Lisda Amelia, - (2023) FENOMENA KOMODIFIKASI TUBUH PEREMPUAN SEBAGAI FAKTOR MENINGKATNYA PELECEHAN SEKSUAL PADA LIVE STREAMING TIKTOK. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_Sos_1908909_Title.pdf Download (606kB) |
|
Text
S_Sos_1908909_Chapter 1.pdf Download (271kB) |
|
Text
S_Sos_1908909_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (490kB) |
|
Text
S_Sos_1908909_Chapter 3.pdf Download (337kB) |
|
Text
S_Sos_1908909_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (693kB) |
|
Text
S_Sos_1908909_Chapter 5.pdf Download (154kB) |
|
Text
S_Sos_1908909_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (540kB) |
Abstract
Fenomena Komodifikasi Tubuh ada pada aplikasi Tiktok dengan jenis muatan konten dewasa. Fenomena komodifikasi tubuh yang terjadi pada media baru tiktok ini semakin memperluas ruang bagi terjadinya pelecehan seksual. Meskipun begitu, ini bukanlah hal baru, pada penelitian terdahulu terdapatkasus komodifikasi tubuh perempuan pada media lama seperti pada iklan di televisi, tayangan berita olahraga, dimana pada iklan tersebut tubuh perempuan dimanfaatkan sebagai alat jual untuk memperluas pasar. Oleh karena itu, penelitian ini akan membahas bagaimana komodifikasi tubuh perempuan pada media baru, yaitu Tiktok. Penelitian ini menggunakan metode Netnografi sebagai entitas fenomena yang berfokus pada media sosial, dan menggunakan Teknik Analis Media Siber untuk membahas lebih detail mengenai secara teknis dimana fenomenaini terjadi. Penelitian ini menemukan pemaknaan tubuh bagi para streamer sebagaialat tukar untuk kepuasan materi dan popularitas, karena itu dampak-dampak pelecehan seksual yang terjadi tidak hanya berdampak pada Kesehatan mental, tetapi juga mengubah pemaknaan mengenai objek dan subjek dalam pelecehan seksual bagi seorang streamer. Menurut hasil wawancara kepada para streamer, fenomena komodofikasi tubuh berperan pada peningkatan kasus pelecehan seksual. Pada penelitian ini juga memberikan saran pada sudut pandang Tripusat Pendidikan. Kata kunci : Komodifikasi tubuh, Pelecehan Seksual, Streamer, Tiktok The Body Commodification Phenomenon exists in the Tiktok application with adult content. The phenomenon of body commodification that occurs in the new media TikTok is increasingly expanding the space for sexual harassment to occur. Even so, this is nothing new, in previous research there were cases of commodification of women's bodies in old media such as in advertisements on television, sports news broadcasts, where in these advertisements women's bodies were used as a selling tool to expand the market. Therefore, this research will discuss how the commodification of women's bodies occurs in new media, namely Tiktok. This research uses the Netnography method as a phenomenon entity that focuses on social media, and uses Cyber Media Analysis Techniques to discuss in more detail the technical aspects of where this phenomenon occurs. This research found that the meaning of the body for streamers is a means of exchange for material satisfaction and popularity, therefore the impacts of sexual harassment that occur not only have an impact on mental health, but also change the meaning of objects and subjects in sexual harassment for a streamer. According to interviews with streamers, the phenomenon of body commodification plays a role in increasing cases of sexual harassment. This research also provides suggestions from the perspective of the Education Tricente. Keywords : Body Commodification, Sexual Harassment, Streamers, Tiktok
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing Fajar Nugraha Asyahidda : 6682474 Elly Malihah : 5978468 |
Uncontrolled Keywords: | rumah susun, bandung |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi |
Depositing User: | Lisda Amelia |
Date Deposited: | 18 Sep 2023 06:56 |
Last Modified: | 18 Sep 2023 06:56 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/106335 |
Actions (login required)
View Item |