Devi Komalasari, - (2012) REVITALISASI KEGIATAN KEPRAMUKAAN SEBAGAI WAHANA PENGEMBANGAN KARAKTER KEPEMIMPINAN SISWA DALAM PERSPEKTIF PKN DI SEKOLAH: STUDI Kasus Pengembangan Ekstrakulikuler di SMP Negeri 2 Cipaku. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_pkn_0800948_table_of_content.pdf Download (261kB) |
|
Text
s_pkn_0800948_chapter1.pdf Download (473kB) |
|
Text
s_pkn_0800948_chapter3.pdf Download (390kB) |
|
Text
s_pkn_0800948_chapter5.pdf Download (263kB) |
|
Text
s_pkn_0800948_bibliography.pdf Download (261kB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi setelah peneliti mengadakan pra penelitian di SMP Negeri 2 Cipaku. Pra penelitian dilakukan melalui observasi awal terhadap kegiatan kepramukaan dan wawancara awal kepada sebagian pembina, DP, dan CANDEGA. Selain itu menyebarkan angket kepada seluruh DP dan CANDEGA. Hasil pra penelitian di lapangan mengungkapkan bahwa: 1) adanya penurunan partisipasi siswa dalam mengikuti kegiatan kepramukaan setiap tahunnya. Tahun ajaran 2008/2009 beranggotakan 40 siswa, 2009/2010 beranggotakan 38 siswa, dan 2010/2011 beranggotakan 28 siswa; 2) DP banyak yang tidak bisa memantapkan dan mengembangkan peran sertanya sesuai dengan tugas dan fungsinya masing–masing, dan banyak sekali yang sering meninggalkan kewajibannya dalam kegiatan kepramukaan; dan 3) karakter kepemimpinan siswa SMP Negeri 2 Cipaku tergolong rendah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun metode yang digunakan adalah metode studi kasus. Tujuan dipilihnya metode ini adalah peneliti ingin berusaha memotret dan menggambarkan mengenai revitalisasi kegiatan kepramukaan dalam mengembangkan karakter kepemimpinan siswa dengan sebenar-benarnya dan apa adanya. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi atau pengamatan, dokumentasi, studi literatur, dan catatan lapangan. Hasil penelitian di lapangan mengungkapkan bahwa: 1) model yang diterapkan untuk merevitalisasi kegiatan kepramukaan yaitu memantapkan penerapan metode kepramukaan, meliputi pengamalan kode kehormatan pramuka, belajar sambil melakukan, sistem kelompok, kegiatan yang menantang dan meningkat serta mengandung pendidikan, kegiatan di alam terbuka, sistem tanda kecakapan, sistem satuan terpisah untuk putera dan puteri, dan sistem among; 2) pihak-pihak yang terlibat dalam upaya merevitalisasi kegiatan kepramukaan, yaitu Kwarcab Ciamis, Kwarran Cipaku, Pembina, pihak sekolah, anggota Pramuka, orang tua, dan masyarakat yang merupakan satu kesatuan yang utuh; 3) nilai karakter yang dikembangkan dalam kegiatan kepramukaan, yaitu jujur, cerdas, tangguh, dan peduli. Sedangkan karakter kepemimpinan yang paling utama dikembangkan yaitu karakter kepemimpinan yang demokratis; 4) hambatan-hambatan yang ada di dalam kegiatan kepramukaan yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal yaitu masalah SDM, sedangkan faktor eksternal yaitu sarana yang kurang memadai dan kurangnya kepedulian orang tua siswa dan masyarakat; dan 5) upaya-upaya yang dilakukan untuk menanggulangi hambatan kegiatan kepramukaan yaitu dengan cara mengadakan rapat evaluasi, musyawarah mufakat, melakukan koordinasi, dan menerapkan sanksi. Sedangkan untuk mengembangkan karakter kepemimpinan siswa maka diselenggarakan LDK, dan seleksi calon pemimpin dalam upaya regenerasi kepemimpinan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing: Syaifullah : 6035861 |
Uncontrolled Keywords: | PRAMUKAAN, WAHANA PENGEMBANGAN KARAKTER, KEPEMIMPINAN |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan |
Depositing User: | Zydan Naufal Musyaffa |
Date Deposited: | 24 Jul 2023 08:24 |
Last Modified: | 24 Jul 2023 08:24 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/94442 |
Actions (login required)
View Item |