Intan Permata Sari, - (2023) STUDI KORELASI PESAN KAMPANYE MEDIA CETAK "STOP PELECEHAN SEKSUAL" TERHADAP KESADARAN MELAPORKAN TINDAK PELECEHAN SEKSUAL PENUMPANG PEREMPUAN TRANSJAKARTA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_IKOM_1908277_Judul.pdf Download (1MB) |
|
Text
S_IKOM_1908277_Chapter 1.pdf Download (360kB) |
|
Text
S_IKOM_1908277_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (320kB) |
|
Text
S_IKOM_1908277_Chapter 3.pdf Download (702kB) |
|
Text
S_IKOM_1908277_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (796kB) |
|
Text
S_IKOM_1908277_Chapter 5.pdf Download (164kB) |
|
Text
S_IKOM_1908277_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi terkait besarnya persentase korban kekerasan seksual yang tidak melaporkan kasusnya. Untuk mendorong pelaporan kasus pelecehan seksual, dilakukan kampanye yang menyebarkan informasi seputar hotline pelaporan di untuk mendorong dan memudahkan korban yang mengalami pelecehan. Diadakanlah kampanye “Stop Pelecehan Seksual” yang disebarkan di lingkungan Transjakarta layanan BRT agar tumbuhnya kesadaran bagi para penumpang untuk melaporkan tindak pelecehan seksual di transportasi umum. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pesan Kampanye ‘Stop Pelecehan Seksual’ terhadap Kesadaran Melaporkan Tindak Pelecehan Seksual pada Penumpang Transjakarta (Studi Korelasi pada Penumpang Perempuan Transjakarta BRT)” dengan Menggunakan Teori Stimulus – Organism – Response (S-O-R). Teori yang digunakan untuk menjelaskan hubungan dari stimulus dari luar dan mempengaruhi organisme sehingga memunculkan respon tertentu. Di mana dalam penelitian ini, pesan kampanye “Stop Pelecehan Seksual” menjadi stimulus, organisme adalah penumpang perempuan Transjakarta layanan BRT, dan respons berupa kesadaran melaporkan tindak pelecehan seksual. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Data diperoleh dari 100 kuesioner dan disebar kepada penumpang perempuan aktif Transjakarta layanan BRT dengan rentang usia 18-30 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara pesan kampanye “Stop Pelecehan Seksual” terhadap kesadaran melaporkan tindak pelecehan seksual dengan derajat hubungan sebesar 18,8% yang menandakan tingkat korelasi yang rendah. Di mana terdapat pengaruh lainnya seperti usia, pengetahuan/pemahaman, dan pengalaman terkait pelecehan seksual. Untuk penelitian selanjutnya, rekomendasi peneliti adalah mengkaji faktor-faktor lainnya yang dapat mempengaruhi kesadaran melaporkan tindak pelecehan seksual. This study was based on the large percentage of sexual Violence victims who did not report their cases. To encourage the reporting of sexual harassment cases, a campaign was conducted that spread information about the reporting hotline in order to encourage and facilitate victims who were harassment. A "Stop Pelecehan Seksual" campaign was launched in the Transjakarta of BRT services to raise awareness for passengers to report sexual harassment in public Transport. The purpose of this study is to find out the Effect of “Stop Pelecehan Seksual” Campaign Messages on Awareness of Reporting Sexual Harassment on Transjakarta Passengers (Study Correlation on Transjakarta BRT Female Passengers)" by using Stimulus– Organism – Response Theory (S-O-R). The theory used to explain the relationship of stimulus from outside and effected the organism so that it raises a certain response. In this study, the campaign message "Stop Pelecehan Seksual" became a stimulus, the organism was a female passenger of the Transjakarta BRT service, and a response in the form of awareness reported sexual harassment. This study used a quantitative approach using correlational methods. Data were obtained from 100 questionnaires and distributed to Transjakarta active female passengers BRT services, with an age range of 18–30 years. Research results showed that there was an influence between the "Stop Pelecehan Seksual" campaign message and the awareness of reporting sexual harassment with a relationship degree of 18.8% indicating a low correlation rate. Where there are other influences such as age, knowledge/understanding, and experiences related to sexual harassment. For subsequent studies, the researcher's recommendation was to examine other factors that could affect the awareness of reporting sexual harassment.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | Link Google Scholar: https://scholar.google.com/citations?view_op=list_works&hl=en&user=7k-Bi-oAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing: Elly Malihah : 0025046603 Kusnendi : 0022016003 |
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci: pesan kampanye, kampanye “stop pelecehan seksual”, kesadaran, melaporkan tindak pelecehan seksual, transjakarta, bus Keywords: campaign messages, "stop pelecehan seksual" campaigns, awareness, reporting of sexual harassment, Transjakarta, bus. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Intan Permata Sari |
Date Deposited: | 21 Sep 2023 09:12 |
Last Modified: | 21 Sep 2023 09:12 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/107481 |
Actions (login required)
View Item |