TRADISI GUSARAN DI DESA CIMINDI KEC. CIGUGUR KAB. CIAMIS PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA BAHASAN DI SMA

Siti Fitriyasih, - (2012) TRADISI GUSARAN DI DESA CIMINDI KEC. CIGUGUR KAB. CIAMIS PIKEUN BAHAN PANGAJARAN MACA BAHASAN DI SMA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Baca Full Text klik disini
[img] Text
s_bd_0801176_table_of_content.pdf
Download (160kB)
[img] Text
s_bd_0801176_chapter1.pdf
Download (291kB)
[img] Text
s_bd_0801176_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (346kB)
[img] Text
s_bd_0801176_chapter3.pdf
Download (169kB)
[img] Text
s_bd_0801176_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (531kB)
[img] Text
s_bd_0801176_chapter5.pdf
Download (214kB)
[img] Text
s_bd_0801176_bibliography.pdf
Download (155kB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Skripsi ini berjudul “Tradisi Gusaran di Désa Cimindi Kecamatan Cigugur Kabupatén Ciamis pikeun Bahan Pangajaran Maca Bahasan di SMA”. Skripsi ini disusun untuk memenuhi syarat ujian Sarjana Pendidikan. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa hal, yang salah satunya adalah bahwa Desa Cimindi mempunyai berbagai ragam tradisi. Di antaranya tradisi gusaran. Tradisi gusaran sangat menarik untuk dikaji karena di dalamnya terdapat nilai-nilai pendidikan, sosial, agama dan moral. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran mengenai tradisi gusaran di Désa Cimindi, mengungkapkan mangpaat serta nilai-nilai yang terdapat pada tradisi gusaran. Di samping itu, tradisi gusaran dijadikan bahan pembelajaran membaca bahasan di SMA. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik wawancara, teknik observasi, dan teknik dokuméntasi. Berdasarkan hasil pengamatan, dapat disimpulkan bahwa Tradisi Gusaran yang berada di Desa Cimindi ini merupakan suatu kegiatan yang bermaksud untuk mengislamkan atau acara salametan anak perempuan dengan cara anak yang akan digusar disuruh menggigit sedikit uang logam (merupakan syarat) yang disebut dengan istilah ngagosok. Tradisi gusaran dilaksanakan ketika anak perempuan berumur genap seperti 2 taun, 4 taun, dan 6 taun. Pihak-pihak yang terlibat dalam tradisi gusaran yaitu, paraji/juru sawér, anak yang akan digusar, dan para tamu ondangan yang turut hadir dalam pelaksanaan tradisi gusaran. Properti yang digunakan dalam tradisi gusaran yaitu uang logam 3 atau 2 biji, bunga 7 macam, rantang kecil, dan payung. Adapun nila-nilai yang terkandung dalam tradisi gusaran yaitu nilai pendidikab, nilai agama, nilai sosial, dan nilai moral. Pada bagian akhir dibahas kesimpulan hasil penelitian dan analisis.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID Sinta Dosen Pembimbing Ruhaliah: 5980277 Dede Kosasih: 5994579
Uncontrolled Keywords: Tradisi Gusaran,Désa Cimindi, Kecamatan Cigugur, Kabupatén Ciamis, Kasenian Daerah
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah
Depositing User: Nanda Khaerunnisa Syafitri
Date Deposited: 27 Aug 2023 02:04
Last Modified: 27 Aug 2023 02:04
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/98136

Actions (login required)

View Item View Item