PENGEMBANGAN MODEL INKUIRI SOSIAL UNTUK MATA PELAJARAN IPS DI SLTP NEGERII KOTA CIREBON

Suniti, (2013) PENGEMBANGAN MODEL INKUIRI SOSIAL UNTUK MATA PELAJARAN IPS DI SLTP NEGERII KOTA CIREBON. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Title.pdf

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Abstract_Indo.pdf

Download (251kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Table_Of_Content.pdf

Download (292kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Chapter1.pdf

Download (780kB) | Preview
[img] Text
T_PK_979697_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Chapter3.pdf

Download (740kB) | Preview
[img] Text
T_PK_979697_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Chapter5.pdf

Download (537kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PK_979697_Bibliography.pdf

Download (340kB) | Preview
[img] Text
T_PK_979697_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)

Abstract

Masalah pokok dalam penelitian ini adalah pengembangan model inkuiri sosial : Bagaimana upaya meningkatkankualitas pembelajaran IPS di SLTPyang sesuai dengan kondisi sekolah, siswa dan kurikulum yang berlaku. Kajian penelitian ini dibatasi pada pengembangan model inkuiri sosialyang berkenaan dengan : Perencanaan pembelajaran model inkuiri sosial, Implementasi model inkuiri sosial, dan Evaluasi model inkuiri sosial untuk mata pelajaran IPS di SLTP. Secara rinci rumusan masalah ini meliputi: Bagaimana model perencanaan inkuiri sosial untuk mata pelajaran IPS di SLTP?. Bagaimana proses belajar mengajar yang berlangsung?. Bagaimana evaluasi pembelajaran model inkuiri sosial?.Dan bagaimana hasil belajar setelah menggunakanmodel inkuiri sosial?. Pengembangan model inkuiri sosial pada mata pelajaran IPS ini merupakan penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Adaenam tahapan dalam penelitian ini, yaitu: (1) Tahap persiapan; meliputi survey pendahuluan, menyusun desain penelitian, dan mempersiapkan surat izin penelitian; (2) Penyusunan perencanaan umum; (3) Pelaksanaan tindakan; (4) Monitoring dan evaluasi; (5) Perbaikan atau penyempurnaan; (6) Refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan wawancara, observasi, studi dokumentasi, kuesioner, catatan lapangan dan tes. Pengembangan model inkuiri sosial dalam implementasinya terhadap pembelajaran IPS dilakukan dengan beberapa tahap kegiatan yaitu: Tahap orientasi, tahap merumuskan hipotesis, tahap merumuskan defmisi, tahap eksplorasi, tahap pembuktian, dan tahap generalisasi. Evaluasi dilakukan oleh guru dengan lebih menekankan kepada evaluasi proses belajar siswa. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dengan mengimplementasikan model inkuiri sosial dapat meningkatkan proses pembelajaran siswa yang berkualitas. Hal ini terbukti : Secara umum, hasil yang diperoleh adalah dapat merubah peran siswa, semula berperan sebagai penerima informasi menjadi sebagai penggali atau penemu informasi. Komunikasi siswa semula searah menjadi multi arah. Adapun secara khusus hasil yang diperoleh : Timbul sikap siswa yang toleran dan menghargai pendapat orang lain. Meningkatnya aktivitas belajar siswa yang semula pasif menjadi aktif. Meningkatnya keberanian dan kemampuanberbicara di depan umum (kelas). Bagi pengelola pendidikan (Sekolah, Dinas Diknas danLPTK) diharapkan mensosialisasikan model inkuiri sosial dengan menyelenggarakan seminar, lokakarya atau penataran bagi tenaga pengajar, karena dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar.

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: ?? 370 ??
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pengembangan Kurikulum S-2
Depositing User: Riki N Library ICT
Date Deposited: 27 Aug 2013 08:58
Last Modified: 27 Aug 2013 08:58
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/956

Actions (login required)

View Item View Item