Marantika, Rika Novi (2014) PROFIL MODEL MENTAL SISWA PADA PENENTUAN ∆H REAKSI PENETRALAN DENGAN TDM-IAE. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_KIM_1002455_Title.pdf Download (143kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_1002455_Table_of_content.pdf Download (222kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_1002455_Abstract.pdf Download (261kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_1002455_Chapter1.pdf Download (256kB) | Preview |
|
Text
S_KIM_1002455_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (543kB) | Request a copy |
||
|
Text
S_KIM_1002455_Chapter3.pdf Download (756kB) | Preview |
|
Text
S_KIM_1002455_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) | Request a copy |
||
|
Text
S_KIM_1002455_Chapter5.pdf Download (204kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_1002455_Bibliography.pdf Download (305kB) | Preview |
|
Text
S_KIM_1002455_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini berjudul “PROFIL MODEL MENTAL SISWA PADA PENENTUAN ∆H REAKSI PENETRALAN DENGAN TDM-IAE”. Penelitian ini dilakukan disalah satu SMA Negeri di kabupaten Kuningan dengan delapan orang siswa kelas XI IPA sebagai subjek penelitiannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh profil model mental siswa pada penentuan ∆H reaksi penetralan dengan TDM-IAE. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metodel deskriptif dengan instrumen penelitian berupa Tes Diagnostik Model Mental-Interview About Event (TDM-IAE). Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh beberapa temuan terkait miskonsepsi yang dialami siswa pada penentuan ∆H reaksi penetralan. Beberapa temuan tersebut diantaranya adalah siswa menganggap sama antara kalor dengan energi panas, siswa tidak dapat membedakan sistem dan lingkungan serta arah aliran kalor, kesulitan pada konsep kalor jenis dan kapasitas kalor kalorimeter, NaCl (aq) adalah hasil reaksi netralisasi sedangkan H2O adalah medium pelarut dan katalisator, dan konsep keadaan standar termokimia. Secara umum, siswa hanya dapat memberikan penjelasan pada level simbolik seperti perhitungan melalui rumus tanpa memahami arti fisik rumus yang ditulisnya. Pada level submikroskopik, siswa kesulitan menghubungkan interaksi partikel dengan energi. Sedangkan pada level makroskopik secara umum siswa dapat memberikan penjelasannya dengan benar. Hasil dari jawaban siswa kemudian dibuat pola tertentu sehingga diperoleh profil model mental siswa. Berdasarkan pola tersebut, profil model mental siswa pada penentuan ∆H reaksi penetralan berdasarkan kalorimetri adalah tipe 2 (jawaban siswa hanya benar sebagian) dengan kategori pengelompokan 2a (jawaban siswa hanya benar sebagian dan menjawab tanpa pertanyaan probing), dan kategori pengelompokan 2b (jawaban siswa hanya benar sebagian dan menjawab dengan pertanyaan probing) , dan tipe 3 (jawaban siswa salah). Profil model mental siswa pada penentuan ∆H reaksi penetralan berdasarkan hukum Hess dan data ∆Hof adalah tipe 2 (jawaban siswa hanya benar sebagian) dengan kategori pengelompokan 2a (jawaban siswa hanya benar sebagian dan menjawab tanpa pertanyaan probing) dan kategori pengelompokan 2b (jawaban siswa hanya benar sebagian dan menjawab dengan pertanyaan probing). Profil model mental yang diperoleh pada penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan bagi guru kimia dalam menyusun strategi pembelajaran dan pengembangan bahan ajar pada materi termokimia yang mempertautkan tiga level representasi sehingga diharapkan siswa memiliki pemahaman kimia yang utuh. Kata kunci : model mental, IAE, representasi kimia, penentuan ∆H reaksi
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | No.Panggil: S KIM MAR p-2014 |
Uncontrolled Keywords: | model mental, IAE, representasi kimia, penentuan ∆H reaksi |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Kimia > Program Studi Pendidikan Kimia |
Depositing User: | DAM STAF Editor |
Date Deposited: | 29 Jan 2015 01:53 |
Last Modified: | 29 Jan 2015 01:53 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/12785 |
Actions (login required)
View Item |