MA'NA STILISTIK MIJALMA DINA KUMPULAN CARPON HIJI TANGGAL NU DIPASINIKEUN KARYA WAHYU WIBISANA PIKEUN BAHAN PANGAJARAN APRÉSIASI CARITA PONDOK DI SMP

Rahmat Adi Wiguna, - (2022) MA'NA STILISTIK MIJALMA DINA KUMPULAN CARPON HIJI TANGGAL NU DIPASINIKEUN KARYA WAHYU WIBISANA PIKEUN BAHAN PANGAJARAN APRÉSIASI CARITA PONDOK DI SMP. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_BD_1803747_Title.pdf

Download (768kB)
[img] Text
S_BD_1803747_Chapter1.pdf

Download (294kB)
[img] Text
S_BD_1803747_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (420kB)
[img] Text
S_BD_1803747_Chapter3.pdf

Download (342kB)
[img] Text
S_BD_1803747_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (630kB)
[img] Text
S_BD_1803747_Chapter5.pdf

Download (185kB)
[img] Text
S_BD_1803747_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (964kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Latar belakang dari penelitian ini didasari oleh kenyataan bahwa pembahasan mengenai gaya bahasa pada materi pelajaran khususnya cerpen, relatif jarang. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis serta mendeskripsikan bentuk gaya bahasa personifikasi dan makna stilistik personifikasi yang terdapat pada kumpulan cerpen Hiji Tanggal nu Dipasinikeun dan bagaimana penerapannya sebagai bahan pembelajaran apresiasi cerita pendek di SMP. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif serta menggunakan pendekatan kualitatif. Data pada penelitian ini dikumpulkan menggunakan teknik studi pustaka. Data yang sudah dikumpulkan kemudian diolah menggunakan teknik model interaktif. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) terdapat 78 gaya bahasa personifikasi pada kumpulan carpon Hiji Tanggal nu Dipasinikeun. Kemudian diklasifikasikan menurut bentuknya, yaitu terdapat 9 data pada gaya bahasa personifikasi sifat (keadaan manusia),51 data pada gaya bahasa personifikasi perilaku manusia, dan 18 data pada gaya bahasa personifikasi situasi/keadaan imajinasi. (2) Makna stilistik pada penelitian ini didéskripsikan sesuai dengan bentuk gaya bahasa personifikasi, menjadi makna stilistik personifikasi sifat (keadaan manusia), makna stilistik personifikasi perilaku manusia, dan makna stilistik personifikasi situasi/keadaan imajinasi. (3) makna stilistik yang menjadi bahan pembelajaran apresiasi cerpen adalah yang terdapat pada cerpen Bi Empat. Cerpen Bi Empat sesuai dengan kriteria bahan pembelajaran. Penerapan bahan pembelajaran apresiasi cerpen terwujud pada bentuk tulisan yang berisi fakta, konsep, prosedur, dan tes kemampuan peserta didik. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk menambah ilmu pengetahuan mengenai makna stilistik dan bisa menjadi bahan pembelajaran pada materi cerpen di SMP. The background of the study is based on the fact that discussions of language styles in the subject matter, especially short stories, are relatively rare. The purpose of this study is to analyze and describe the stylistic form of personification and the stylistic meaning of personification contained in the collection of short stories Hiji Tanggal nu Dipasinikeun and how it is applied as learning material for short story appreciation in junior high school. This research uses descriptive methods and uses a qualitative approach. The data in this study were collected using literature study techniques. The data processed using interactive model techniques. The results of this study are: (1) there are 78 styles of personification language in the collection of short stories Hiji Tanggal nu Dipasinikeun. And then it is classified according to the form, there are 9 data on the language style of the personification of human characteristic (human condition), 51 data on the language style of the personification of human behavior, and 18 data on the personification of the situation/condition of the imagination. (2) The stylistic meaning in this study is described according to the stylistic form of personification, being the stylistic meaning of the personification of human characteristic (human condition), the stylistic meaning of the personification of human behavior, and the stylistic meaning of the personification of the situation/condition of the imagination. (3) Based on the results of the analysis, the stylistic meaning of personification that is the learning material for short story appreciation is the stylistic meaning contained in the short story Bi Empat. That is because Bi Empat short stories are in accordance with the criteria for learning materials. Learning materials for short story appreciation are realized in written form containing facts, concepts, procedure, and tests for students. The benefit of this research is to add knowledge about the meaning of stylistics and can be a learning material for short story material in junior high schools.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Link Google Scholar: Prof. Dr. H. Yayat Sudaryat, M.Hum.: https://scholar.google.co.id/citations?user=VPb5GrEAAAAJ&hl=id&oi=ao Hernawan, S.Pd., M.Pd.https://scholar.google.co.id/citations?hl=id&user=dMZABsMAAAAJ ID SINTA Dosen Pembimbing Prof. Dr. H. Yayat Sudaryat, M.Hum.: 5987640 Hernawan, S.Pd., M.Pd.: 5987458
Uncontrolled Keywords: gaya bahasa, makna stilistik, bahan pembelajaran
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > P Philology. Linguistics
Divisions: Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra > Jurusan/Program Studi Pendidikan Bahasa Daerah
Depositing User: Rahmat Adi Wiguna
Date Deposited: 22 Sep 2022 03:08
Last Modified: 22 Sep 2022 03:08
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/82232

Actions (login required)

View Item View Item