Nina Restiyan, - (2008) ANALISIS PENGAJARAN GURU KIMIA SMA KELAS XI PADA POKOK BAHASAN HIDROLISIS BERDASARKAN INTERTEKSTUALITAS ILMU KIMIA. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.
|
Text
S_KIM_044492_Title.pdf Download (54kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_044492_Abstract.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_044492_Table_of_content.pdf Download (63kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_044492_Chapter1.pdf Download (165kB) | Preview |
|
Text
S_KIM_044492_Chapter2.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (369kB) |
||
|
Text
S_KIM_044492_Chapter3.pdf Download (192kB) | Preview |
|
Text
S_KIM_044492_Chapter4.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (940kB) |
||
|
Text
S_KIM_044492_Chapter5.pdf Download (64kB) | Preview |
|
|
Text
S_KIM_044492_Bibliography.pdf Download (55kB) | Preview |
|
Text
S_KIM_044492_Appendix.pdf Restricted to Staf Perpustakaan Download (1MB) |
Abstract
Pembelajaran kimia berdasarkan intertekstualitas ilmu kimia menghendaki adanya hubungan antara representasi kimia pada tiga level yaitu level makroskopis, level mikroskopis dan level simbol dengan pengalaman sehari-hari siswa serta interaksi sosial yang dikembangkan oleh guru. Melalui penelitian dengan judul "Analisis Pengajaran Guru Kimia SMA Kelas XI pada Pokok Bahasan Hidrolisis Berdasarkan Intertekstualitas Ilmu Kimia" diperoleh deskripsi pengajaran guru yang dianalisis berdasarkan representasi kimia serta aspek pengalaman sehari-hari dan interaksi sosial siswa guna memberikan rekomendasi pengajaran lebih baik dan pengembangan model lebih lanjut. Sumber data pada penelitian ini adalah observasi. Hasil observasi berupa rekaman video ditranskripsikan dalam bentuk tulisan kemudian diperhalus menjadi teks dasar. Setelah itu dilakukan penurunan proposisi sehingga menghasilkan struktur global. Selanjutnya data tersebut diklasifikasikan berdasarkan intertekstualitas ilmu kimia. Instrumen pelengkap yang digunakan berupa angket untuk mengetahui pengalaman sehari-hari siswa dan pokok uji esai untuk mengetahui pemahaman konsep yang telah tertanam pada siswa setelah pengajaran guru berlangsung. Dari hasil analisis data tersebut dapat disimpulkan bahwa guru belum menggunakan pengajaran berdasarkan intertekstualitas ilmu kimia. Pengajaran guru didominasi pada level simbol dan interaksi sosial yang dikernbangkan kurang optimal serta tidak terdapat aspek pengalaman sehari- hari yang muncul selama proses pembelajaran.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Intertekstual, Ilmu kimia, Pembelajaran |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Jurusan Pendidikan Kimia > Program Studi Pendidikan Kimia |
Depositing User: | Nova Eka Winarti |
Date Deposited: | 05 Sep 2022 06:59 |
Last Modified: | 05 Sep 2022 06:59 |
URI: | http://repository.upi.edu/id/eprint/77547 |
Actions (login required)
View Item |