PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN DI ERA COVID-19 (Studi kasus pada Peserta Didik SMA Plus Merdeka Soreang)

Zatsiah Sekarfalah, - (2022) PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN DI ERA COVID-19 (Studi kasus pada Peserta Didik SMA Plus Merdeka Soreang). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

Baca Full Text klik disini
[img] Text
S_KWU_1806136_Title.pdf
Download (505kB)
[img] Text
S_KWU_1806136_Chapter1.pdf
Download (405kB)
[img] Text
S_KWU_1806136_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (510kB)
[img] Text
S_KWU_1806136_Chapter3.pdf
Download (392kB)
[img] Text
S_KWU_1806136_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (475kB)
[img] Text
S_KWU_1806136_Chapter5.pdf
Download (263kB)
[img] Text
S_KWU_1806136_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan
Download (554kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kemampuan berpikir kreatif peserta didik menggunakan Model Problem Based Learning pada mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan, objek dari penelian ini adalah peserta didik kelas X SMA Plus Merdeka Soreang yang merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Bandung. Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model eksperimen semu atau Quasi Eksperimen. Eksperimen semu adalah jenis komparasi yang membandingkan pengaruh pemberian suatu perlakuan (treatment) pada suatu objek (kelompok eksperimen) serta melihat besar pengaruh perlakuannya, Pada kelas X IPS 2 sebagai kelas eksperimen diperoleh skor pretest untuk kemampuan berpikir kreatif peserta didik dengan skor tertinggi sebesar 75 dan skor terendah sebesar 59 dengan rata-rata skor 69,32. lalu setelah pemberian treatment diberikan kembali soal posttest pada kelas X IPS 2 dan diperoleh scor tertingggi untuk kemampuan berpikir kreatif peserta didik dengan skor sebesar 95 dan skor terendah sebesar 78 dengan rata-rata skor 87,00. Sehingga berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif peserta didik menggunakan Model Problem Based Learning pada mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan di Era Covid-19.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Problem Based Learning, Berpikir Kreatif, Covid-19.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: UPI Kampus Tasikmalaya > S1 Kewirusahaan
Depositing User: Zatsiah Sekarfalah
Date Deposited: 16 Sep 2022 02:37
Last Modified: 16 Sep 2022 02:37
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/81041

Actions (login required)

View Item View Item