IMPLEMENTASI BIMBINGAN HAJI YANG DILAKUKAN KELOMPOK BIMBINGAN IBADAH HAJI DAN DAMPAKNYA TERHADAP MUTU LAYANAN DAN MUTU PELAKSANAAN IBADAH :Studi Kasus di Wilayah Kerja Departemen Agama Propinsi Jawa Barat

Hilmy Rivai, - (2005) IMPLEMENTASI BIMBINGAN HAJI YANG DILAKUKAN KELOMPOK BIMBINGAN IBADAH HAJI DAN DAMPAKNYA TERHADAP MUTU LAYANAN DAN MUTU PELAKSANAAN IBADAH :Studi Kasus di Wilayah Kerja Departemen Agama Propinsi Jawa Barat. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
T_PLS_039422_Title.pdf

Download (264kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PLS_039422_Chapter 1.pdf

Download (380kB) | Preview
[img] Text
T_PLS_039422_Chapter 2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
T_PLS_039422_Chapter 3.pdf

Download (193kB) | Preview
[img] Text
T_PLS_039422_Chapter 4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
T_PLS_039422_Chapter 5.pdf

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PLS_039422_Bibliography.pdf

Download (91kB) | Preview
[img] Text
T_PLS_039422_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (168kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini berjudul : Implementasi bimbingan haji yang dilakukan KBIH dan dampaknya terhadap mutu layanan dan mutu pelaksanaan ibadah di Wilayah KerjaDepartemen Agama Propinsi Jawa Barat. Masalah yang dikaji yaitu tentang : (1) penyelenggaran bimbingan ibadah haji (2) mutu layanan penyelenggaran bimbingan ibadah haji (3) dampak penyelenggaran bimbingan ibadah haji terhadap mutu layanan dan mutu pelaksanaan ibadah (4) faktor-faktor yang menjadi penunjang dan penghambat penyelenggaran bimbingan ibadah haji yang dilakukan KBIH di Wilayah Kerja Departemen Agama Propinsi Jawa Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran tentang : (1) penyelenggaran bimbingan ibadah haji (2) mutu layanan penyelenggaran bimbingan ibadah haji (3) dampak penyelenggaran bimbingan ibadah haji terhadap mutu layanan dan mutu pelaksanaan ibadah (4) faktor-faktor yang menjadi penunjang dan penghambat penyelenggaran bimbingan ibadah haji yang dilakukan KBIH di Wilayah Kerja Departemen Agama Propinsi Jawa Barat Landasan teoritis yang dimunculkan untuk mendukung penelitian meliputi : (1) Konsep Pendidikan Luar Sekolah, (2) Konsep Pembelajaran, (3) Konsep Andragogi dan Pendidikan Orang Dewasa, (4) Konsep bimbingan, (5) Konsep Pembinaan dalam Islam, (6) Konsep Mutu, (7) Manajemen Penyelenggaraan Haji, (8) Tugas Pokok dan Fungsi KBIH, dan Kegiatan Bimbingan Ibadah Haji Merupakan Kegiatan Pendidikan Luar Sekolah. Metode penelitian yang digunakan ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi, wawancara, studi dokumentasi, angket dan Ljabungan keempatnya yang dilakukan dalam kurun waktu yang bersamaan Sumber data vang ditetapkan dalam penelitian ini didasarkan pada kualiflkasi akreditasi KBIH yang terdiri dari tiga akreditasi yaitu Akreditasi A, B dan C. Sampel yang ditetapkan dan dijadikan objek penelitian \aitu liga KBIH yang mewakili tiap tingkatan akreditasi tersebut yaitu KBIH Assalaam, KBIH Al- Mukarromah dan KBIH Salman ITB. Penyelenggaran bimbingan ibadah haji yang dilakukan KBIH di Wilayah Kerja Departemen Agama Propinsi JawaBarat pada dasarnya melahirkan program bimbingan yang dapat ditinjau dari tiga aspek manajemen proram yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pembinaan. Program pembinaan ibadah haji yang disajikan oleh tiap KBIH merupakan suatu sistem sajian layanan yang diarahkan pada pengoptimalan kepuasan para jemaah haji dalam melakukan aimbingan haji. Setiap KBIH dalam melakukan bimbingan memiliki sistem manajemen program pembinaan yang sama sebagaimana dituangkan dalam Petunjuk Pelaksanaan dan Petunjuk Teknis yang dikeluarkan oleh Departemen Agama, walaupun di dalamnya memiliki atau menyajikan karakteristik dan corak yang berbeda berdasarkan kemampuan dan sumber daya yang tersedia sehingga menghasilkan suatu sistem layanan bimbingan haji tersendiri. Hasil penelitian dari penelitian ini menunjukan bahwa kecenderungan rata-rata mutu layanan penyelenggaran bimbingan ibadah haji yang dilakukan KBIH sebesar 3,38. Hal tersebut menunjukan pengertian bahwa para calon haji menganggap bahwa kualitas pelayanan calon haji yang diberikan KBIH termasuk dalam baik. Artinya menunjukan bahwa selama ini KBIH telah memberikan layanan dengan baik terhadap tuntutan-tuntutan layanan calon haji.hal tersebut bisa ditinjau dari aspek layanan yang meliputi Reliability (Keandalan), Responsiveness (Daya Tanggap), Assurance (Jaminan), Emphaty (Empati), dan Tangible (Bukti Langsung). Ukuran dampak yang dimunculkan dalam penelitian ini sebagaimana yang dituangkan dalam paradigma yaitu : 1) Mewujudkan kemampuan yang dimiliki calon haji dalam memahami manasik haji, 2) Mampu nelaksanakan ibadah haji, 3) Mandiri dalam pelaksanaan ibadah haji, dan 4) Mambrur. Faktor- faktor menjadi penunjang dan penghambat penyelenggaran bimbingan ibadah haji yang dilakukan KBIH di Wilayah Kerja Departemen Agama Propinsi Jawa Barat pada dasarnya memiliki kondisi yang cukup baik.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Bimbingan ibadah haji
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Masyarakat-S1
Depositing User: muhammad widhianto abdillah
Date Deposited: 07 Sep 2022 08:55
Last Modified: 07 Sep 2022 08:55
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/78887

Actions (login required)

View Item View Item