PROGRAM PELATIHAN KOMPETENSI GURU TAMAN KANAK-KANAK UNTUK MENGEMBANGKAN BUDAYA DAMAI PADA ANAK USIA DINI

Mohamad Saripudin, - (2022) PROGRAM PELATIHAN KOMPETENSI GURU TAMAN KANAK-KANAK UNTUK MENGEMBANGKAN BUDAYA DAMAI PADA ANAK USIA DINI. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

This is the latest version of this item.

[img]
Preview
Text
T_BK_2010292_Title.pdf

Download (727kB) | Preview
[img] Text
T_BK_2010292_Chapter1.pdf

Download (199kB)
[img] Text
T_BK_2010292_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (386kB)
[img] Text
T_BK_2010292_Chapter3.pdf

Download (149kB)
[img] Text
T_Bk_2010292_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (848kB)
[img] Text
T_BK_2010292_Chapter5.pdf

Download (105kB)
[img] Text
T_BK_2010292_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
Official URL: http://repository.upi.edu/

Abstract

Pengembangan budaya damai dapat dimulai dari usia dini melalui pendekatan lingkungan. Dilingkungan TK bisa dilakukan dengan meningkatkan kompetensi guru agar dapat menciptakan iklim kelas damai sehingga dapat mendukung perkembangan anak secara optimal. Kendati demikian sampai saat ini belum ada penelitian yang secara komprehensif mengkaji mengenai iklim kelas damai di Taman Kanak-kanak, konsep damai menurut anak dan guru, serta mengembangkan program pelatihan untuk mengembangkan kompetensi guru. Maka tujuan penelitian ini yaitu 1) mengeksplorasi iklim kelas di TK; 2) mengkaji konsep damai menurut anak usia dini di TK; 3) mengkaji konsep damai menurut guru TK; 4) mengembangkan program pelatihan kompetensi guru TK. Penelitian menggunakan paradigma interpretivist/constructivist dengan pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan yaitu studi kasus. Partisipan yang terlibat dalam penelitian ada 6 guru TK dan 10 anak TK kelas B, 2 dosen sebagai validator ahli dan 20 guru TK sebagai validator praktisi. Hasil penelitian menunjukkan 1) kelas TK B memiliki iklim kelas yang damai sesuai dengan teori peaceable classroom, meski demikian masih ada tiga indikator yang belum terpenuhi; 2) Anak usia dini mendeskripsikan damai sebagai rasa kebahagiaan, tempat yang aman, dan keindahan serta keseimbangan alam; 3) Guru mendeskripsikan damai sebagai keadaan nyaman, tenteram, tenang, senang, tidak ada masalah, tidak ada paksaan, tidak ada diskriminasi dan tidak ada kerusuhan; 4) Program pelatihan kompetensi damai guru TK dikembangkan dengan model pelatihan induktif, yaitu jenis pelatihan yang disusun berdasarkan kebutuhan target pelatihan. Program pelatihan telah melalui validasi ahli dan praktisi dan dianggap memadai. Salah satu rekomendasi dari hasil penelitian ini yaitu perlunya pengembangan kapasitas guru TK dalam mengembangkan iklim kelas damai.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Budaya damai, Iklim kelas damai, Konsep damai, Program pelatihan;
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Bimbingan dan Konseling S-2
Depositing User: Mohamad Saripudin
Date Deposited: 01 Sep 2022 03:41
Last Modified: 14 Sep 2022 07:12
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/76877

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item