ANALISIS KESULITAN BELAJAR HURUF HIRAGANA PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 24 BANDUNG : Studi deskiptif pada kelas X SMA Negeri 24 Bandung

Rifa Fauzia, - (2009) ANALISIS KESULITAN BELAJAR HURUF HIRAGANA PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 24 BANDUNG : Studi deskiptif pada kelas X SMA Negeri 24 Bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_jep_043462_chapter1.pdf

Download (274kB)
[img] Text
s_jep_043462_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (280kB)
[img] Text
s_jep_043462_chapter3.pdf

Download (292kB)
[img] Text
s_jep_043462_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (331kB)
[img] Text
s_jep_043462_chapter5.pdf

Download (319kB)
[img] Text
s_jep_043462_bibliography.pdf

Download (251kB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan belajar yang dialami siswa dalam mempelajari huruf hiragana, baik dari faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik. Latar belakang dari penelitian ini dikarenakan, siswa sering merasa kesulitan dalam mempelajari huruf hiragana. Padahal yang diharapkan pada saat mempelajari bahasa jepang yaitu, siswa pun dapat menguasai huruf hiragana secara keseluruhan. Baik secara lisan maupun tulisan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Dengan menggunakan perhitungan secara kuantitatif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 24 Bandung. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes dan angket. Dimana soal tes terdiri dari 2 jenis soal yaitu, 20 soal berbentuk romaji dan 20 soal berbentuk hiragana. Sedangkan angket terdiri dari 12 butir soal berbentuk angket umum dan 15 butir soal berbentuk angket khusus Setelah tes dilaksanakan, hasil tes dikoreksi, kemudian hasil tes diurutkan dari soal yang paling banyak dijawab benar oleh responden sampai soal yang paling sedikit dijawab benar oleh responden. Dari hasil tes yang berbentuk romaji dapat disimpulkan bahwa siswa kelas X-1 dan X-2 menemukan kesulitan pada saat mengerjakan soal yang apabila di dalam sebuah kata tersebut terdapat 2 buah huruf yang sama, seperti: Irrashaimase, Juuyokka, Suugakku, Roppyaku, Juppun. Kemudian, siswa pun memiliki kesulitan pada saat mengerjakan soal yang didalamnya terdapat huruf U ({58;) yang harus ditulis panjang, seperti: Suugakku, Juuyokka. Sedangkan dari hasil tes yang berbentuk hiragana dapat disimpulkan bahwa siswa kelas X-1 dan X-2 menemukan kesulitan pada saat mengerjakan soal yang di dalam kata tersebut terdapat huruf {88;(tsu) kecil, seperti yang terdapat dalam kata |11;{87;{63;{56;{93;{58;, {70;{87;{65;|21;{58;, {99;{87;{79;|35;. Dari hasil angket diperoleh respon positif dan kurang positif dari tiap siswa pada pelajaran bahasa jepang, khususnya huruf hiragana. Dari hasil penelitian di atas dapat disimpulkan bahwa, banyaknya kesulitan yang dirasakan oleh responden baik secara intrinsik dan ekstrinsik, menuntut adanya solusi yang dapat menanggulangi masalah – masalah tersebut.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No Panggil SJEP FAU a-2009
Uncontrolled Keywords: Kesulitan Belajar, Huruf Hiragana, Bahasa jepang
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa Jepang
Depositing User: Rizki Melinda Sari
Date Deposited: 01 Sep 2023 09:28
Last Modified: 01 Sep 2023 09:28
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/101377

Actions (login required)

View Item View Item