ANALISIS FRASA PREPOSISI SEBAGAI TEMPORALANGABE DAN LOKALANGABE DALAM KINDERBUCH “NEUES VON DEN WAWUSCHELS MIT DEN GRÜNEN HAAREN” KARYA IRINA KORSCHUNOW

Vitri Indriyani, - (2012) ANALISIS FRASA PREPOSISI SEBAGAI TEMPORALANGABE DAN LOKALANGABE DALAM KINDERBUCH “NEUES VON DEN WAWUSCHELS MIT DEN GRÜNEN HAAREN” KARYA IRINA KORSCHUNOW. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_jrm_0704128_table_of_content.pdf

Download (234kB)
[img] Text
s_jrm_0704128_chapter1.pdf

Download (340kB)
[img] Text
s_jrm_0704128_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (625kB)
[img] Text
s_jrm_0704128_chapter3.pdf

Download (282kB)
[img] Text
s_jrm_0704128_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (560kB)
[img] Text
s_jrm_0704128_chapter5.pdf

Download (233kB)
[img] Text
s_jrm_0704128_bibliography.pdf

Download (274kB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Pada penelitian ini dianalisis frasa preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan Lokalangabe dalam Kinderbuch ,,Neues von der Wawuschels mit den grünen Haaren“ karya Korschunow. Pembelajar bahasa Jerman masih mengalami kesulitan dalam menentukan frasa preposisi mana yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan yang mana Lokalangabe karena memiliki unsur yang sama dengan Situativ- dan Direktivergänzung. Akan tetapi, dalam penelitian ini tidak akan diteliti mengenai Situativ- dan Direktivergänzung. Tujuan penelitian ini adalah: 1. Mendeskripsikan preposisi yang membentuk frasa preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan Lokalangabe. 2. Menganalisis unsur pembentuk frasa preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan Lokalangabe. Dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu deskriptif analitik. Data yang dianalisis diambil dari Kinderbuch ,,Neues von der Wawuschels mit den grünen Haaren“ karya Irina Korschunow. Untuk menganalisis data digunakan teori Konstituentenstruktur-Grammatik. Di dalam buku tersebut ditemukan 19 preposisi yang membentuk frasa preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan Lokalangabe. Akan tetapi, hanya tujuh preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan Lokalangabe. Hasil analisis menunjukkan: 47 frasa preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe dan 126 frasa preposisi yang berfungsi sebagai Lokalangabe. Dari hasil analisis data, diperoleh hasil sebagai berikut: 1. Ketujuh preposisi yang berfungsi sebagai ”Kopf” dalam Temporalangabe dan Lokalangabe adalah preposisi “an, auf, in, nach, von, vor dan zu”. 2. Preposisi yang paling sering muncul dalam buku tersebut yaitu preposisi in (91 kali). 3. Frasa preposisi yang sering muncul merupakan frasa preposisi yang terdiri atas tiga unsur yaitu + Definitartikel + nomina. 4. Tidak terdapat frasa preposisi yang berfungsi sebagai Temporalangabe yang unsur pembentuknya terdiri atas preposisi + adjektiva dan preposisi + nomina. 5. Jumlah Lokalangabe lebih banyak ditemukan di dalam sumber data sedangkan Temporalangabe jumlahnya lebih sedikit ditemukan. 6. Ditemukan Temporalangabe dan Lokalangabe yang dalam unsur pembentuknya terdapat dua preposisi. Berdasarkan hasil penelitian, berikut ini saran untuk penelitian selanjutnya mengenai Angabe agar mengambil sumber data dan tema yang berbeda. Pembelajar bahasa Jerman hendaknya lebih memahami fungsi unsur-unsur pembentuk kalimat, sehingga dapat mengidentifikasi fungsi unsur-unsur tersebut. Dengan demikian pembelajar dapat lebih memahami isi teks suatu buku

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Temporalangabe, Lokalangabe, Kinderbuch, Bahasa Jerman
Subjects: P Language and Literature > PD Germanic languages
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman
Depositing User: Nanda Khaerunnisa Syafitri
Date Deposited: 23 Sep 2023 01:15
Last Modified: 23 Sep 2023 01:15
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/101997

Actions (login required)

View Item View Item