PENGGUNAAN ALTER ACCOUNT (AKUN ANONIM) SEBAGAI PEMICU KEKERASAN BERBASIS GENDER ONLINE (KBGO) DI MEDIA SOSIAL TWITTER (Studi Deskriptif Kuantitatif Pada Korban Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) Di Kota Bandung)

Siti Mulyani, - (2022) PENGGUNAAN ALTER ACCOUNT (AKUN ANONIM) SEBAGAI PEMICU KEKERASAN BERBASIS GENDER ONLINE (KBGO) DI MEDIA SOSIAL TWITTER (Studi Deskriptif Kuantitatif Pada Korban Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) Di Kota Bandung). S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_SOS_1801438_Tittle.pdf

Download (822kB)
[img] Text
S_SOS_1801438_Chapter1.pdf

Download (943kB)
[img] Text
S_SOS_1801438_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (882kB)
[img] Text
S_SOS_1801438_Chapter3.pdf

Download (907kB)
[img] Text
S_SOS_1801438_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
S_SOS_1801438_Chapter5.pdf

Download (605kB)
[img] Text
S_SOS_1801438_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (3MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

ABSTRAK Alter account (akun anonim) dibuat dengan menggunakan identitas palsu dalam mengekspresikan dirinya tanpa harus orang lain mengetahui siapa jati diri pengguna aslinya. Keberadaan alter account (akun anonim) memicu seseorang untuk melakukan perilaku menyimpang, seperti kekerasan berbasis gender online (KBGO). Penelitian ini berusaha mengungkap gambaran penggunaan alter account (akun anonim) di media sosial twitter, bentuk-bentuk kekerasan berbasis gender online (KBGO) yang disebabkan oleh pengguna alter account (akun anonim) di media sosial twitter, dan gambaran pengguna akun media sosial twitter dalam memahami kesadaran hukum terkait kekerasan berbasis gender online (KBGO). Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan angket (kuesioner), studi literatur, dan studi dokumentasi. Responden pada penelitian ini adalah korban kekerasan berbasis gender online (KBGO) yang disebabkan oleh pengguna alter account (akun anonim) di kota Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Seseorang akan merasa memiliki rasa percaya diri yang tinggi selama menggunakan alter account (akun anonim) di media sosial twitter, karena pengguna alter account (akun anonim) akan merasakan kebebasan dalam berekspresi tanpa harus memberitahu jadi diri yang aslinya kepada orang lain, tidak terikat dengan aturan selama berekspresi, dan responden beranggapan bahwa dengan menggunakan alter account (akun anonim) akan lebih leluasa dalam menjalin interaksi dengan orang lain di media sosial twitter; (2) Tindakan kekerasan berbasis gender online (KBGO) yang disebabkan oleh pengguna alter account (akun anonim) dilihat dari persentase tertinggi, yaitu sering menjadi korban pelanggaran privasi, menjadi korban pelecehan seksual, dan mendapatkan pesan yang bersifat paksaan untuk melakukan kegiatan seksual berupa video; dan (3) Secara umum, pengguna media sosial twitter sudah mengetahui dan memahami kesadaran hukum yang ada, tetapi sebagian besar korban memilih untuk membungkam atau menutup diri ketika menjadi korban kekerasan berbasis gender online (KBGO) karena memiliki rasa trauma yang mendalam. Kata kunci: alter account (akun anonim), KBGO, media sosial twitter, kesadaran hukum, perilaku menyimpang ABSTRACT Alter account (anonymous account) is created by using a false identity to express himself without other people knowing who the real user is. The existence an alter account triggers a person to perform deviant behavior, such as online gender-based violence (KBGO). This study seeks to reveal the description of the use of alter accounts (anonymous accounts) on Twitter social media, forms of online gender-based violence (KBGO) caused by alter account (anonymous accounts) on twitter social media, and descriptions of Twitter social media account users in understand legal awareness related to online gender-based violence (KBGO). The method used is a quantitative approach with a quantitative descriptive method. Data collection techniques were carried out by distributing questionnaires, literature studies, and documentation studies. Respondents in this study were victims of online gender-based violence (KBGO) caused by Alter Account in the city of Bandung. The results showed that (1) A person will feel high self-confidence while using alter account (anonymous account) on Twitter social media, because alter account (anonymous accounts) will feel freedom in expression without have to tell the real self to others, not bound by rules during expression, and respondents think that using alter account (anonymous account) will be more flexible in interacting with other people on social media twitter; (2) Acts of online gender-based violence (KBGO) caused by alter account (anonymous accounts) seen from the highest percentage, which are often victims of privacy violations, being victims of sexual harassment, and get messages that are coercive to carry out sexual activities in the form of videos; and (3) In general, Twitter social media users already know and understand the existing legal awareness, but largely of victims choose to silence or close themselves when they become victims of online gender-based violence (KBGO) because they have a sense of trauma. Keywords: alter account (anonymous account), KBGO, social media twitter, legal awareness, deviant behavior.

Item Type: Thesis (S1)
Additional Information: Link Google Scholar Dosen Pembimbing : https://scholar.google.co.id/citations?user=aow8JbUAAAAJ&hl=id https://scholar.google.co.id/citations?user=5lqjFCgAAAAJ&hl=en ID SINTA Dosen Pembimbing : Siti Nubayani K : 5976314 Syaifullah : 6035861
Uncontrolled Keywords: alter account (akun anonim), KBGO, media sosial twitter, kesadaran hukum, perilaku menyimpang
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Sosiologi
Depositing User: Siti Mulyani
Date Deposited: 14 Sep 2022 06:51
Last Modified: 14 Sep 2022 06:51
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/80480

Actions (login required)

View Item View Item