%X Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh perbedaan waktu pembelajaran (pagi dan siang) terhadap peningkatan motivasi dan keterampilan basket pada kegiatan ekstrakurikuler di SMAN Cimanggung dan melihat perbedaannya berdasarkan gender. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain faktorial 2 x 2. Penelitian eksperimen ini terdiri dari 10 pertemuan dengan pertemuan awal dan akhir sebagai pengambilan nilai (pre test – post test), yang artinya 8 pertemuan sebagai perlakuan (treatment). Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu purposive sampling yang terdiri dari 15 sampel dengan jenis kelamin laki – laki, dan 15 perempuan yang mengikuti ekstrakurikuler bola basket. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner sport motivation scale ii untuk mengukur tingkat motivasi dan Basketball Skill and Performance Test (BSPT) untuk tes keterampilan basket. Hasil Penelitian menunjukkan adanya peningkatan tetapi tidak signifikan dalam aspek motivasi dengan nilai signifikansi {(Laki laki pagi 0,257) (Perempuan Pagi 0,080) , (Laki laki siang 0,275) , (Perempuan siang 0,444)} > 0,05 , tetapi dalam aspek keterampilan basket terdapat peningkatan yang signifikan {(Laki laki pagi 0,000) (Perempuan Pagi 0,050) , (Laki laki siang 0,003) , (Perempuan siang 0,001)} < 0,05. Dan tidak ada perbedaan yang signifikan berdasarkan gender. The purpose of this study was to determine the effect of differences in learning time (morning and afternoon) on increasing motivation and basketball skills in extracurricular activities at SMAN Cimanggung and to see the differences based on gender. This study used a quasi-experimental method with the design used in this study was a 2 x 2 factorial design. This experimental study consisted of 10 meetings with the initial and final meetings as the value collection (pre-test - post-test), which means 8 meetings as treatment. The sampling technique in this study was purposive sampling consisting of 15 samples with male gender, and 15 females who participated in extracurricular basketball. Data collection in this study used the sport motivation scale ii questionnaire to measure the level of motivation and the Basketball Skill and Performance Test (BSPT) for the basketball skill test. The results of the study showed an increase but not significant in the motivation aspect with a significance value of {(Male morning 0.257) (Female Morning 0.080), (Male afternoon 0.275), (Female afternoon 0.444)} > 0.05, but in the aspect of basketball skills there was a significant increase {(Male morning 0.000) (Female Morning 0.050), (Male afternoon 0.003), (Female afternoon 0.001)} < 0.05. And there is no significant difference based on gender. %L repoupi137079 %T PENGARUH WAKTU PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI DAN KETERAMPILAN BASKET (Studi Eksperimen berbasis Waktu Pembelajaran dan Gender pada Kegiatan Ekstrakurikuler Bola Basket di SMAN Cimanggung) %A - Thoriq Dzaky Rais %A - Jajat Darajat KN %A - Marisa Noviyanti Fajrah Ilsya %D 2025 %O https://sinta.kemdiktisaintek.go.id/authors? Jajat Darajat ID 5994923 Marisa Noviyanti Fajrah Ilsya ID 679819 %K Waktu Pembelajaran, Motivasi, Keterampilan Basket, Gender %I Universitas Pendidikan Indonesia