KETERLIBATAN STAKEHOLDER DALAM STRATEGI PERENCANAAN PENDIDIKAN PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA : Studi Kasus pada Pengembangan Universitas Tirtayasa Banten / Persiapan Universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa Keppres No. 130/1999 dan STIA Maulana Yusuf Banten di Kabupaten Serang

Erlangga, Heri (2013) KETERLIBATAN STAKEHOLDER DALAM STRATEGI PERENCANAAN PENDIDIKAN PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA : Studi Kasus pada Pengembangan Universitas Tirtayasa Banten / Persiapan Universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa Keppres No. 130/1999 dan STIA Maulana Yusuf Banten di Kabupaten Serang. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Title.pdf

Download (220kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Abstract.pdf

Download (320kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Table_Of_Content.pdf

Download (288kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Chapter1.pdf

Download (715kB) | Preview
[img] Text
T_ADPEN_989794_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Chapter3.pdf

Download (905kB) | Preview
[img] Text
T_ADPEN_989794_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
T_ADPEN_989794_Chapter5.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Chapter6.pdf

Download (483kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_ADPEN_989794_Bibliography.pdf

Download (342kB) | Preview
[img] Text
T_ADPEN_989794_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (908kB)

Abstract

Mengungkapka penelitian dengan judul diatas adalah pilihan penting dari sekian kajian yang sesuai dengan Tocus' dan 'fokus' Program Studi Administrasi Pendidikan, sebagai wacana keilmuan yang dapat direfleksikan dalam mewujudkan manajemen perguruan tinggi swasta yang mandiri dan profesional. Permasalahan yang diangkat sebagai latar belakang penelitian, yaitu keprihatinan penulis dalam pengamatannya terhadap kondisi PTS di daerah yang cendemng lamban dan mengundang image masyarakat yang negatif, sehingga diduga kedua PTS tidak memiliki visi, misi dan strategi perencanaan pendidikan yang jelas. Karenanya pokok permasalahan yang layak diteliti adalah; Apakah dalam merumuskan strategi perencanaan pendidikan pada PTS tersebut, melibatkan stakeholder ? Persepsi yang dikembangkan dalam penelitian ini, yaitu apabila dalam memposisikan stakeholder tepat dan proporsional ketika proses perencanaan, maka langkah ini akan memberikan kemudahan bagi langkah-langkah selanjutnya, misalkan dalam perumusan visi, misi, analisis posisi dan penentuan strategi. Tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah memperoleh gambaran tentang bagaimana keterlibatan stakeholder dalam merumuskan strategi perencanaan pendidikan pada UNTIRTA dan STIA; mengkaji hambatan dan peluang keterlibatan stakeholder dalam merumuskan strategi perencanaan pendidikan; kemudian menganalisis sejauh mana keterlibatan stakeholder yang memberikan pengaruh terhadap strategi perencanaan pendidikan pada keduaPTStersebut. Pendekatan penelitian yang digunakan melalui pendekatan dekriptif analisis. Melengkapi data yang diperlukan penulis melakukan wawancara intensif dengan sumber data, selanjutnya dianalisis tentang masalah yang diungkap dengan ukuran atau indikator secara kualitatif, dan dapat digunakan sebagai bahan "trianggulasi" dan "member check" terhadap kebenaran data. Penelitian kualitatif ini sangat mendasarkan pada deskripsi, perbandingan, pengamatan, analisis isi, tinjauan historis, dan proses single-subject. Jadi, penelitian ini, menggunakan manusia sebagai suatu kesatuan secara utuh atau instrumen penelitian (human instrument), karena manusia mempuyai adaptabilitas tinggi serta responsif terhadap situasi yang selalu berubah-ubah yang terjadi selama penelitian berlangsung. Tahapan penelitian yang digunakan terdiri dari; tahap orientasi; tahap ekplorasi; tahap member check. Sedangkan pengolahan dan analisis data yang dijadikan pedoman adalah dengan cara content analysis, kategorisasi dan deskripsi data, melalui analisis stakeholder yang terdiri dari dua kegiatan, yaitu identifikasi stakeholder dan pemetaan stakeholder. Sebagai hasil penelitan, menggambarkan bahwa posisi keterlibatan stakeholder pada UNTIRTA Banten dan STIA Maulana Yusuf Banten, memperlihatkan adanya perbedaan. Gambaran UNTIRTA, memberikan nilai optimisme dan harapan di masa depan, dengan mulai dilibatkannya beberapa komponen stakeholder. Sedangkan Gambaran STIA masih sangat jauh dari nilai optimisme dan harapan untuk berkembang, karena mencerminkan stagnasi di dalam keterlibatan stakeholder. Kondisi inilah yangmempengaruhi terhadappengembangan kedua PTS tersebut sangat berbeda. Secara obyektif UNTIRTA lebih menjanjikan, apalagi dengan persiapan untuk menjadi Perguruan Tinggi Negeri berdasarkan Keppres No. 130/1999. Merekomendasikan hasil penelitian, dengan harapan dapat didiskusikan dan hal-hal berikut ini : Pemahaman secara seksama tentang perlunya melibatkan stakeholder dalam perencanaan pendidikan hendaknya mampu disosialisasikan dengan optimal; perumusan visi, misi dan strategi secara konseptual hams segera terwujud dan tersosialisasi melalui konsep "membumikan visi, misi dan strategi perencanaan pendidikan tahun 2000-2004", agar proses penegrian seiraman dengan dinamika pemahaman stakeholder terhadap konsep tersebut; Perlunya dilakukan identifikasi dan pemetaan stakeholder secara komprehensif; Secara khusus ditujukan kepada unsur yayasan pendidikan STIA, perlunya memahami secara cermat dengan wawasan kependidikan yang luas, sehingga akan dapat membah pandangan dalam pengelolaan lembaga pendidikan kearah profesional; yang terpenting dalam program pengembangan adalah diiringi dengan perbaikan nilai moralitas dan budaya akademik kampus, sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat; Kedua PTS, hendaknya terns mengkaji dan mengevaluasi posisi KKPA (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman) sebagai pendorong kinerja; Dalam program pengembangan seyogyanya mengacu pada statuta / Rencana Induk Pengembangan yang mutiak dimihki; Upaya pemberdayaan stakeholder hendaknya tidak hanya terbatas pada kegiatan-kegiatan formal di tingkat fakultas atau Universitas, tetapi secara informal mampu diciptakan oleh unsur pimpinan suasana dialogis, dengan tujuan menyerap dan menjaring pemikiran-pemikiran yang produktif kearah kemajuan pendidikan.

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: Universitas Pendidikan Indonesia > Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan S-2
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Pendidikan S-2
Depositing User: Riki N Library ICT
Date Deposited: 31 Aug 2013 21:34
Last Modified: 31 Aug 2013 21:34
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/1260

Actions (login required)

View Item View Item