MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH :SUATU PENELITIAN EKSPERIMEN TERHADAP SISWA KELAS X SMA NEGERI 22 BANDUNG TAHUN AJARAN 2009/2010

Budi Nurdiansyah, - (2010) MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH :SUATU PENELITIAN EKSPERIMEN TERHADAP SISWA KELAS X SMA NEGERI 22 BANDUNG TAHUN AJARAN 2009/2010. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_mat_0605721_table_of-content.pdf

Download (247kB)
[img] Text
s_mat_0605721_chapter1.pdf

Download (264kB)
[img] Text
s_mat_0605721_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (299kB)
[img] Text
s_mat_0605721_chapter3.pdf

Download (288kB)
[img] Text
s_mat_0605721_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (346kB)
[img] Text
s_mat_0605721_chapter5.pdf

Download (241kB)
[img] Text
s_mat_0605721_bibliography.pdf

Download (244kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman, diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas. SDM berkualitas adalah SDM yang mempunyai kemampuan berpikir kritis yang dapat diciptakan melalui jalur pendidikan salah satu diantaranya adalah sekolah. Kemampuan berpikir kritis dapat diperoleh dari disiplin ilmu matematika yang diajarkan di sekolah. Pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk membangun pengetahuan secara aktif dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, salah satunya adalah Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM). Terdapat dua tipe masalah yang disajikan dalam PBM yaitu masalah terstruktur dan masalah tidak terstruktur. Melalui penelitian ini dilakukan studi eksperimen untuk mengungkapkan perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis antara siswa yang mengikuti PBM terstruktur dan siswa yang mengikuti PBM tidak terstruktur juga sikap siswa terhadap pembelajaran matematika, sebagai akibat dari perlakuan yang diberikan berupa pembelajaran berbasis masalah. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X tahun ajaran 2009/2010 SMAN 22 Bandung yang terdiri dari Sembilan kelas. Diambil dua kelas sebagai sampel secara acak untuk kelas yang mengikuti PBM terstruktur dan kelas yang mengikuti PBM tidak terstruktur. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes, angket, jurnal harian siswa, lembar observasi, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian ini diantaranya menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis antara siswa yang mengikuti PBM terstruktur dan siswa yang mengikuti PBM tidak terstruktur. Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis siswa yang mengikuti PBM tidak terstruktur lebih tinggi daripada siswa yang mengikuti PBM terstruktur. Selain itu, hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa siswa memberikan sikap positif terhadap pembelajaran matematika.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SINTA Dosen Pembimbing TATANG HERMAN: 5986217 KARTIKA YULIANTI: 5979108
Uncontrolled Keywords: berpikir kritis matematis, pembelajaran berbasis masalah, masalah terstruktur, masalah tidak terstruktur.
Subjects: L Education > L Education (General)
Q Science > QA Mathematics
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Matematika
Depositing User: Hikmal Fajar Fardyan
Date Deposited: 12 Sep 2023 09:52
Last Modified: 12 Sep 2023 09:52
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/104773

Actions (login required)

View Item View Item