Tri Sularto, - (2008) USAHA BUDIDAYA TERNAK SAPI PERAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI PENDUDUK DESA SUKAJAYA KECAMATAN LEMBANG KABUPATEN BANDUNG BARAT. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
s_geo_022420_table_of_content.pdf Download (41kB) |
|
Text
s_geo_022420_chapter1.pdf Download (76kB) |
|
Text
s_geo_022420_chapter3.pdf Download (449kB) |
|
Text
s_geo_022420_chapter5.pdf Download (46kB) |
|
Text
s_geo_022420_bibliography.pdf Download (44kB) |
Abstract
Usaha budidaya ternak sapi perah merupakan usaha yang ekonomis apabila diusahakan secara optimal. Sayangnya, usaha ini dalam sepuluh terakhir mengalami penyusutan sampai 50%. Tetapi, usaha ini masih tetap eksis di Desa Sukajaya. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu faktor-faktor geografis apa saja yang mendukung usaha budidaya ternak sapi perah di Desa Sukajaya, bagaimana teknik budidayanya, pengaruh usaha tersebut terhadap kondisi sosial ekonomi penduduk, dan kendala-kendala apa saja yang dihadapi para peternak untuk meningkatkan usaha budidaya ternak sapi perahnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif dan metode survei. Teknik pengumpulan data dan informasi dalam penelitian ini menggunakan angket (kuesioner), wawancara, observasi lapangan, studi literatur/kepustakaan, dan studi dokumentasi. Alat untuk mengumpulkan data dan informasi yaitu melalui angket, pedoman wawancara, dan peta. Sampel yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 60 responden. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan Prosentase Sederhana dan Regresi Linear Berganda (Multiple Regression). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa usaha ternak sapi perah yang ada di Desa Sukajaya dipengaruhi oleh faktor fisik dan sosial. Faktor fisik yang mempengaruhi yaitu iklim (suhu, kelembaban udara) dan ketersediaan air, sedangkan faktor sosial yang mempengaruhi yaitu pendidikan peternak, pemasaran, dan kebijakan pemerintah. Hasil usaha ternak sapi perah ini mempengaruhi kondisi sosial ekonomi penduduk di Desa Sukajaya seperti dalam hal pendapatan, pendidikan, kesehatan dan kepemilikan fasilitas hidup. Kendala-kendala yang dihadapi peternak yaitu sulitnya mencari pakan hijauan, lahan kian sempit, harga susu murah, harga pakan konsentrat mahal, kekurangan modal, sapi banyak yang sakit, dan tempat kotoran yang tidak memadai. Hasil analisis Regresi Linear Berganda (Multiple Regression) antara ketiga faktor produksi (kepemilikan sapi, produksi susu, dan harga susu) dengan pendapatan yang diterima peternak menunjukkan nilai Koefisien Determinasi (R²) sebesar 0,950. Artinya ketiga faktor produksi berpengaruh terhadap pendapatan peternak sebesar 95%. Nilai F sebesar 358,193 dan nilai signifikansi 0,000, hasil ini menunjukkan ketiga faktor produksi berpengaruh secara signifikan terhadap pendapatan peternak. Persamaan model regresinya yaitu Y=-7279641 +1041277X1+217931,0X2+1691,091X3. Persamaan ini menunjukkan bahwa kalau ada penambahan satu ekor sapi pendapatan peternak akan bertambah sebesar Rp.1.041.277, penambahan satu liter susu akan bertambah sebesar Rp.217.931, dan penambahan harga susu Rp.1 akan bertambah sebesar Rp.1.691. Rekomendasi yang diharapkan dalam penelitian ini yaitu adanya peningkatan aspek pendukung, budidaya, dan produksi, peningkatan gizi makanan, lahan alternatif untuk pakan dan kotoran, peningkatan harga susu, penurunan harga konsentrat, bantuan modal dan kesehatan, peningkatan dukungan pemerintah, serta peningkatan kualitas dan kuantitas produksi susu dikalangan peternak.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | ID SINTA Dosen Pembimbing Dede Rohmat : 0003066403 Wahyu Eridiana : 0005055514 |
Uncontrolled Keywords: | usaha yang ekonomis |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Geografi-S1 |
Depositing User: | Wahyu Utama |
Date Deposited: | 24 Jul 2023 07:53 |
Last Modified: | 24 Jul 2023 07:53 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/94234 |
Actions (login required)
View Item |