Hasyim, Adelina (2013) PELANG6ARAN ETIS OLER SISWA DAN ALASAN MENGHINDARINYA: STUDI PERBANDINGAN ANTARA SISWA MADRASAH ALIYAH DAN SEKOLAH MENENGAH ATAS Dl BANDAR LAMPUNG. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
Abstract
Para remaja yang berasal dari sekolah dengan ciri
agama Islam seperti Madrasah Aliyah mempunyai jumlah pe
langgaran hukum lebih kecil, bila dibandingkan dengan
siswa Sekolah Menengah Atas yang bercorak umum. Hal ini
berdasarkan data yang diperoleh dari pihak Kepolisian.
Berdasarkan hal inilah penulis mencoba mengarahkan peneli
tian ini pada pelanggaran-pelanggaran yang lebite sederhana
_dari pelanggaran hukum yakni pelanggaran etis.
Yang menjadi masalah dalam penelitian ini terdiri
dari dua hal yaitu: 3J. Apakah pelanggaran etis siswa Mad
rasah Aliyah lebih rendah tingkatannya* bila dibandingkan
dengan siswa SMA? 2)v Apakah alasan menghindari pelanggar
an etis siswa Madrasah Aliyah cenderung lebih religius,
bila dibandingkan dengan siswa SMA?.
Pelanggaran etis dapat dibedakan dalam tiga ting
katan yakni rendah, sedang dan tinggi, dilihat dari akibat
dan sifat buruk yang terkandung di dalamnya. Alasan meng
hindari pelanggaran etis dapat dibedakan dari alasan yang
religius dan non religius.
Bertitik tolak dari adanya perbedaan dalam pelaksa
naan pengajaran agama di Madrasah Aliyah dan SMA, maka diduga
hasil yang diperoleh siswa juga berbeda. Perbedaan
ini mungkin terletak pada perilaku etis. Secara teoritik
agama dapat dijadikan sarana untuk mendorong manusia ber
tindak susial, meskipun sangat tergantung pada kesucian
104'
hati masing-masing manusia untuk menerimanya.
Yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah
siswa Madrasah Aliyah dam SMA yang berjumlah 351 orang. Se
bagai instrumen penelitian digunakan angket, dengan maksud
untuk mengukur pada tingkat mana siswa Madrasah Aliyah dan
SMA cenderung melakukan pelanggaran etis, dan siswa seko
lah mana yang cenderung memilih alasan religius di dua se
kolah tersebut.
Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan
chi kuadrat untuk melihat signifikansi antara variabel pe
nelitian dengan sekolah, kemudian digunakan modus untuk me
lihat kecenderungannya yang dicari lewat persentase.
.Berdasarkan prosedur di atas diperoleh hasil-hasU
sebagai berikut:
1. Pelanggaran etis siswa Madrasah Aliyah cenderung lebih
rendah tingkatannya, bila dibandingkan dengan siswa SMA.
Siswa Madrasah Aliyah berada pada tingkat rendah, se
dangkan siswa SMA berada pada tingkat sedang.
2. Alasan menghindari pelanggaran etis siswa Madrasah Ali
yah cenderung lebih religius dari siswa SMA, perbandingannya
63,9% ; 29,7 %.
Kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai ber_
iku: Apabila lingkungan sekolah mendukung terlaksananya
pendidikan agama baik secara teoritik dalam kegiatan intra
kurikuler, maupun secara praktis dalam kegiatan ko dan ekstra
kurikuler, maka berkemungkinan dapat mengurangi
keinginan siswa melakukan pelanggaran etis pada tingkat
yang lebih tinggi.
Preview |
Text
T_PU_495_Title.pdf Download (198kB) | Preview |
Preview |
Text
T_PU_495_Abstract.pdf Download (269kB) | Preview |
Preview |
Text
T_PU_495_Table_Of_Content.pdf Download (256kB) | Preview |
Preview |
Text
T_PU_495_Chapter1.pdf Download (783kB) | Preview |
![]() |
Text
T_PU_495_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (2MB) |
Preview |
Text
T_PU_495_Chapter3.pdf Download (943kB) | Preview |
![]() |
Text
T_PU_495_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (502kB) |
Preview |
Text
T_PU_495_Chapter5.pdf Download (400kB) | Preview |
Preview |
Text
T_PU_495_Bibliography.pdf Download (251kB) | Preview |
![]() |
Text
T_PU_495_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (904kB) |
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Subjects: | ?? IP ?? |
Divisions: | Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Umum/Nilai S-2 |
Depositing User: | Riki N Library ICT |
Date Deposited: | 27 Aug 2013 08:51 |
Last Modified: | 27 Aug 2013 08:51 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/797 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |