penelitian yaitu atlet pasca cedera akut yang mengalami penurunan kekuatan otot/kekuatan otot pada kategori kurang sekali-kurang yang diukur oleh alat back and leg dynamometer. Intervensi EMS butterfly dilakukan selama 30 hari dengan intensitas dua kali seminggu selama 20 menit. Hasil: Terdapat peningkatan kekuatan otot tungkai pada kedua klien yang diukur dengan back and leg dynamometer, pada klien 1 yaitu 94 kg (kategori kurang) menjadi 102 kg (kategori kurang), sedangkan pada klien 2 yaitu 85 kg (kategori kurang) menjadi 95 kg (kategori kurang). Maka rata-rata peningkatan kekuatan otot sebanyak 9 kg selama 30 hari. Diskusi: Kontraksi untuk stimulus selama terus menerus sebelum latihan fisik aktif dapat meningkatkan kekuatan otot dan mengurangi risiko cedera saat latihan fisik aktif. Kesimpulan: Hasil penelitian didapatkan bahwa adanya peningkatan kekuatan otot pada kedua klien setelah dilakukan intervensi terapi EMS butterfly selama 30 hari dengan 8 kali intervensi. Introduction: Injuries can decrease muscle strength due to muscle damage that takes time to return to normal. Acute injuries are injuries that occur suddenly and need to be taken seriously so that they do not become chronic repetitive injuries. Electrical Muscle Stimulation (EMS) butterfly is one of the passive exercise therapies that can increase muscle strength and reduce the risk of injury during active physical exercise. Methods: The method used was qualitative with a case study approach, with two research samples, namely post-acute injury athletes who experienced a decrease in muscle strength / muscle strength in the very-lack category as measured by the back and leg dynamometer. EMS butterfly intervention was carried out for 30 days with intensity twice a week for 20 minutes. Results: There was an increase in leg muscle strength in both clients measured by a back and leg dynamometer, in client 1, 94 kg (category less) to 102 kg (category less), while in client 2, 85 kg (category less) to 95 kg (category less). So the average increase in muscle strength was 9 kg over 30 days. Discussion: Contraction to a continuous stimulus before active physical exercise can increase muscle strength and reduce the risk of injury during active physical exercise. Conclusion: The results showed that there was an increase in muscle strength in both clients after the EMS butterfly therapy intervention for 30 days with 8 interventions.

Item Type:	Thesis (D3)
Additional Information:	https://scholar.google.com/citations?view_op=new_articles&hl=id&imq=Intan+Yuliyanti&authuser=1# ID SINTA Dosen Pembimbing: Upik Rahmi: 5978408 Sehabudin Salasa: 6143765
Uncontrolled Keywords:	Electrical Muscle Stimulation (EMS) Butterfly, Kekuatan Otot, Pasca Cedera Akut, Kekuatan Otot. Electrical Muscle Stimulation (EMS) Butterfly, Muscle Strength, Post Acute Injury, Muscle Strength.
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi > Program Studi D3 Keperawatan
Depositing User:	Intan Yuliyanti
Date Deposited:	06 Sep 2024 08:02
Last Modified:	06 Sep 2024 08:02
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/122460

Actions (login required)

View Item