Rizki Faniah, - (2012) PEMANFAATAN BERITA POLITIK PADA MEDIA CETAK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_pkn_0804471_table_of_content.pdf Download (200kB) |
|
Text
s_pkn_0804471_chapter1.pdf Download (381kB) |
|
Text
s_pkn_0804471_chapter3.pdf Download (300kB) |
|
Text
s_pkn_0804471_chapter5.pdf Download (120kB) |
|
Text
s_pkn_0804471_bibliography.pdf Download (245kB) |
Abstract
Pendidikan Kewarganegaraan dalam mata pelajaran di sekolah erat hubungannya dengan konsep Pendidikan Politik. Penelitian ini dimaksudkan sebagai bahan masukan pengajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran PKn dalam meningkatkan pemahaman politik peserta didik usia dini atau pemula, melalui berita politik pada media cetak sebagai media pembelajaran, sehingga menjadikan media sebagai salah satu syarat yang harus dikuasai oleh guru profesional. Untuk lebih jelasnya, penulis merumuskan 5 masalah yaitu 1) Sejauhmana intensitas penggunaan berita politik pada media cetak sebagai media pembelajaran PKn bagi guru dan khususnya siswa? 2) Manfaat apa saja dari berita politik sebagai media pembelajaran PKn bagi siswa di persekolahan? 3) Bagaimana implementasi pemanfaatan berita politik sebagai media pembelajaran PKn bagi siswa dan guru? 4) Kendala apa saja yang ada dalam pemanfaatan berita politik pada media cetak sebagai media pembelajaran PKn? 5) Upaya apa saja dalam menanggulangi kendala yang ada dalam pemanfaatan berita politik pada media cetak sebagai media pembelajaran PKn?. Suatu pendidikan di Indonesia dapat dikatakan sudah berhasil apabila proses pendidikan dan pengajarannya tersebut dapat merubah tingkah laku siswa menuju pendewasaan yang demokratis, dan menjadikan warga negara yang baik (to be good citizen). Adapun Cogan dalam Idrus Affandi (2009:14), menyatakan ciri-ciri masyarakat yang baik untuk membentuk karakter bangsa, yaitu: 1) Rasa kepribadian atau jati diri yang mandiri, 2) Sadar akan hak, kewajiban, tanggung jawab, dan 3) Rasa nikmat akan sejumlah haknya, semua itu hanya terdapat dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang digunakan sebagai alat pengumpul data. Adapun lokasi penelitian penulis mengambil SMAN 1 Lembang karena berdasarkan pra penelitian dan temuan sewaktu penulis meneliti bahwa pemanfaatan media pembelajaran di sekolah tersebut kurang, disebabkan guru kurang bisa atau kurang paham dalam menggunakan media, dan rasa malas pada siswa untuk membaca dikarena peran teknologi yang dominan merasuki para generasi muda sekarang, padahal di sekolah SMAN 1 Lembang sudah tersedia sarana dan prasarana dalam memanfaatkan media informasi. Berdasarkan hasil penelitian di SMA Negeri 1 Lembang, dapat disimpulkan bahwa guru PKn dalam menggunakan media pembelajaran berita politik hanya sewaktu-waktu saja yang disesuaikan dengan materi pembelajaran PKn pada saat itu. Dalam penelitian ini, hambatan yang terjadi ialah berasal dari guru dan siswanya, guru jarang sekali menggunakan media disebabkan kurang bisa membuat media yang menarik, dan siswa kurang antusias mengenai politik dikarenakan terlalu berlarut-larut dalam penyelesaian penanganan masalahnya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing; Idrus Affandi : 6745710 Cecep Darmawan : 5989822 |
Uncontrolled Keywords: | Berita Politik, Politik, Media Cetak, Media Pembelajaran |
Subjects: | J Political Science > JC Political theory L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Zydan Naufal Musyaffa |
Date Deposited: | 27 Jul 2023 09:36 |
Last Modified: | 27 Jul 2023 09:36 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/94991 |
Actions (login required)
View Item |