PENGARUH BUDAYA PATRIARKHI, PENDIDIKAN POLITIK DAN PENDIDIKAN FORMAL TERHADAP PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN PADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN INDRAMAYU

Nurjanah, Nunung (2011) PENGARUH BUDAYA PATRIARKHI, PENDIDIKAN POLITIK DAN PENDIDIKAN FORMAL TERHADAP PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN PADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN INDRAMAYU. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
t_bk_0808877_table_of_content(1).pdf

Download (250kB) | Preview
[img]
Preview
Text
t_bk_0808877_chapter1(1).pdf

Download (308kB) | Preview
[img] Text
t_bk_0808877_chapter2(1).pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (522kB)
[img]
Preview
Text
t_bk_0808877_chapter3(1).pdf

Download (412kB) | Preview
[img]
Preview
Text
t_bk_0808877_chapter5(1).pdf

Download (255kB) | Preview
[img]
Preview
Text
t_bk_0808877_bibliography(1).pdf

Download (267kB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Penelitian didasari keprihatinan akan rendahnya partisipasi politik perempuan di ranah publik maupun politik. Rendahnya keterlibatan perempuan baik dalam infrasturktur politik maupun dalam suprastruktur politik berpengaruh pada output kebijakan yang seringkali bias gender. Masih melekatnya budaya patriarkhi dalam kehidupan masyarakat maupun dalam budaya politik yang berlangsung, membatasi perempuan untuk mampu berbartisipasi dalam aktifitas public maupun politik, selain itu, rendahnya pendidikan formal yang dicapai oleh sebagian besar perempuan menjadikan mereka kurang memiliki pemahaman politik yang memadai, serta sukarnya akses bagi perempuan untuk memperoleh pendidikan politik yang diselenggarakan oleh organisasi politik (partai politik) yang secara khusus diamanatkan oleh konstitusi untuk menyelenggarakan pendidikan politik. Adapun tujuan umum yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran mengenai “pengaruh budaya patriarkhi, pendidikan politik, dan pendidikan formal terhadap partisipasi politik perempuan pada partai politik di Kabupaten Indramayu”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasi, adapun desain korelasi yang digunakan adalah desain eksplanatori. Populasi dalam penelitian ini adalah pengurus partai politik perempuan di Kabupaten Indramayu. Sampel penelitian ini sebanyak empat puluh enam orang (46). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, budaya patriarkhi berpengaruh signifikan terhadap partisipasi politik, semakin rendah budaya patriarkhi akan diikuti dengan peningkatan partisipasi politik pengurus partai politik perempuan. sedangkan pendidikan politik tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap partisipasi politik pengurus partai politik perempuan. Adapun pendidikan formal memiliki pengaruh signifikan terhadap partisipasi politik pengrus partai politik perempuan. Secara bersama-sama budaya patriarkhi, pendidikan politik, dan pendidikan formal berpengaruh terhadap partisipasi politik pengurus partai politik perempuan. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa masih ada faktor lain yang berpengaruh terhadap partisipasi politik perempuan pada partai politik sehingga diharapkan adanya kerjasama yang sinergis antara pemerintah daerah, organisasi politik dan partai politik serta sekolah untuk mendorong peningkatan partisipasi perempuan dalam ranah publik maupun politik.

Item Type: Thesis (S2)
Additional Information: T PPKN NUR p-2011
Uncontrolled Keywords: Budaya patriarkhi, pendidikan politik, pendidikan formal, partisipasi politik, partai politik.
Subjects: J Political Science > JC Political theory
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Kewarganegaraan S-2
Depositing User: Mr. Tri Agung
Date Deposited: 02 Jul 2014 02:25
Last Modified: 02 Jul 2014 02:25
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/9606

Actions (login required)

View Item View Item