KAJIAN FONETIS TUTURAN PENDERITA AFASIA BROCA YANG MENGALAMI GANGGUAN STROKE USIA 40-50 TAHUN

Mely Rizki Suryanita, - (2010) KAJIAN FONETIS TUTURAN PENDERITA AFASIA BROCA YANG MENGALAMI GANGGUAN STROKE USIA 40-50 TAHUN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
s_c5151_0608230_table_of_content.pdf

Download (244kB)
[img] Text
s_c5151_0608230_chapter1.pdf

Download (281kB)
[img] Text
s_c5151_0608230_chapter3.pdf

Download (264kB)
[img] Text
s_c5151_0608230_chapter5.pdf

Download (256kB)
[img] Text
s_c5151_0608230_bibliography.pdf

Download (249kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Skripsi ini merupakan penelitian terhadap tuturan penderita afasia broca yang mengalami ganggauan stroke. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini; (1) bagaimana cara artikulasi pada tuturan afasia broca yang mengalami gangguan stroke? (2) bagaimana tempat artikulasi pada tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke? (3) gejala-gejala perubahan bunyi apa yang terjadi pada tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke?. Tujuan penelitian ini, secara umum untuk mengetahui karakteristik sistem pelafalan tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke. Di samping ini bermaksud untuk mengetahui (1) mendeskripsikan tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke dilihat dari cara artikulasi; (2) menjelaskan tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke dilihat dari tempat artikulasi; (3) mengambarkan gejala-gejala perubahan bunyi tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke. Responden dalam penelitian ini berjumlah tiga orang penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke usia 40-50 tahun yang berada di kota Bandung tepatnya di jl. Golf Raya Cisaranten Wetan Ujung Berung Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bersifat kulitatif. Instrumen penelitin ini adalah peneliti secara langsung dan tes kemampuan perbendaharaan kata dalam bentuk verbal. Analisis data dilakukan secara fonetis yaitu melihat cara artikulasi, tempat artikulasi, dan gejala-gejala perubahan bunyi yang terjadi. Berdasarkan data yang di dapat di lapangan ditemukan temuan diantarnya: (1) tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke sangat dipengaruhi oleh alat-alat artikulasi karena berdasarkan cara artikulasinya ketika hendak melakukan tuturan sering melakukan ancang-ancang terlebih dahulu, (2) tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke sering pula mengalami perubahan saat melakukan tutur tempat artikulasi atau tempat bertemunya artikulator aktif dan pasif, disebabkan alat artikulasi terutama lidah menjadi kekakuan pengaruh dari penyakit stroke, (3) perubahan bunyi yang terjadi pada tuturan penderita afasia broca yang mengalami gangguan stroke terbagi berdasarkan tipe perubahan fonem dan tipe perubahan bunyi, dan (4) faktor usia sangat berpengaruh terhadap tuturan yang dihasilkan karena berpengaruh terhadap daya ingat responden ketika mengucapkan suatu ujaran.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: ID SNTA Dosen Pembimbing ENCEP KUSUMAH: 5993535 SRI WIYANTI: 5982361
Uncontrolled Keywords: FONETIS, TUTURAN PENDERITA AFASIA BROCA, GANGGUAN STROKE, USIA 40-50 Tahun
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (nonpendidikan)
Depositing User: Hikmal Fajar Fardyan
Date Deposited: 27 Jul 2023 06:05
Last Modified: 27 Jul 2023 06:05
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/95260

Actions (login required)

View Item View Item