Muhammad Fikri Nurwan Hakiki, - (2023) PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PEMETAAN TINGKAT KERAWANAN FISIK TANAH LONGSOR DI KABUPATEN CIANJUR. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Text
S_SIG_1900847_Title.pdf Download (416kB) |
|
Text
S_SIG_1900847_Chapter 1.pdf Download (362kB) |
|
Text
S_SIG_1900847_Chapter 2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (232kB) |
|
Text
S_SIG_1900847_Chapter 3.pdf Download (491kB) |
|
Text
S_SIG_1900847_Chapter 4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
|
Text
S_SIG_1900847_Chapter 5.pdf Download (181kB) |
|
Text
S_SIG_1900847_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (489kB) |
Abstract
Bencana alam merupakan peristiwa yang dapat terjadi setiap saat dimana saja dan kapan saja, yang dapat menimbulkan kerugian material dan imaterial bagi kehidupan masyarakat. Tanah longsor merupakan salah satu bencana alam yang umumnya terjadi di wilayah pegunungan, terutama musim hujan. Kabupaten Cianjur merupakan daerah yang berpotensi mengalami bencana tanah longsor karena bentuk morfologi Kabupaten Cianjur yang bervariasi seperti dataran tinggi seperti pegunungan dan perbukitan hingga dataran rendah seperti pantai. Salah satu cara yang dapat diterapkan untuk memperkirakan kerawanan tanah longsor adalah menggunakan aplikasi yang mampu menginventarisasi lokasi terdampak menggunakan sistem informasi geografis. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis kondisi fisik untuk parameter longsor, menentukan daerah rawan longsor, melakukan pemodelan SIG rawan tanah longsor dan menganalisis sebaran dan klasifikasi rawan tanah longsor. Dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif yang kemudian dilakukan analisis kerawanan tanah longsor menggunakan metode skoring/pembobotan parameter yang digunakan yaitu penggunaan lahan, curah hujan, jenis tanah, jenis batuan, kemiringan lereng, keberadaan sesar dan keberadaan jalan memotong lereng. Semua parameter ditumpangsusunkan (Overlay) kemudian diberikan bobot (skor) pada peta hasil analisis. Hasil penelitian kondisi fisik Kabupaten Cianjur memiliki jenis Penutup lahan yang didominasi oleh Semak belukar dengan, curah hujan dengan intensitas >2500 mm/tahun, kemiringan lereng yang didominasi curam, jenis tanah dengan kepekaan yang rendah terhadap tanah longsor, geologi dengan jenis batuan sedimentasi yang memiliki sesar yang aktif, dan keberadaan jalan memotong lereng yang relatif rendah. Tingkat kerawanan tanah longsor di Kabupaten Cianjur menunjukkan bahwa tingkat kerawanan tanah longsor rendah dengan luas 197517.66 Ha atau 52.83%, tingkat kerawanan tanah longsor sedang dengan luas 170779.60 Ha atau 45.68% dan tingkat kerawanan tanah longsor tinggi dengan luas 5555.44 Ha atau 1.49%. Dengan demikian hasil validasi lapangan bahwa di kelas rendah terdapat 21 titik, kelas sedang 28 titik dan kelas tinggi 30 titik, dengan hasil validasi berdasarkan kajian produk peta longsor memiliki tingkat akurasi kebenaran sebesar 98,73%. Natural disasters are events that can occur at any time anywhere and at any time, which can cause material and immaterial losses to people's lives. Landslides are one of the natural disasters that generally occur in mountainous areas, especially in the rainy season. Cianjur Regency is an area that has the potential to experience landslides because the morphology of Cianjur Regency varies from highlands such as mountains and hills to lowlands such as beaches. One way that can be applied to estimate the vulnerability of landslides is to use an application that is capable of inventorying affected locations using a geographic information system. The purpose of this study is to analyze the physical conditions for landslide parameters, determine landslide-prone areas, conduct landslide-prone GIS modeling and analyze the distribution and classification of landslide-prone areas. In this study the method used was quantitative descriptive which was then analyzed for landslide susceptibility using the scoring/parameter weighting method used, namely land use, rainfall, soil type, rock type, slope slope, presence of faults and presence of roads cutting through slopes. All parameters are stacked (Overlay) then given a weight (score) on the map analysis results. The results of the research on the physical condition of Cianjur Regency have a type of land cover which is dominated by shrubs with rainfall with an intensity of > 2500 mm/year, slopes are dominated by steep, soil types with low sensitivity to landslides, geology with sedimentary rock types that have active faults, and the existence of a relatively low slope cutting road. The level of vulnerability of landslides in Cianjur Regency shows that the level of vulnerability to landslides is low with an area of 197517.66 Ha or 52.83%, the level of vulnerability of landslides is medium with an area of 170779.60 Ha or 45.68% and the level of vulnerability of landslides is high with an area of 5555.44 Ha or 1.49%. Thus the results of field validation show that there are 21 points in the low class, 28 points in the medium class and 30 points in the high class, with validation results based on the study of landslide map products having a truth accuracy rate of 98.73%.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Additional Information: | Link Google Scholar : https://scholar.google.com/citations?user=0rVOhrwAAAAJ&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing : Yakub Malik : 6148712 Haikal Muhammad Ihsan : 6745327 |
Uncontrolled Keywords: | Kerawanan, Tanah Longsor, Sistem Informasi Geografis |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sains Informasi Geografi |
Depositing User: | Muhammad Fikri Nurwan Hakiki |
Date Deposited: | 16 Jun 2023 07:44 |
Last Modified: | 16 Jun 2023 07:44 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/91146 |
Actions (login required)
View Item |