KANDUNGAN LOGAM BERAT PADA KERANG DARAH (Anadara granosa) DAN PERAIRAN DI TELUK LADA PANIMBANG KABUPATEN PANDEGLANG PROVINSI BANTEN

Nur Anisa Al Fatihah, - (2022) KANDUNGAN LOGAM BERAT PADA KERANG DARAH (Anadara granosa) DAN PERAIRAN DI TELUK LADA PANIMBANG KABUPATEN PANDEGLANG PROVINSI BANTEN. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img]
Preview
Text
S_PKP_1804739_Title.pdf

Download (586kB) | Preview
[img]
Preview
Text
S_PKP_1804739_Chapter1.pdf

Download (131kB) | Preview
[img] Text
S_PKP_1804739_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (325kB)
[img]
Preview
Text
S_PKP_1804739_Chapter3.pdf

Download (361kB) | Preview
[img] Text
S_PKP_1804739_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (345kB)
[img]
Preview
Text
S_PKP_1804739_Chapter5.pdf

Download (122kB) | Preview
[img] Text
S_PKP_1804739_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

ABSTRAK Kandungan Logam Berat Pada Kerang Darah (Anadara granosa) Dan Perairan Di Teluk Lada Panimbang Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten Nur Anisa Al Fatihah Pendidikan Kelautan dan Perikanan, Kampus Serang Universitas Pendidikan Indonesia Perairan Teluk Lada Panimbang secara geografis terletak di Kabupaten Pandeglang yang merupakan wilayah perairan pesisir yang menghadap atau sebagian dari Selat Sunda. Perairan Teluk Lada Panimbang telah banyak dimanfaatkan karena sumberdaya alamnya yang sangat melimpah. Khususnya pada sektor industri yang semakin berkembangnya industri di pesisir sehingga terjadi pencemaran yaitu limbah yang mengandung unsur logam berat berasal dari kegiatan industri, kondisi ini mengancam ekosistem yang terdapat di kawasan pesisir salah satunya kerang darah. Kerang darah rentan terkontaminasi logam berat karena memiliki sifat filter feeder dan menetap sehingga dapat mengganggu proses metabolisme dalam tubuh kerang darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat pada air laut dan kerang darah (Anadara granosa) di Perairan Teluk Lada Panimbang. Metode yang digunakan yaitu dengan mengambil sampel di tiga titik dengan cara Purposive Sampling lalu sampel air laut di analisis logam berat dengan metode AAS dilakukan di Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan KP3B Serang dan sampel kerang darah di analisis dengan metode Destruksi Asam di Laboratorium Sumberdaya Perikanan Kelautan UPI Serang. Hasil menunjukkan bahwa air laut dan kerang darah di Perairan Teluk Lada Panimbang mengandung beberapa logam berat di atas ambang batas baku mutu yaitu Besi (Fe), Timbal (Pb) dan Kadmium (Cd) dengan rata-rata di tiga stasiun yaitu 0,29 mg/L, 0,35 mg/L dan 0,0061 mg/L. Kondisi di Perairan Teluk Lada Panimbang sudah tercemar oleh logam berat yang disebabkan oleh kegiatan industri dan pembuangan limbah domestik. Maka perlu dihimbau untuk masyarakat dapat mengetahui cara pengolahan kerang darah yang baik dengan cara merendam kerang darah dengan larutan asam seperti cuka 5%, asam jawa 5% dan jeruk nipis. Kata Kunci : Logam Berat, Kerang Darah, Perairan Teluk Lada Panimbang ABSTRACT The Content of Heavy Metals in Blood Clams (Anadara granosa) and Waters in Teluk Lada Panimbang Pandeglang Regency Banten Province Nur Anisa Al Fatihah Pendidikan Kelautan dan Perikanan, Kampus Serang Universitas Pendidikan Indonesia The waters of Teluk Lada Panimbang are geographically located in Pandeglang Regency, which is a coastal waters area facing or part of the Sunda Strait. The waters of Teluk Lada Panimbang have been widely used because of its abundant natural resources. Especially in the industrial sector, where the industry is growing on the coast, causing pollution, namely waste containing heavy metal elements from industrial activities, this condition threatens the ecosystem in coastal areas, one of which is blood clams. Blood clams are susceptible to heavy metal contamination because they have filter feeder properties and are permanent so that they can interfere with metabolic processes in the body of blood clams. This study aims to determine the content of heavy metals in seawater and blood clams (Anadara granosa) in the waters of Teluk Lada Panimbang. The method used is by taking samples at three points by purposive sampling then seawater samples are analyzed for heavy metals using the AAS method at the Environmental and Forestry Service KP3B Serang and samples of blood clams are analyzed using the Acid Destruction method at the UPI Marine Fisheries Resources Laboratory. Serang The results show that seawater and blood clams in the waters of Teluk Lada Panimbang contain several heavy metals above the quality standard threshold, namely Iron (Fe), Lead (Pb) and Cadmium (Cd) with an average of 0.29 at three stations. mg/L, 0.35 mg/L and 0.0061 mg/L. Conditions in the waters of the Pepper Panimbang Bay are polluted by heavy metals caused by industrial activities and domestic waste disposal. Then it’s necessary to be urged for the community to find out how to process good blood shells with acidic solutions such as vinegar 5%, tamarind 5% and lime. Keywords : Heavy Metal, Blood Clams (Anadara granosa), The waters of Teluk Lada Panimbang

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Heavy Metal, Blood Clams (Anadara granosa), The waters of Teluk Lada Panimbang
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: UPI Kampus Serang > S1 Pendidikan Kelautan dan Perikanan
Depositing User: Nur Anisa Al Fatihah
Date Deposited: 31 Aug 2022 02:31
Last Modified: 31 Aug 2022 02:31
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/76696

Actions (login required)

View Item View Item