PROSES TERJADINYA DEGRADASl NILAl MORAL PADA PELACURDAN SOLUSINYA :Studi Kasus Pelacuran dJ Kota Bandung, Jawa Barat

Wakhudin, - (2006) PROSES TERJADINYA DEGRADASl NILAl MORAL PADA PELACURDAN SOLUSINYA :Studi Kasus Pelacuran dJ Kota Bandung, Jawa Barat. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
T_PU_049436_Title.pdf

Download (530kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PU_049436_Chapter1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
T_PU_049436_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img]
Preview
Text
T_PU_049436_Chapter3.pdf

Download (972kB) | Preview
[img] Text
T_PU_049436_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (4MB)
[img]
Preview
Text
T_PU_049436_Chapter5.pdf

Download (316kB) | Preview
[img]
Preview
Text
T_PU_049436_Bibliography.pdf

Download (107kB) | Preview
[img] Text
T_PU_049436_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (940kB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Studi ini membahas proses terjadinya degradasi nilai moral pada peiacur di Kota Bandung Jawa Baral dan sohisinya. Pendrtian ini bmolak dari teori pesanan psikososiai terhadap perflakn moral dan perkembangan moral yang dikenmkakan William M Kurtmes yang mengatakan bahwa mdividu mempakan suatu hadan moral yang tindakan dan keputusannya beriangsung dalam suatu kcutefcs sistem aiuran dan peranan yang ditentukan secara sosiaJ. Pendekatan yang disebul dengan "leori pezanan psikososial" ini mengusahakan untuk mengintegrasikan ketiga perspektif tentang tindakan insan itu, yaitu, aturan. penman, dan sistem. Dalam kerangka acuan uu, moralttas dipandang sebagai yang menampiikan kritik sosaal (sistem pemefihaiaan dan integrasi), dan moialitas itu dikonseptualisasikan sebagai suatu jalan aturan yang menggariskan relasi antarindividn yang tedibat dalam suatu sistem terteotu. Penelitian kualitatif ini menggunakan studi kasossebagaisabh satu tradisi kuaiitatif dengan pendekatan proses. Metode kualitatif merupakan prosedur penelitian yang raenghasilkandata deskriptifbenipa kata-kata tertulis dan ocangoirangdan perilaku yang dapat diamati. Para peiacuryang menjadi subjek pendhian terdiri dari 4 orang peiacurdi Saritem,seorang di Jin. Orista,dua orang yang sedangdididtk di BPSWPalimanan, dan 2 orang yang sudah keiuar dari dunia prostitusi- Di samptng itu, penelitian meltbatkan tokoh masyarakat di sekitar SaritemT LSM, pejabat Kantar So&al Kota Bandung, maupun pejabat BPSW di Palimanan. Hasil-hasil penelitian inenunjukkan, bahwa proses terjadinya degradasi nilai moral pada ttap-tiap peiacur bersifat unit Setiap orang memtiild sejarah dan pola kecenderungannya masing-masing Mesksi demikian, terdapal kecemferangan umum bahwa seorang perempuan terjerumus ke dalam prostitusi disebabkan oieb tiga hal. (a) Akibat tekanan ekonomt atau akibat kemiskinan. Hal itu ditunjukkan dengan banyaknya peiacuryang berasal dari masyarakatprasejahtera; (b) Akibat rendahnyapendidikan yang dinikmati para pdacur. Ha! itu ditunjukkan dengan banyaknya peiacur yang mengenyarn sekolah hanya sampai tingkat SD, bahkan buta hunif sama sckali Semakin tinggi tingkat sekolahnya, semakin kecil proseirtasi mereka menjadi pdacur,.(c) Akibat menjadi korban saya hidup (life style). Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa meski pelacuran seringjkaii menghasiikan maleri yang mudah dan diidam-idamkan banyak orang, namun hanvak peiacur yang berani meninggalkan dunia prostitusi ini. Beiba^ui motivasi yang melatarbelakangi keberanian mereka meninggalkan pelacuran adalah (a) Akibat tindakan represif Artinya, peiacur akhirnya menghentikan perbualan tnelacur akibat ditangkap aparat yang kemudian memilih jalan hidup yang lebih bennoial; (b) Akibat "masa produktifnya~ sudah habisn baik karena dimakan usia, digerogoti beibagai pemakit baik benipa penyakit menular seksual (PMS) ataupun mengidap virus HIV/AIDS. Seiring dengan habisnya "masa produktif* tersebut, peiacurmemiKh untuk hidupyang bermoral dengan meninggalkan pelacuran; (c) Akibat tersentuh hatinya untuk meninggalkan pelacuran. Bentuk yang ketiga ini merupakan cara paling idea) dari pelacuran untuk meninggalkan prostitusi tersebut Meski demfluan. pada umumnya perempuan peiacur tidak kunjung keiuar dari pelacuran dengan kesadaran sendiri meiainkan perlu uluran tangan dari berbagai pihak untuk menyentuh kesadaran kalbtmya.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Degradasi nilai moral
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan S-2
Depositing User: muhammad widhianto abdillah
Date Deposited: 05 Sep 2022 08:20
Last Modified: 05 Sep 2022 08:20
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/76805

Actions (login required)

View Item View Item