Sukrisno Badi, - (2010) FENOMENA KENAKALAN REMAJA DAN PENGARUHNYA PADA KARAKTER SISWA DI SEKOLAH : Studi Deskriptif Analitis di SMP Negeri Kabupaten Subang. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_b0151_0604229_table_of_content.pdf Download (250kB) |
|
Text
s_b0151_0604229_chapter1.pdf Download (301kB) |
|
Text
s_b0151_0604229_chapter3.pdf Download (610kB) |
|
Text
s_b0151_0604229_chapter5.pdf Download (267kB) |
|
Text
s_b0151_0604229_bibliography.pdf Download (245kB) |
Abstract
Penelitian di latar belakangi oleh fenomena kenakalan remaja yang semakin hari semakin menunjukan kenaikan jumlah baik kualitas kenakalan atau kejahatan dan peningkatan dalam kegarangan yang dilakukan oleh para remaja khususnya dalam lingkungan sekolah. Pada beberapa kasus tampak remaja menunjukkan perilaku seperti bolos sekolah, merokok, mengkonsumsi minuman alkohol, tawuran antar sekolah, maraknya prostitusi di kalangan remaja, dan menonton video porno dari berbagai media. Tujuan dari penelitian ini untuk memperoleh gambaran mengenai latar belakang sosial anak nakal dan pengaruhnya pada karakter siswa di Sekolah SMPN Kabupaten Subang. Masalah penelitian dirumuskan kedalam beberapa identifikasi: (1) Apakah terdapat perbedaan latar belakang sosial anak nakal dibandingkan dengan anak biasa di SMPN Kabupaten Subang? (2) Bagaimana karakter anak nakal di bandingkan anak biasa yang mencakup aspek kepribadianya? (3) Faktor apa saja yang melatar belakangi timbulnya kenakalan remaja di sekolah SMPN Kabupaten Subang? (4) Adakah hubungan anak nakal dan anak biasa dengan karakternya secara pribadi? Metode penelitian ini menggunakan metode studi deskriptif analitis, dengan pendekatan kuantitatif dan teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan dengan mengumpulkan data menggunakan instrument penelitian berupa angket atau quesioner. Teknik yang digunakan untuk menentukan sampel dalam penelitian ini, menggunakan teknik random stratified sampling, yaitu“teknik yang digunakan bila populasi mempunyai anggota/unsur yang tidak homogeny dan berstrata secara proposional”. Alasan menggunakan teknik ini, karena jumlah populasi yang cukup banyak serta pemilihan sampel berdasarkan Cluster SMP Negeri yang berada di Kabupaten Subang, yaitu diantaranta SMPN 2 Subang sebagai perwakilan Cluster 1, SMPN 3 Subang perwakilan dari Cluster 2, SMPN 6 Subang sebagai perwakilan Cluster 3. Siswa dari setiap Sekolah SMP diwakili oleh 30 siswa nakal dan 30 siswa normal/biasa. Hasil penelitian:(1) Latar belakang sosial anak nakal kebanyakan berasal dari keluarga yang bercerai (broken home), berasal dari keluarga yang kurang akan norma/peraturan di dalam rumah tangganya, orang tua yang jarang berada di rumah dan orang tua yang sering bertengkar, hal ini berbeda di bandingkan dengan keluarga anak biasa. (2) Karakter kepribadian anak nakal kurang dekat dengan kegiatan keagamaan baik dilingkungan masyarakat ataupun dilingkungan sekolahnya, jarang berkata jujur, kedisiplinan waktu tidak teratur, berbicara tidak sopan dan sering membuat keribut di sekolahnya, (3) faktor yang menyebabkan timbulnya kenakanalan remaja disebabkan akibat dari kurangnya akan norma/peraturan di dalam rumah tangganya, orangtua jarang berada di rumah, orang tua sering bertengkar, tidak tersedianya hiburan yang di sediakan di dalam rumah tangganya,(4) kepribadian anak nakal dan anak biasa hanya terdapat sedikit hubungan dari sikap atau karakternya yaitu dari rasa kesatuan dan rasa empatinya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing Dasim Budimansyah : 0016036205 Komala Nurmalina : - |
Uncontrolled Keywords: | kedisiplinan waktu tidak |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Wahyu Utama |
Date Deposited: | 14 Jul 2023 08:51 |
Last Modified: | 14 Jul 2023 08:51 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/92266 |
Actions (login required)
View Item |