ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN FRASA PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI BENDUNG SEBAGAI ALTERNATIF PEMBUATAN BAHAN AJAR MENULIS KARANGAN NARASI

Khafizah Hesta Supantriadi, - (2024) ANALISIS KESALAHAN PENGGUNAAN FRASA PADA KARANGAN NARASI SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI BENDUNG SEBAGAI ALTERNATIF PEMBUATAN BAHAN AJAR MENULIS KARANGAN NARASI. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text S_PGSD_2008002_Title.pdf Download (1MB)
	Text S_PGSD_2008002_Chapter1.pdf Download (637kB)
	Text S_PGSD_2008002_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (648kB)
	Text S_PGSD_2008002_Chapter3.pdf Download (691kB)
	Text S_PGSD_2008002_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (9MB)
	Text S_PGSD_2008002_Chapter5.pdf Download (552kB)
	Text S_PGSD_2008002_Apendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB)

Abstract

Bahasa merupakan alat komunikasi yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan Bahasa Indonesia memegang peran yang sangat penting dalam sistem pendidikan khususnya pada pendidikan siswa sekolah dasar. Pembelajaran bahasa yang efektif merupakan salah satu komponen utama dalam pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan berbicara dan menulis yang baik dan benar. Penelitian ini difokuskan dalam analisis kesalahan penggunaan frasa pada karangan narasi siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Bendung. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan kesalahan penggunaan frasa pada karangan narasi siswa Kelas V di Sekolah Dasar Negeri Bendung dengan menemukan daerah rawan kesalahan berbahasa yang dilakukan siswa. Metode penelitian yang digunakan merupakan analisis kesalahan berbahasa dengan pendekatan sinkronis. Subjek pada penelitian ini berupa data kesalahan penggunaan frasa pada karangan narasi siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri Bendung. Kemudian peneliti menganalisis data dengan analisis kesalahan berbahasa menurut Tarigan (2011) yaitu mengumpulkan data, mengidentifikasi dan mengklasifikasi kesalahan, memperingkat kesalahan, menjelaskan kesalahan, mempekirakan atau memprediksi daerah rawan kesalahan, dan mengoreksi kesalahan. Pada hasil analisis data yang telah dilakukan, ditemukan kesalahan penggunaan frasa yang disebabkan adanya pengaruh bahasa daerah berjumlah 163 kesalahan, penggunaan preposisi yang tidak tepat berjumlah 38 kesalahan, penggunaan unsur berlebihan atau mubazir berjumlah 2 kesalahan, penggunaan bentuk superlatif yang berlebihan berjumlah 26 dan penjamakan ganda berjumlah 2 kesalahan. Kesalahan yang paling rawan dilakukan oleh siswa terjadi pada penggunaan frasa yang disebabkan adanya pengaruh bahasa daerah dengan tingkat kesalahan sebesar 72,4%. Hasil analisis data pada penelitian dijadikan sebagai alternatif dalam membuat bahan ajar yang dapat digunakan sebagai alat bantu dalam pembelajaran menulis karangan narasi yang telah disesuaikan dengan Kurikulum Merdaka Kelas V pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Dengan adanya bahan ajar yang efektif, diharapkan siswa dapat meningkatkan kemampuan menulis mereka dan menghasilkan karangan narasi yang sesuai dengan kaidah tata bahasa yang benar. Language is a very important communication tool in everyday life. Indonesian language education plays a very important role in the education system, especially in the education of elementary school students. Effective language learning is one of the main components in education that focuses on developing good and correct speaking and writing skills. This research is focused on analyzing errors in the use of phrases in the narrative essays of fifth grade students of Bendung State Elementary School. This research aims to find errors in the use of phrases in the narrative essays of Grade V students at Bendung State Elementary School by finding areas prone to language errors made by students. The research method used is language error analysis with a synchronic approach. The subject of this research is data on errors in the use of phrases in the narrative essays of fifth grade students at Bendung State Elementary School. Then the researchers analyzed the data with language error analysis according to Tarigan (2011), namely collecting data, identifying and classifying errors, ranking errors, explaining errors, predicting or predicting error-prone areas, and correcting errors. In the results of the data analysis that has been carried out, there are 163 errors in the use of phrases caused by the influence of local languages, the use of inappropriate propositions totaling 38 errors, the use of redundant or redundant elements totaling 2 errors, the use of excessive superlative forms totaling 26 and double pluralization totaling 2 errors. The most prone error made by students occurs in the use of phrases due to the influence of local language with an error rate of 72.4%. The results of data analysis in the study are used as an alternative in making teaching materials that can be used as a tool in learning to write narrative essays that have been adapted to the Grade V Merdaka Curriculum in Indonesian language subjects. With effective teaching materials, it is expected that students can improve their writing skills and produce narrative essays that are in accordance with correct grammatical rules.

Item Type:	Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords:	Analisis Kesalahan Berbahasa, Frasa, Karangan Narasi, Bahan Ajar Language Error Analysis, Phrase, Narrative Essay, Teaching Materials
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	UPI Kampus Serang > PGSD UPI Kampus Serang
Depositing User:	Khafizah Hesta Supantriadi
Date Deposited:	25 Apr 2024 08:08
Last Modified:	25 Apr 2024 08:08
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/116533

Actions (login required)

View Item