PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING) BERBANTU MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA:Studi Kasus Di SMP Negri 29 Bandung No Panggil SKOM WIH p-2012

Wiharja, Heri (2012) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING) BERBANTU MULTIMEDIA INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA:Studi Kasus Di SMP Negri 29 Bandung No Panggil SKOM WIH p-2012. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
s_kom_1002885_table_of_content.pdf

Download (335kB) | Preview
[img]
Preview
Text
s_kom_1002885_chapter1.pdf

Download (332kB) | Preview
[img] Text
s_kom_1002885_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (350kB)
[img]
Preview
Text
s_kom_1002885_chapter3.pdf

Download (544kB) | Preview
[img] Text
s_kom_1002885_chapter5.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (244kB)
[img]
Preview
Text
s_kom_1002885_bibliography.pdf

Download (303kB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini adalah tentang penerapan model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) untuk meningkatkan hasil belajar kognitif pada mata pelajaran TIK. Model penelitian yang digunakan adalah model quasi eksperimen dengan populasi penelitiannya adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 29 Bandung, sedangkan sampel penelitian adalah kelas VIII-J dan VIII-I dengan desain nonequivalent control group design. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa pretes dan postes, angket, dan lembar observasi. Dalam penelitian ini ditemukan beberapa kesimpulan, diantaranya adalah hasil belajar kognitif siswa dengan penerapan model pembelajaran CORE lebih baik dari pada hasil belajar kognitif siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional. Dengan model pembelajaran CORE ini rerata hasil belajar kognitif siswa lebih tinggi yaitu 68.50 dibandingkan rerata pembelajaran konvensional sebesar 50.87. Persentasi Normalized gain kelas dengan model pembelajaran CORE berkriteria sedang yaitu 0.48 sedangkan kelas konvensional berkriteria rendah yaitu 0.19. Berdasarkan data diatas terlihat bahwa model pembelajaran CORE dapat meningkatkan hasil belajar kognitif siswa dari pada model konvesional.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: SKOM WIH p-2012
Uncontrolled Keywords: MENINGKATKAN , BELAJAR KOGNITIF SISWA
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Program Studi Ilmu Komputer
Depositing User: Staf Koordinator 2
Date Deposited: 30 Jun 2014 06:50
Last Modified: 30 Jun 2014 06:50
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/8946

Actions (login required)

View Item View Item