PENERAPAN METODE KESELURUHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERMAINAN TENIS MEJA : Penelitian Tindakan Kelas di SMA Negeri 3 bandung

Putri Nurlaela Hasan, - (2012) PENERAPAN METODE KESELURUHAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERMAINAN TENIS MEJA : Penelitian Tindakan Kelas di SMA Negeri 3 bandung. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

	Text s_jkr_0700545_table_of_content.pdf Download (300kB)
	Text s_jkr_0700545_chapter1.pdf Download (271kB)
	Text s_jkr_0700545_chapter3.pdf Download (402kB)
	Text s_jkr_0700545_chapter5.pdf Download (170kB)
	Text s_jkr_0700545_bibliography.pdf Download (356kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya hasil belajar siswa dalam bermain tenis meja di SMA Negeri 3 Bandung sehingga peneliti merasa perlu melakukan penelitian mengenai penerapan metode keseluruhan dalam pembelajaran tenis meja dengan tujuan mempermudah siswa mengerti dan memahami bagaimana melakukan keterampilan dasar dan keterampilan bermain dalam permainan tenis meja. Penelitian ini dilakasanakan di SMA Negeri 3 Bandung dengan sampel penelitian siswa kelas X SMA Negeri 3 Bandung berjumlah 22 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes keterampilan dasar permainan tenis meja yaitu: drive, push, chop dan service. Hasil pengolahan data diperoleh bahwa siswa mengalami peningkatan dalam pembelajaran tenis meja di setiap siklus, rata-rata hasil tes drive adalah 11,6. Rata-rata hasil tes push adalah 12,7. Rata-rata hasil tes chop adalah 11,3. Rata-rata hasil tes service adalah 10,2. Sehingga rata-rata keseluruhan dari data awal adalah 11,4. Kemudian rata-rata hasil tes drive dari siklus I adalah 15,2. Rata-rata hasil tes push adalah 15,5. Rata-rata hasil tes chop adalah 13,6. Rata-rata hasil tes service adalah 13 sehingga rata-rata keseluruhan dari siklus I adalah 14,3. Kemudian rata-rata hasil tes drive pada siklus II adalah 19,6. Rata-rata hasil tes push adalah 19,5. Rata-rata hasil tes chop adalah 16,9. Rata-rata hasil tes service adalah 16,2. Sehingga rata-rata keseluruhan dari siklus II adalah 18. Dilihat dari hasil bandingan perhitungan rata-rata data awal dengan rata-rata siklus I dimana rata-rata siklus I (14,3) lebih besar dari pada rata-rata data awal (11,4), maka terdapat peningkatan keterampilan dasar permainan tenis meja. Kemudian rata-rata siklus II (19,6) lebih besar dari pada rata-rata siklus I (14,3) maka terdapat peningkatan keterampilan dasar permainan tenis meja. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran permainan tenis meja akan semakin meningkat dan akan memiliki pemahaman yang lebih baik serta mutu pembelajaran dapat ditingkatkan dengan diberikannya penerapan metode keseluruhan dalam pembelajaran tenis meja pada siswa SMAN 3 Bandung.

Item Type:	Thesis (S1)
Additional Information:	No Panggil SJKR HAS p-2012
Uncontrolled Keywords:	Pendidikan Jasmani, Metode Keseluruhan, Tenis Meja
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan > Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi > Program Studi IKOR
Depositing User:	Rizki Melinda Sari
Date Deposited:	24 Jul 2023 08:08
Last Modified:	24 Jul 2023 08:08
URI:	http://repository.upi.edu/id/eprint/94332

Actions (login required)

View Item