PERAN GURU PPKN DALAM MENUMBUHKAN RASA NASIONALISME SISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMAN 13 BANDUNG

Sela Rosanti Simbolon, - (2022) PERAN GURU PPKN DALAM MENUMBUHKAN RASA NASIONALISME SISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMAN 13 BANDUNG. S1 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
S_PKN_1805136_Title.pdf

Download (540kB)
[img] Text
S_PKN_1805136_Chapter1.pdf

Download (191kB)
[img] Text
S_PKN_1805136_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (317kB)
[img] Text
S_PKN_1805136_Chapter3.pdf

Download (198kB)
[img] Text
S_PKN_1805136_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (410kB)
[img] Text
S_PKN_1805136_Chapter5.pdf

Download (58kB)
[img] Text
S_PKN_1805136_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi pandemi Covid-19 yang memaksakan pembelajaran di sekolah harus beralih dari tatap muka menjadi pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran daring. Pengaruh yang paling dirasakan dari kondisi tersebut adalah menurunnya rasa nasionalisme siswa akibat pengawasan dari guru dibatasi. Dalam mengantisipasi hal tersebut, peran guru menjadi sangat penting terlebih guru PPKn. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran guru PPKn dalam menumbuhkan rasa nasionalisme siswa SMAN 13 Bandung pada masa pandemi Covid-19. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi deskriptif analitis. Sementara itu teknik pengumpulan data yang digunakan diantaranya wawancara, observasi, dokumentasi dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pada masa pandemi Covid-19, siswa-siswi kelas XI SMAN 13 Bandung sudah memahami dan mengaktualisasikan sikap nasionalisme dalam kehidupan sehari-harinya baik itu saat di rumah, di sekolah maupun lingkungan sekitarnya, 2) peran guru PPKn dalam menumbuhkan rasa nasionalisme siswa pada masa pandemi Covid-19, diantaranya menjadi teladan bagi siswa-siswinya, mengintegrasikan materi pembelajaran dengan nasionalisme, mendukung pembiasaan Jabar Masagi (berdoa, membaca kitab suci, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan literasi), menjelaskan bahaya dari pandemi di tengah pembelajaran dan pentingnya memiliki semangat nasionalisme dalam memerangi Covid-19, dan memberikan motivasi dan nasihat yang membangun, 3) hambatan yang dihadapi guru PPKn dalam menumbuhkan rasa nasionalisme siswa pada masa pandemi Covid-19 yaitu adanya pergantian pembelajaran baik itu daring atau tatap muka terbatas meyebabkan terbatasnya jarak dan waktu antara guru dan siswa sehingga komunikasi tidak berjalan maksimal, selain itu terbatasnya ketersediaan jaringan internet dan adanya perbedaan karakter di antara siswa. Solusi yang dilakukan guru PPKn dalam menghadapi hambatan tersebut yaitu membuat grup WhatsApp sebagai sarana bertukar komunikasi dan penyampaian informasi, kedua melakukan pendekatan dengan siswa saat di dalam maupun luar kelas dan bekerja sama dengan orang tua siswa agar bisa memantau perkembangan siswa. Kata Kunci : Pandemi Covid-19, Guru PPKn, Nasionalisme. This research was motivated by the Covid-19 pandemic conditions which forced learning in schools to shift from face-to-face to distance learning or online learning. The most felt influence from this condition is the decrease in students' sense of nationalism due to limited supervision from teachers. In anticipating this, the role of the teacher becomes very important, especially for Civics teachers. This study aims to describe the role of PPKn teachers in fostering a sense of nationalism in SMAN 13 Bandung students during the Covid-19 pandemic. The approach used in this research is a qualitative approach with a descriptive analytical study method. Meanwhile, the data collection techniques used include interviews, observation, documentation and literature study. The results showed that 1) during the Covid-19 pandemic, class XI students of SMAN 13 Bandung had understood and actualized the attitude of nationalism in their daily lives, whether at home, at school or in the surrounding environment, 2) the role of Civics teachers in foster a sense of nationalism in students during the Covid-19 pandemic, including being a role model for their students, integrating learning materials with nationalism, supporting Jabar Masagi habituation (praying, reading scriptures, singing the Indonesia Raya song and literacy), explain the dangers of a pandemic in the midst of learning and the importance of having the spirit of nationalism in fighting Covid-19, and providing constructive motivation and advice, 3) the obstacles faced by PPKn teachers in fostering a sense of nationalism in students during the Covid-19 pandemic, namely changes in learning, both online and face-to-face are limited causing limited distance and time between teachers and students so that communication does not run optimally, then the limited availability of the internet network and the differences in character among students. The solution for PPKn teachers in dealing with these obstacles is to create WhatsApp groups as a means of exchanging communication and delivering information, secondly approaching students both inside and outside the classroom and collaborating with parents in order to monitor student progress. Keywords : Covid-19 Pandemic, PPKn Teachers, Nationalism.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Pandemi Covid-19, Guru PPKn, Nasionalisme
Subjects: J Political Science > J General legislative and executive papers
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial > Pendidikan Kewarganegaraan
Depositing User: Sela Rosanti Simbolon
Date Deposited: 26 Jul 2022 06:06
Last Modified: 26 Jul 2022 06:06
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/75133

Actions (login required)

View Item View Item