Kramadibrata, Eddy Suryadi (2010) Kinerja Sumber Daya Manusia Perbankan Analisis Pengaruh Persepsi Karyawan tentang Budaya Organisasi, Etos Kerja, Pendidikan dan Pelatihan terhadap Kinerja Karyawan Bank Jabar. eprint_fieldopt_thesis_type_phd thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
d_adpen_039818_table_of_content.pdf Download (287kB) | Preview |
|
|
Text
d_adpen_039818_chapter1.pdf Download (340kB) | Preview |
|
Text
d_adpen_039818_chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (634kB) |
||
|
Text
d_adpen_039818_chapter3.pdf Download (424kB) | Preview |
|
Text
d_adpen_039818_chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
||
|
Text
d_adpen_039818_chapter5.pdf Download (332kB) | Preview |
|
|
Text
d_adpen_039818_bibliography.pdf Download (314kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berpangkal pada pokok masalah: apakah persepsi karyawan tentang budaya organisasi, etos kerja, pendidikan dan pelatihan merupakan faktor-faktor determinan yang signifikan terhadap kinerja karyawan? Sesuai dengan konstelasi antarvariabelnya, terdapat sebuah hipotesis utama dan tiga subhipotesis yang diuji dalam penelitian ini. Selanjutnya, dikonstruksi sebuah model konseptual pengembangan kinerja karyawan Bank Jabar. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik path analysis, temuan penelitian dapat diringkaskan berikut ini. Determinasi persepsi karyawan tentang budaya organisasi, etos kerja, pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja karyawan Bank Jabar berkoefisien 0,534. Maknanya, 53,40% variasi kinerja karyawan Bank Jabar dijelaskan oleh keragaman persepsi karyawan tentang budaya organisasi, etos kerja, serta pendidikan dan pelatihan karyawan. Sedangkan 46,60%-nya dijelaskan oleh faktor-faktor lain. Secara parsial, pengaruh persepsi karyawan tentang budaya organisasi terhadap kinerja karyawan Bank Jabar, berkoefisien korelasi 0,619; koefisien jalur 0,131. Pengaruh persepsi tentang etos kerja terhadap kinerja karyawan Bank Jabar, koefisien korelasi 0,690; koefisien jalur 0,446. Pengaruh pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja karyawa Bank Jabar, koefisien korelasi 0,550; koefisien jalur 0,174. Etos kerja merupakan determinan yang paling dominan terhadap kinerja karyawan Bank Jabar, pengaruh langsungnya mencapai 19,80%. Determinan berikutnya adalah budaya organisasi, sebesar 4,40%; pendidikan dan latihan merupakan determinan yang pengaruh langsungnya hanya 3%. Dari temuan penelitian tersebut penulis mengajukan model pengembangan kinerja karyawan yang berdimensi ganda. Pertama manajemen pengembangan kinerja karyawan yang menghasilkan output berupa perubahan perilaku pelayanan, dan outcome berupa minimalisasi kesenjangan mutu jasa pelayanan antara harapan stakeholders dengan performa faktual yang ditampilkan para karyawan. Kedua, instrumen pengembangan kinerja karyawan yang menempatkan karyawan sebagai subjek sekaligus objek peningkatan kualitas kinerja dalam bingkai pemahaman, kemahiran, dan sikap terhadap nilai-nilai fondasional dan instrumental bisnis jasa organisasi perbankan. Nilai-nilai fondasional terdiri atas budaya organisasi dan etos kerja sebagai pembentuk perilaku. Sedangkan nilai-nilai instrumental meliputi visi, misi, strategi, business plan and goals, action plan, program dan sistem prosedur kerja, petunjuk, instruksi, dan peraturan.
Item Type: | Thesis (eprint_fieldopt_thesis_type_phd) |
---|---|
Additional Information: | No Panggil D ADPEN KRA k-2010 |
Uncontrolled Keywords: | Sumber daya Manusia,Organisasi,Kinerja karyawan |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan S-3 |
Depositing User: | Staf Koordinator 3 |
Date Deposited: | 18 Jun 2014 13:14 |
Last Modified: | 18 Jun 2014 13:14 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/7852 |
Actions (login required)
View Item |