DAYA DUKUNG LKS (LEMBAR KERJA SISWA) TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG MENERAPKAN PENDEKATANCBSA (CARA BELAJAR SISWA AKTIF) DAN KETERAMPILAN PROSES PADA MATA PELAJARAN IPS GEOGRAFI DISLTP : Studi Eksperimen dalam Pembelajaran IPS Geografi Pokok Bahasan Perindustrian Kelas II Catur Wulan III di SLTPN 2 Rancaekek Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 2001/2002

Pepen Ma'ruf, - (2003) DAYA DUKUNG LKS (LEMBAR KERJA SISWA) TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN DALAM KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG MENERAPKAN PENDEKATANCBSA (CARA BELAJAR SISWA AKTIF) DAN KETERAMPILAN PROSES PADA MATA PELAJARAN IPS GEOGRAFI DISLTP : Studi Eksperimen dalam Pembelajaran IPS Geografi Pokok Bahasan Perindustrian Kelas II Catur Wulan III di SLTPN 2 Rancaekek Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 2001/2002. S2 thesis, Universitas Pendidikan Indonesia.

[img] Text
T_IPS_009511_Title.pdf

Download (148kB)
[img] Text
T_IPS_009511_Chapter1.pdf

Download (613kB)
[img] Text
T_IPS_009511_Chapter2.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
[img] Text
T_IPS_009511_Chapter3.pdf

Download (329kB)
[img] Text
T_IPS_009511_Chapter4.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (2MB)
[img] Text
T_IPS_009511_Chapter5.pdf

Download (192kB)
[img] Text
T_IPS_009511_Bibliography.pdf

Download (123kB)
[img] Text
T_IPS_009511_Appendix.pdf
Restricted to Staf Perpustakaan

Download (1MB)
Official URL: http://repository.upi.edu

Abstract

Senafas dengan amanat pembukaan Undang-Undang Dasar tahun 1945 yang kemudian diterjemahkan dalam Garis-garis Besar Haluan Negara, maka perungkatan mutu sumber daya manusia Indonesia tidak bisa ditawar-tawar lagi. Apalagi mengingat bangsa kita dewasa ini telah memasuki era globalisasi yang mengakibatkan semakin ketatnya persaingan antar bangsa-bangsa di dunia. Akan tetapi mutu sumber daya manusia Indonesia sampai sekarang masih berada pada taraf yang cukup memperhatinkan, karena jangankan mampu bersaing di dunia internasional, di tingkat Asia Tenggara saja sudah ketinggalan. Sebagai seorang pendidik, kemudian muncul pertanyaan dalam fikiran, "Mengapa hal ini terjadi?" Penulis berpendapat bahwa mutu sumber daya manusia suatu bangsa sangat ditentukan oleh mutu pendidikannya, sedangkan mutu pendidikan di Indonesia masih, sangat rendah. Salah satu indikatornya antara lain adalah masih rendahnya perolehan NEM (Nilai Ebtanas Murni) untuk hampir setiap mata pelajaran, termasuk mata pelajaran IPS di SLTP. Sebagai seorang praktisi dalam bidang pendidikan IPS khususnya IPS Geografi di SLTP, kemudian penulis bertanya-tanya lagi, "Mengapa hal ini terjadi?" Penulis berasumsi bahwa penyebabnya antara lain, karena masih sangat banyak para guru IPS khususnya gum IPS Geografi di SLTP yang belum menggunakan LKS (Lembar Kerja Siswa) yang baik dan memanfaatkannya sesuai dengan keharusan di dalamkegiatanpembelajaran. Berkaitan dengan hal di atas, melalui penelitian ini penuhs ingin membuktikan apakah benar LKS (Lembar Kerja Siswa) dapat meningkatkan hasil pembelajaran? Dengan menggunakan metode eksperimen, penelitian ini temyata membuktikan bahwa LKS~(Lembar Kerja Siswa) cukup efektifdalam meningkatkan hasil pembelajaran. Berbicara tentang LKS (Lembar Kerja Siswa) tidak bisa dilepaskan dari pendekatan CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif) dan Keterampilan Proses, karena hanya dalam kegiatan pembelajaran yang menerapkan pendekatan CBSA (Cara Belajar Siswa Aktif) LKS (Lembar Kerja Siswa) dapat dipergunakan dan hanya maten pembelajaran yang mengandung Keterampilan Proses yang dapat dijadikan materi LKS (Lembar Kerja Siswa). Sehubungan dengan hasil penelitian ini, penuhs mengajak kepada beibagai pihak yang terkait dengan upaya-upaya peningkatan mutu pendidikan, terutama para guru khususnya guru EPS Geografi, agar senantiasa menjadi bahan pertimbangan untuk menggunakan LKS (Lembar Kerja Siswa) dalam kegiatan pembelajaran demi peningkatan mutu pembelajaran, yang pada akhirnya akan berimbas terhadap peningkatan mutu sumber daya manusia Indonesia. Akan tetapi, berkaitan dengan penggunaan LKS (Lembar Kerja Siswa) dalam kegiatan pembelajaran terdapat dua hal yang harus diperhatikan, yaitu: 1.. Pergunakan LKS (Lembar Kerja Siswa) yang benar-benar sesuai dengan ketentuanketentuan penyusunan LKS (Lembar Kerja Siswa) itu sendiri, karena dewasa ini cukup banyak buku-buku yang menamakan diri LKS (Lembar Kerja Siswa), padahal sebenarnya bukan LKS (Lembar Kerja Siswa). 2. Dengan LKS (Lembar Kerja Siswa) bukan berarti bahwa guru bisa bersantai-santai dan berleha-leha, melainkan guru lebih dituntut rasa tanggung jawabnya untuk membimbing dan memberi bantuan kepada para siswa agar mereka dapat mengerjakan LKS (Lembar Kerja Siswa) dengan sebaik-baiknya sesuai dengan alokasi waktu yang sudah ditentukan.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Daya dukung LKS
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pasca Sarjana > Pendidikan IPS S-2
Depositing User: Putri Armeilani Mustofa
Date Deposited: 13 Jul 2022 08:55
Last Modified: 13 Jul 2022 08:55
URI: http://repository.upi.edu/id/eprint/74528

Actions (login required)

View Item View Item