PENGARUH AGRIBISNIS HORTIKULTURA TERHADAP KESEJAHTERAAN PETANI : Studi Kasus Pada Kelompok Tani Di Kawasan Agropolitan Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur

Hikmah, Nurul (2013) PENGARUH AGRIBISNIS HORTIKULTURA TERHADAP KESEJAHTERAAN PETANI : Studi Kasus Pada Kelompok Tani Di Kawasan Agropolitan Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
s_geo_0901348_table_of_content.pdf

Download (330kB) | Preview
[img]
Preview
Text
s_geo_0901348_chapter1.pdf

Download (409kB) | Preview
[img] Text
s_geo_0901348_chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (420kB)
[img]
Preview
Text
s_geo_0901348_chapter3.pdf

Download (843kB) | Preview
[img] Text
s_geo_0901348_chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (868kB)
[img]
Preview
Text
s_geo_0901348_chapter5.pdf

Download (241kB) | Preview
[img]
Preview
Text
s_geo_0901348_bibliography.pdf

Download (237kB) | Preview
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh Kecamatan Pacet yang merupakan daerah potensial untuk pengembangan sayuran dan tanaman hias serta memiliki keunggulan komparatif dalam pengembangan sektor agribisnis. Permasalahan yang dihadapi di antaranya adalah maraknya alih fungsi lahan (konversi lahan) pertanian dan komoditas sayuran sering terbuang akibat menurunnya harga sayuran. Dampak permasalahan tersebut terjadinya kemiskinan pada petani. Rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah: Bagaimanakah kondisi agribisnis dan; Bagaimanakah produksi hortikultura di Kawasan Agropolitan Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur, serta; Bagaimanakah pengaruh agribisnis hortikultura terhadap kesejahteraan petani. Tujuannya yaitu mengidentifikasi kondisi agribisnis hortikultura, dan produktivitas hortikultura di Kawasan Agropolitan Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur, serta pengaruh pertanian hortikultura terhadap kesejahteraan petani.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Variabel penelitian meliputi variabel bebas yaitu faktor-faktor yang mempengaruhi agribisnis hortikultura di Kawasan Agropolitan dengan penjabaran indikator di antaranya adalah meliputi Input (jenis komoditi, luas lahan, tenaga kerja dan modal), Proses (tanam, pemeliharaan, dan pemberantasan hama) dan Output (pengolahan hasil pertanian, kualitas, kuantitas, harga, pemasaran dan penghasilan). Adapun variabel terikatnya adalah kesejahteraan petani. Populasi wilayah yaitu seluruh lahan agribisnis hortikultura wilayah Kecamatan Pacet dan populasi sosial yaitu tediri dari keseluruhan petani yang berjumlah 523 jiwa. Untuk sampel wilayah terpilih Desa Ciputri, Desa Cipendawa, Desa Ciherang dan Desa Sukatani sedangkan untuk sampel sosialnya adalah 83 petani. Kemudian dilakukan pengambilan data dengan menggunakan pedoman wawancara serta kunjungan ke BPBTPH. Setelah data terkumpul dilakukan sortir data yang dilanjutkan dengan analisis data. Teknik analisis data yang dilakukan adalah analisis persentase dan analisis hubungan kedua variabel dengan menggunakan Rumus Koefisien Korelasi Pearson (r). Hasil penelitian menunjukkan luas lahan garapan petani berkisar 1000-5000 m. Sedangkan untuk status kepemilikan lahan adalah sistem sewa. Petani di Kecamatan Pacet melibatkan 1-5 orang tenaga kerja dan memiliki modal awal kurang dari satu juta rupiah. Faktor proses menjelaskan bahwa petani menggunakan sistem pola tanam tumpang sari dan menggunakan semua jenis pupuk mencakup Urea, Hcl, ZA, NPK, serta pupuk kandang. Sistem pengairan lahan yang dilakukan petani adalah dengan cara sistem tadah hujan. Faktor output meliputi kerusakan hasil panen sebanyak 11-20 % dan produktivitas terbesar hortikultura di Kecamatan Pacet adalah jenis wortel dan daun bawang. Seluruh petani menjual wortel dan daun panennya pada tengkulak dan penghasilan perbulan petani kurang dari lima juta rupiah. Analisis data menunjukkan bahwa terdapat pengaruh agribisnis hortikultura terhadap kesejahteraan petani. Hasilnya yaitu terdapat pengaruh yang tidak begitu besar antara luas lahan garapan terhadap pendapatan. Sedangkan pengaruh modal awal terhadap pendapatan menunjukan penegasan sangat rendah atau lemah sekali. Serta pengaruh penghasilan tiap musim terhadap biaya hidup rumah tangga menunjukan hubungan rendah atau lemah tapi pasti.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: No Panggil SGEO HIK p-2013
Uncontrolled Keywords: Agribisnis holtikultura, kesejahteraan petani
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pedagogik > PGSD Bumi Siliwangi
Depositing User: Staf Koordinator 2
Date Deposited: 01 Jul 2014 03:45
Last Modified: 01 Jul 2014 03:45
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/8181

Actions (login required)

View Item View Item