PEMETAAN SEBARAN VOLUME BACKSCATTERING STRENGTH IKAN PELAGIS DAN IKAN KARANG PULAU TIDUNG MENGGUNAKAN HIDROAKUSTIK

Irawati Devi, - (2024) PEMETAAN SEBARAN VOLUME BACKSCATTERING STRENGTH IKAN PELAGIS DAN IKAN KARANG PULAU TIDUNG MENGGUNAKAN HIDROAKUSTIK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_S_SIK_2007991_Title.pdf

Download (514kB)
[img] Text
S_S_SIK_2007991_Chapter1.pdf

Download (134kB)
[img] Text
S_S_SIK_2007991_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (205kB)
[img] Text
S_S_SIK_2007991_Chapter3.pdf

Download (771kB)
[img] Text
S_S_SIK_2007991_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
S_S_SIK_2007991_Chapter5.pdf

Download (81kB)
[img] Text
S_S_SIK_2007991_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Pulau Tidung merupakan perairan yang memiliki sumberdaya ikan yang didominasi oleh ikan karang serta keanekaragaman terumbu karang yang menjadikan pulau Tidung dimanfaatkan sebagai area penangkapan ikan dan wisata bahari yang dapat membantu perekonomian masyarakat setempat, serta memiliki potensi perikanan yang cukup baik. Teknologi hidroakustik dimanfaatkan untuk mengetahui informasi kelimpahan ikan yang terdapat di pulau Tidung. Teknologi hidroakustik memiliki peranan sangat besar di bidang industri penangkapan ikan dan pengelolaan sumberdaya ikan untuk kepentingan pengelolaan perikanan dan kelestarian sumberdaya ikan di perairan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis nilai volume backscattering strength (SV) pada bagian kolom perairan berupa upper layer yang menjelaskan keberadaan ikan pelagis dan pada bagian dasar perairan berupa bottom layer yang menjelaskan keberadaan ikan karang di ekosistem terumbu karang. Selain itu tujuan penelitian lainnya adalah memetakan hasil sebaran SV dan densitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan ikan berdasarkan waktu banyak ditemukan pada waktu sore hari. Nilai Sebaran SV tertinggi sebagian besar ditemukan di perairan bagian Utara Pulau Tidung, dengan nilai berkisar -50,95 dB hingga -41,73 dB pada lapisan atas dan -61,89 dB hingga -44,92 dB pada lapisan dasar ditemukan di bagian Selatan Pulau Tidung. Sementara itu, nilai SV terendah ditemukan di bagian Selatan Pulau Tidung berkisar antara -80,49 dB hingga -68,14 dB dB pada lapisan atas dan -80,08 dB hingga -71,73 dB pada lapisan dasar ditemukan di bagian Utara Pulau Tidung. Densitas ikan tertinggi ditemukan dibagian Utara hingga Selatan Pulau Tidung Besar nilai berkisar 0,06 (ind/m3) hingga 0,69 (ind/m3), sedangkan densitas terendah 2,64 x 10-4 (ind/m3) hingga 1,4 x 10-2 (ind/m3). Tidung Island is a water body that has fish resources dominated by reef fish and coral reef diversity that makes Tidung Island utilized as a fishing area and marine tourism that can help the economy of the local community, and has good fishery potential. Hydroacoustic technology is utilized to find out fish abundance information on Tidung Island. Hydroacoustic technology has a very large role in the field of fishing industry and fish resource management for the benefit of fisheries management and sustainability of fish resources in the waters. This study aims to analyze the value of volume backscattering strength (SV) in the water column in the form of an upper layer that explains the presence of pelagic fish and at the bottom of the water in the form of a bottom layer that explains the presence of reef fish in the coral reef ecosystem. In addition, another research objective is to map the results of SV and density distribution. The results showed that the abundance of fish based on time was mostly found in the afternoon. The highest SV values were mostly found in the northern part of Tidung Island, with values ranging from -50.95 dB to -41.73 dB in the upper layer and -61.89 dB to -44.92 dB in the bottom layer found in the southern part of Tidung Island. Meanwhile, the lowest SV values found in the southern part of Tidung Island ranged from -80.49 dB to -68.14 dB in the upper layer and -80.08 dB to -71.73 dB in the bottom layer found in the northern part of Tidung Island. The highest fish density was found in the North to South of Tidung Island with values ranging from 0.06 (ind/m3) to 0.69 (ind/m3), while the lowest density was 2.64 x 10-4 (ind/m3) to 1.4 x 10-2 (ind/m3).

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: https://scholar.google.com/citations?view_op=new_profile&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing : Ayang Armelita Rosalia : 6721849 Angga Dwinovantyo : 57193565680 (ID SCOPUS)
Uncontrolled Keywords: ikan karang, ikan pelagis, kelimpahan ikan, Pulau Tidung, volume backscattering strength. fish abundance, pelagic fish, reef fish, Tidung island, volume backscattering strength.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: UPI Kampus Serang > S1 Sistem Informasi Kelautan
Depositing User: Irawati Devi
Date Deposited: 26 Apr 2024 07:28
Last Modified: 26 Apr 2024 07:28
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/116900

Actions (login required)

View Item View Item